ROHANI KRISTEN
DOA, Bacaan dan Renungan Katolik Jumat, 8 Januari 2021: 'Tuhan, Jika Mau Tahirkan Aku'
Doa, Bacaan dan Renungan Katolik pada Jumat, 8 Januari 2021 berbicara tentang Yesus sebagai Putra Allah.
Penulis: Thom Limahekin | Editor: Thom Limahekin
Editor: Thomm Limahekin
TRIBUNBATAM.id, BATAM – Doa, Bacaan dan Renungan Katolik pada Jumat, 8 Januari 2021 berbicara tentang Yesus sebagai Putra Allah.
Barangsiapa yang percaya kepada Yesus Kristus akan memiliki kehidupan kekal.
Kepercayaan total kepada Yesus Kristus menyata dalam diri seorang yang menderita penyakit kusta.
Nah, apakah kita berani belajar dari seorang kusta?
Bacaan Pertama : 1 Yohanes Bab 5 : ayat 5 – ayat 13
Pembacaan dari Surat Pertama Rasul Yohanes:
1Yoh 5:5 Siapakah yang mengalahkan dunia, selain dari pada dia yang percaya, bahwa Yesus adalah Anak Allah?
1Yoh 5:6 Inilah Dia yang telah datang dengan air dan darah, yaitu Yesus Kristus, bukan saja dengan air, tetapi dengan air dan dengan darah. Dan Rohlah yang memberi kesaksian, karena Roh adalah kebenaran.
Baca juga: Renungan Harian dan Doa Katolik Kamis 17 Desember 2020 Tentang Silsilah Yesus

1Yoh 5:7 Sebab ada tiga yang memberi kesaksian (di dalam sorga: Bapa, Firman dan Roh Kudus; dan ketiganya adalah satu.
1Yoh 5:8 Dan ada tiga yang memberi kesaksian di bumi: Roh dan air dan darah dan ketiganya adalah satu.
1Yoh 5:9 Kita menerima kesaksian manusia, tetapi kesaksian Allah lebih kuat. Sebab demikianlah kesaksian yang diberikan Allah tentang Anak-Nya.
1Yoh 5:10 Barangsiapa percaya kepada Anak Allah, ia mempunyai kesaksian itu di dalam dirinya; barangsiapa tidak percaya kepada Allah, ia membuat Dia menjadi pendusta, karena ia tidak percaya akan kesaksian yang diberikan Allah tentang Anak-Nya.
1Yoh 5:11 Dan inilah kesaksian itu: Allah telah mengaruniakan hidup yang kekal kepada kita dan hidup itu ada di dalam Anak-Nya.
1Yoh 5:12 Barangsiapa memiliki Anak, ia memiliki hidup; barangsiapa tidak memiliki Anak, ia tidak memiliki hidup.
1Yoh 5:13 Semuanya itu kutuliskan kepada kamu, supaya kamu yang percaya kepada nama Anak Allah, tahu, bahwa kamu memiliki hidup yang kekal.
Baca juga: DOA, Bacaan dan Renungan Katolik, Minggu 22 November 2020, Hari Raya Yesus Kristus Raja Semesta Alam

Demikianlah Sabda Tuhan.
Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan: Mazmur 147:12-13.14-15.19-20
Megahkanlah Tuham hai Yerusalem!
· Mzm 147:12 Megahkanlah TUHAN, hai Yerusalem, pujilah Allahmu, hai Sion!
Mzm 147:13 Sebab Ia meneguhkan palang pintu gerbangmu, dan memberkati anak-anakmu di antaramu.
· Mzm 147:14 Ia memberikan kesejahteraan kepada daerahmu dan mengenyangkan engkau dengan gandum yang terbaik.
Mzm 147:15 Ia menyampaikan perintah-Nya ke bumi; dengan segera firman-Nya berlari.
· Mzm 147:19 Ia memberitakan firman-Nya kepada Yakub, ketetapan-ketetapan-Nya dan hukum-hukum-Nya kepada Israel.
Mzm 147:20 Ia tidak berbuat demikian kepada segala bangsa, dan hukum-hukum-Nya tidak mereka kenal. Haleluya!
Baca juga: DOA, Bacaan dan Renungan Katolik Selasa 22 Desember 2020: Bersyukurlah atas Penyelenggaraan Allah

