BURSA KAPOLRI

Kompolnas RI Ajukan 5 Nama Komjen ke Presiden, Jokowi Pilih 1 Nama Atau Punya Jagoan Lain?

Kompolnas mengungkapkan 5 nama calon Kapolri yang direkomendasikan kepada presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menggantikan Idham Azis yang memasuki ma

Editor: Eko Setiawan
Sekretariat Negara
PEMBUBARAN LEMBAGA NEGARA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam waktu dekat akan mengirimkan nama calon kapolri pengganti Idham Azis 

TRIBUNBATAM.id | JAKARTA - Lima nama Komjen disrahkan Kompolnas RI ke Presiden Jokowi, Lima Nama tersebut berpangkat Polisi Bintang Tiga.

Nantinya nama-nama ini akan disaring lagi oleh Presiden Jokowi dan dan diserahkan ke Komisi III DPR RI.

Apakah nantinya Jokowi akan memilih satu dari lima nama tersebut.

Atau Jokowi akan memberikan kejutan dengan nama duluar yang diberikan oleh Kompolnas.

Kompolnas mengungkapkan 5 nama calon Kapolri yang direkomendasikan kepada presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menggantikan Idham Azis yang memasuki masa pensiun Februari 2021 mendatang.

Dari kiri ke kanan: Gatot Eddy Pramono, Boy Rafli Amar, dan Agus Andrianto. Berikut daftar harta kekayaan tiga jenderal yang disebut-sebut sebagai sosok kuat pengganti Idham Azis dalam bursa calon Kapolri. Siapa yang paling kaya?
Dari kiri ke kanan: Gatot Eddy Pramono, Boy Rafli Amar, dan Agus Andrianto. Berikut daftar harta kekayaan tiga jenderal yang disebut-sebut sebagai sosok kuat pengganti Idham Azis dalam bursa calon Kapolri. Siapa yang paling kaya? (KOMPAS.COM)

Hal itu diungkapkan oleh Ketua Kompolnas Mahfud MD melalui akun Twitternya pada Jumat (8/1/2021).

"Ini 5 nama Komjen Pol. yg diajukan kpd Presiden oleh Kompolnas utk dipilih sbg calon Kapolri: 1) Gatot Edy Pramono; 2) Boy Rafly Amar; 3) Listyo Sigit Prabowo; 4) Arief Sulistyanto; 5) Agus Andrianto," kata Mahfud MD dikutip melalui akun Twitternya @mohmahfudmd pada Jumat (8/1/2021).

Mahfud menyampaikan kelima orang tersebut dianggap memiliki kriteria yang tepat untuk menggantikan Idham Azis.

"Kelima org itu dianggap memenuhi syarat profesionalitas, loyalitas, jam terbang," jelas Mahfud.

Diberitakan sebelumnya, Kompolnas akhirnya mengirimkan rekomendasi nama calon Kapolri pengganti Jenderal Pol Idham Azis yang akan memasuki masa pensiun pada Februari 2020 mendatang. 

Ketua Harian Kompolnas Benny Mamoto menyampaikan daftar calon nama tersebut telah dikirimkan usai menggelar rapat pleno pada Rabu (6/1/2021) kemarin.

Menurutnya, rapat pleno itu digelar bersama sejumlah stakeholder untuk menentukan ihwal calon Kapolri yang direkomendasikan oleh Kompolnas.

"Rabu ada rapat pleno untuk membahas calon Kapolri, setelah sebelumnya Kompolnas menyerap aspirasi dari masyarakat (tokoh masyarakat, akademisi, LSM, media dan lain-lain), para purnawirawan Polri (PP Polri) dan internal Polri, tentang kriteria calon Kapolri," kata Benny saat dikonfirmasi, Jumat (8/1/2021).

Ia menyampaikan rekomendasi tersebut kini telah dikirimkan kepada presiden Jokowi.

Namun demikian, Benny enggan membeberkan lebih lanjut nama-nama calon Kapolri yang direkomendasikan oleh Kompolnas.

Yang jelas, daftar nama calon yang dikirimkan lebih dari satu nama.

"Setelah selesai hasilnya kemudian disampaikan oleh Ketua Kompolnas ke Presiden. Calonnya lebih dari satu nama. Untuk nama tidak dipublikasikan karena suratnya bersifat rahasia," pungkasnya.

Kata Istana

Hanya dalam hitungan hari, Kapolri Jenderal Idham Azis akan memasuki masa pensiun.

Masa baktinya habis pada 1 Februari 2021.

Sejumlah nama penggantinya pun kini tengah disiapkan presiden untuk diajukan ke DPR.

Menjabat sebagai Kapolri sejak 1 November 2019, tidak lama lagi Jenderal Idham Azis akan segera memasuki masa purnatugas.

Sejumlah nama pun mencuat untuk menggantikan posisi Kapolri yang dipegang mantan petinggi Densus 88 ini.

Istana Kepresidenan RI melalui Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Donny Gahral Adian menyebutkan bahwa dalam mencari sosok calon kapolri yang akan diajukan ke DPR, Presiden Jokowi mempertimbangkan faktor objektif dan faktor subjektif.

"Ada faktor-faktor objektif yang menjadi pertimbangan presiden.Tapi ada juga faktor subjektif," kata Donny dalam acara "Satu Meja" di Kompas TV, Rabu (6/1/2021).

Salah satu faktor subjektif adalah mencari sosok yang pas di hati presiden. "Karena kapolri baru akan mengemban tugas berat ke depan. Apalagi, dalam tiga tahun mendatang presiden akan fokus ke pemulihan ekonomi," lanjut Donny. 

Menurut Donny, pemulihan ekonomi tidak akan berjalan bila tidak diikuti dengan stabilitas dan keamanan.

Karena itu, kata Donny, presiden sering mengambil keputusan yang tidak biasa. Jadi, siapa yang pas dengan pilihan presiden? "Ya itu rahasia presiden," jawab Donny.

Hingga detik ini, Presiden Jokowi belum mengirimkan nama calon pengganti Jenderal Polisi Idham Azis yang akan pensiun pada 1 Pebruari mendatang.

Sementara menurut Menkopolhukam yang juga ketua Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Mahfud MD, dari sejumlah nama calon yang beredar semua masih spekulasi. Bursa calon kapolri pun bakal menarik.

"Semua nama yang beredar adalah spekulasi. Finalnya diputuskan oleh Kompolnas untuk kemudian diserahkan kepada Presiden," kata Mahfud MD, Kamis (7/1/2021).

Kemudian Presiden meminta pertimbangan ke DPR.

"Sebagai Ketua Kompolnas saya pastikan bahwa semua nama yang beredar itu masih spekulasi, lempar-lempar bola," ujarnya.

Sumber: Kompas TV/TRIBUNNEWS.COM

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ini 5 Nama Calon Kapolri yang Direkomendasikan Kompolnas kepada Presiden Jokowi

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved