RSKI Covid-19 Galang Tunggu Vaksin Virus Corona, Tampung 2 Pasien Positif Baru

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Rumah Sakit Khusus Infeksi atau RSKI Covid-19 Galang kembali menerima tambahan pasien virus corona.

Hingga Rabu (6/1/2021), terdapat penambahan dua pasien Virus Corona di Kepri yang dirawat di rumah sakit Penanganan Covid itu.

Kini ada, 137 pasien positif corona yang menjalani perawatan di ruang isolasi.

Ia menyebutkan sejak RSKI Galang mulai merawat pasien covid-19, sudah ada sebanyak 4.007 orang pasien konfirmasi positif covid yang dinyatakan sembuh dan pulang.

Kepala RSKI Galang, Kolonel TNI (CKM) Dr. dr. Khairul Ihsan Nasution pun masih menunggu jadwal pendistribusian vaksin.

"Kita masih menunggu jadwal pendistribusiannya, saat ini vaksin sudah tiba, namun kan masih di dinas," ujarnya saat dihubungi TribunBatam.id, Rabu (6/1/2021).

Terkait jadwal pendistribusian, Kolonel Iksan memastikan dalam waktu dekat RSKI akan segera menerima vaksin tersebut.

"Mungkin minggu depan vaksin akan segera kami terima," sebutnya.

Untuk penggunaan vaksin virus corona, pihaknya terlebih dahulu akan memberikannya ke petugas tenaga kesehatan yang ada di RSKI Covid-19 Galang.

"Vaksin terlebih dahulu akan kita berikan ke petugas Nakes baru pasien," katanya.

Vaksin Corona di Batam

Kepala Dinas Kesehatan atau Kadinkes Batam Didi Kusmarjadi masih menunggu instruksi dari Pemerintah Pusat.

Ini terkait distribusi vaksin Covid-19 untuk Warga Batam.

Sebanyak 13 ribu vaksin Covid-19 dikabarkan telah tiba di Tanjungpinang, Selasa (5/1).

Sebelum didistribusikan, belasan ribu vaksin itu diketahui menunggu izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terlebih dulu.

Rencananya ada 1,4 juta Vaksin Covid-19 Masuk Kepri.

"Iya, masih menunggu," ucap Didi saat dikonfirmasi TribunBatam.id, Rabu (6/1/2021).

Didi mengungkapkan jika belum ada kajian khusus terkait teknis pendistribusian vaksin untuk ke depannya.

Disinggung soal warga penerima vaksin, Didi menyebut jika para tenaga kesehatan (nakes) menjadi prioritas.

Setelah itu baru masyarakat secara keseluruhan.

"Jadi, jika ada isu liar tentang vaksin itu tidak benar. Vaksin ini untuk kekebalan tubuh bukan yang macam-macam," tambah dia.

Terkait masyarakat penerima vaksin, Didi menegaskan jika tak pendataan khusus.

Sebab, lanjut Didi, data kependudukan sudah dapat diakses secara online.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepri, Mohammad Bisri mengungkapkan, setelah sampai di Tanjungpinang, belasan ribu vaksin merek Sinovac itu langsung ditempatkan di ruang penyimpanan yang telah disediakan.

"Kami sudah sediakan ruang penyimpanannnya di Jalan Kesehatan belakang RSUD Tanjungpinang. Besok ketika sampai langsung dibawa ke sana," ujar dia, Senin (4/1) lalu.

RSUD Embung Fatimah Soal Vaksin Covid-19

Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Embung Fatimah Batam saat ini sudah memiliki tiga tenaga medis yang sudah mengikuti Vaksinator dan siap melaksanakan vaksinasi.

Humas RSUD Embung Fatimah, Novi, mengatakan pihaknya sudah memiliki tiga tenaga medis yang sebelumnya mengikuti bimbingan teknis mengenai vaksinasi.

"Kami sudah punya tiga orang, yang siap melakukan vaksinasi," kata Novi.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam Didi Kusmarjadi yang dikonfirmasi TribunBatam.id, mengatakan, sesuai dengan jumlah yang sudah mengikuti Vaksinator di akhir Tahun 2020.

Setiap puskesmas dan rumah sakit memiliki dua tenaga medis yang siap melakukan Vaksinasi.

"Saat ini setiap puskesmas ada dua orang tenaga medis yang siap melaksanakan vaksinasi, saat ini kita juga ada beberapa tenaga medis kita yang mengikuti training Vaksinator melalui Video Zoom bersama Bapelkes Ciloto di Jawa Barat," kata Didi.(TribunBatam.id/Bereslumbantobing/Ichwan Nur Fadillah/Ian Sitanggang)

Baca juga berita Tribun Batam lainnya di Google