Bait Pengantar Injil: Matius Bab 4 : ayat 23
Yesus memberitakan injil Kerajaan Allah serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan.
Bacaan Injil: Lukas Bab 5 : ayat 12 – ayat 16
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas:
Luk 5:12 Pada suatu kali Yesus berada dalam sebuah kota. Di situ ada seorang yang penuh kusta. Ketika ia melihat Yesus, tersungkurlah ia dan memohon: “Tuan, jika Tuan mau, Tuan dapat mentahirkan aku.”
Luk 5:13 Lalu Yesus mengulurkan tangan-Nya, menjamah orang itu, dan berkata: “Aku mau, jadilah engkau tahir.” Seketika itu juga lenyaplah penyakit kustanya.
Luk 5:14 Yesus melarang orang itu memberitahukannya kepada siapapun juga dan berkata: “Pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam dan persembahkanlah untuk pentahiranmu persembahan seperti yang diperintahkan Musa, sebagai bukti bagi mereka.”
Luk 5:15 Tetapi kabar tentang Yesus makin jauh tersiar dan datanglah orang banyak berbondong-bondong kepada-Nya untuk mendengar Dia dan untuk disembuhkan dari penyakit mereka.
Luk 5:16 Akan tetapi Ia mengundurkan diri ke tempat-tempat yang sunyi dan berdoa.
Demikianlah Injil Tuhan.
Terpujilah Kristus.
Baca juga: Renungan Harian dan Doa Katolik Senin 14 Desember 2020, Peringatan Wajib Santo Yohanes

Renungan:
Pengakuan senantiasa membutuh kerendahan hati. Itulah sebabnya orang begitu susah memberikan pengakuan tentang orang lagi bahkan tentang Allah sekalipun.
Kita lebih mudah memegahkan diri sendiri. Kita lebih cenderung menganggap diri paling hebat, paling pintar, paling berkuasa daripada mengakui kelebihan orang lain. Kita bahkan sama sekali lupa dan tidak percaya kepada Allah sendiri.
Dalam bacaan pertama hari ini, Rasul Yohanes menulis betapa Allah Bapa memberikan kesaksian tentang Putra-Nya. Bahkan Allah sendiri menjamin siapa yang percaya kepada Putra-Nya memperoleh kehidupan yang kekal. Percaya kepada Allah, sama seperti percaya kepada Putra dan Roh Kudus.
Bentuk kepercayaan ini dinyatakan dengan memuliakan Allah melalui karya-Nya. Mazmur tanggapan mengajak Yerusalem, juga seluruh umat manusia untuk menyembah Allah yang memberikan kehidupan ini.
Bait pengantar Injil mengarahkan kita pada Putra Allah yakni Yesus Kristus yang datang untuk mewartakan Kerajaan Allah. Kehadiran Yesus itu mendapat pengakuan dari seorang yang penuh kusta. “Tuan, jika Tuan mau, Tuan dapat mentahirkan aku.”
Kisah orang kusta ini menunjukkan betapa seseorang yang dikucilkan dan direndahkan lebih mudah memberikan pengakuan kepada orang lain. Namun, kepada siapa pengakuan itu dialamatkan pun menjadi seorang persoalan tersendiri.
Orang kusta tersebut tidak mengandalkan orang lain; dia hanya mempercayakan dirinya kepada Yesus. Karena itu, dia mendapatkan imbalan yang sangat luar biasa dari Yesus.
“Aku mau, jadilah engkau tahir.”
Baca juga: SUASANA Perayaan Natal saat Pandemi Covid-19 di Gereja Katolik Santo Petrus Batam

Doa:
Yah Allah, Engkau mengutus Putra-Mu ke dunia untuk menebus seluruh umat manusia. Engkau begitu meyakinkan manusia bahwa siapa yang percaya kepada Putra-Mu akan memiliki kehidupan kekal.
Bantulah kami untuk percaya dan mengandalkan Putra-Mu seperti orang kusta yang datang kepada Yesus. Dengan demikian, kami senantiasa mendapat pengampunan dari-Mu melalui Yesus Kristus. Tuhan, aku ingin mentahirkan aku dari segala dosaku. Amin. (TRIBUNBATAM.id/Thomm Limahekin)