KESEHATAN
Ini 5 Alasan Mengapa Air Putih Dapat Membantu Menurunkan Berat Badan
Minum lebih banyak air putih kelihatannya seperti hal yang sepele. Namun, di samping memiliki banyak dampak positif terhadap kesehatan, beberapa ...
TRIBUNBATAM.id - Minum lebih banyak air putih kelihatannya seperti hal yang sepele.
Namun, di samping memiliki banyak dampak positif terhadap kesehatan, beberapa bukti menunjukkan bahwa Minum air putih dapat membuat perubahan besar terhadap target penurunan berat badan.
Faktanya, air dapat membantu menurunkan berat badan dengan berbagai cara.
Meski begitu, sebelum mulai mencoba menurunkan berat badan, penting untuk berkonsultasi dengan dokter tentang kebutuhan kesehatan kita.
Nah, berikut alasan mengapa air putih dapat membantu menurunkan berat badan:
1. Membuat perut kenyang
Sebuah studi kecil tahun 2018 menemjkan, ketika peserta minum air sebelum makan mereka akan makan lebih sedikit daripada jika mereka tidak minum air sebelum makan.
Minum air putih sebelum makan juga diyakini bisa menjadi metode yang efektif untuk mengontrol berat badan kita.
Alasannya, air melewati tubuh dengan cepat dan membantu mengisi perut sampai batas tertentu.
Hal tersebut memberi sinyal pada otak jika kita sudah kenyang dan tidak perlu makan terlalu banyak.
Selain itu, saat kita sedikit dehidrasi, otak sering salah mengirnya sebagai sinyal rasa lapar.
Padahal, saat haus yang dibutuhkan oleh tubuh bukan makanan, melainkan hanyalah air.
"Minum air dapat mengekang keinginan akan makanan yang bertepung, asin, manis, berasap, minuman beralkohol, dan soda."
Begitu penuturan seorang ahli kesehatan masyarakat di New Mexico State University, Jagdish Khubchandan, PhD.
"Semua makanan dan minuman itu berbahaya bagi kesehatan, yang juga berkontribusi pada penambahan berat badan," sambung dia.
2. Dapat membakar lemak
Tubuh kita membakar lemak secara alami dan mengubahnya menjadi energi, yang disebut lipolisis. Minum air sangat penting untuk proses ini.
Lipolisis adalah cara tubuh untuk memecah lemak.
Langkah pertama dalam proses ini disebut hidrolisis, yaitu proses di mana tubuh menambahkan air ke lemak untuk membantu memecahnya.
Sebuah tinjauan tahun 2016 menemukan, meningkatkan asupan air dapat menyebabkan peningkatan lipolisis.
Oleh karena itu, minum air dapat meningkatkan metabolisme yang diyakini para peneliti berkaitan dengan penurunan berat badan.
3. Merangsang metabolisme tubuh
Beberapa penelitian menunjukkan, minum air dingin membantu meningkatkan metabolisme karena tubuh bekerja sedikit lebih keras saat mencoba menghangatkannya.
Nah, proses tersebut dapat membantu membakar lebih banyak kalori yang dikenal sebagai termogenesis.
Dalam sebuah studi kecil tahun 2013, para ilmuwan mengamati efek minum air sebanyak 500 ml dalam 30 menit sebelum sarapan, makan siang dan makan malam.
Studi tersebut dilakukan terhadap 50 gadis yang kelebihan berat badan selama delapan minggu.
Peneliti menemukam bahwa para peserta kehilangan berat badan dan telah mengurangi Indeks Massa Tubuh (BMI) mereka tanpa melakukan perubahan gaya hidup atau perubahan pola makan lain di akhir penelitian.
Para peneliti kemudian menyimpulkan, penurunan berat badan ini adalah hasil dari termogenesis yang diinduksi oleh air.
4. Membantu tubuh membuang kotoran
Minum air sangat penting untuk proses pembuangan limbah atau kotoran di dalam tubuh.
Jika tubuh tidak mendapatkan cukup air, kita lebih mungkin mengalami sembelit dan tidak akan membuang kotoran secara rutin.
Saat limbah menumpuk di tubuh, kita akan merasa kembung dan lebih berat, bahkan mungkin lebih berat dari yang seharusnya.
Dalam studi tahun 2017, peneliti menemukan, bahwa air minum dapat membantu mencegah dan mengobati sembelit pada anak-anak maupun orang dewasa.
Mereka menemukan bukti asupan cairan yang lebih rendah dapat menyebabkan sembelit dan minum lebih banyak air efektif dalam mengobati sembelit.
5. Mengurangi asupan kalori
Minuman manis seperti soda mengandung kalori tinggi.
Untuk itu, menggantinya dengan air putih yang terdiri dari nol kori adalah cara tepat dalam mengurangi asupan kalori secara keseluruhan dan membantu menurunkan berat badan.
Pada sebuah studi kecil tahun 2015, para ilmuwan mengamati efek penggantian minuman soda dengan air putih untuk menurunkan berat badan terhadap seorang wanita gemuk.
Setelah 24 minggu, wanita tersebut mengalami penurunan berat badan lebih banyak jika dibandingkan dengan kelompok yang diberi minuman soda.
National Academy of Sciences, Engineering, and Medicine merekomendasikan wanita minum 2,7 liter air sehari dan pria 3,7 liter sehari.
Rekomendasi keseluruhan ini cukup untuk membantu kita menurunkan berat badan.
Lebih penting lagi, kita harus ingat waktu terbaik untuk minum air adalah sebelum makan karena dapat membantu kita makan lebih sedikit dan menurunkan berat badan dengan lebih efektif. (*)
Simak berita Tribunbatam.id lainnya di Google News
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Alasan Minum Air Putih Dapat Menurunkan Berat Badan"
Baca juga: Kenali 8 Tanda Kamu Sedang Jatuh Cinta Menurut Drakor True Beauty
Baca juga: Selama 2020, Operasi Kepolisian Banyak Dialihkan Untuk Tangani Covid-19
Baca juga: AWAS! Jangan Coba-coba Mandi di 3 Waktu Ini, Picu Penyakit Jantung hingga Stroke
Baca juga: Lesti Kejora Bertemu Sahabat Rizky Billar, Dinda Hauw dan Rey Mbayang, Didoakan Segera Halal