TANJUNGPINANG TERKINI
Tanjungpinang Mulai Vaksinasi Corona, Wali Kota Rahma Orang Pertama, Ini Nama Lainnya
Vaksinasi Corona di Tanjungpinang dimulai hari ini, Jumat (15/1).Ada 14 nama penerima vaksinasi corona kloter 1, termasuk Wali Kota Rahma
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Dewi Haryati
TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Tanjungpinang mulai vaksinasi corona, Wali Kota Rahma orang pertama, ini nama lainnya.
Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang akan memulai pencanangan Vaksin Covid-19 hari ini, Jumat (15/1/2021).
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Kepri telah memulai vaksinasi Corona pada Kamis (14/1/2021) lalu. Kini giliran Tanjungpinang.
Ada 14 nama yang akan disuntik vaksin Covid-19 perdana untuk Tanjungpinang. Dalam nama tersebut, Wali Kota Tanjungpinang, Rahma akan menjadi penerima vaksin Covid-19 pertama.
Baca juga: BATAL Jadi Orang Pertama yang Divaksinasi Covid-19, Ini Kata Walikota Batam
Berikut daftar penerima suntikan vaksin corona Sinovac di Kota Tanjungpinang, Jumat, 15 Januari 2021.
1. Wali Kota Tanjungpinang, Hj. Rahma,S.IP
2. Kapoles Tanjungpinang, AKBP Fernando
3. Komandan Danwing Udara 1, Imam Safii
4. Sekda Kota Tanjungpinang, Teguh Ahmad, S
5. Kasi Perdata dan Tata Usaha Kejari Kota Tanjungpinang, Bob Sulistian
6. Plt. Dinkes, Dalduk, dan KB, dr. Hardianto
7. Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kota Tanjungpinang, Sunarjo, S. Ag
8. Kasitud Denkesyah Korem 033/WP, Jhon Daniel. S
9. Plt. Direktur RSUD Kota Tanjungpinang, dr. Yunisaf
10. Sekretaris II IDI Cabang Tanjungpinang, dr. Rizky Perdana
11. Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Yuniarni Pustoko Weni
12. Komandan Pomal, Dedy Ary Yuanto
13. Komandan Lanudal, Heru Prasetyo
14. Komandan Dahyon Marhan, Kemal Mahdar, SH
Penyuntikan vaksin dilaksanakan di ruang VIP RSUD Tanjungpinang. Proses vaksinasi akan disiarkan secara langsung melalui akun YouTube Dinas Kominfo Kota Tanjungpinang.
Terkait persiapan yang dilakukan Wali Kota Tanjungpinang, Rahma sebelum disuntik vaksin Covid-19, Plt Direktur BLUD RSUD Kota Tanjungpinang, dr Yunisaf mengatakan harus sarapan terlebih dahulu.
"Semua yang divaksin, disarankan sarapan lebih dahulu," ujarnya.
Disebutkan Yunisaf, perawat senior RSUD Tanjungpinang yang langsung memvaksinasi Wali Kota Rahma.
"Yang menyuntik perawat senior RSUD Tanjungpinang," sebutnya.
Antisipasi efek samping vaksinasi corona
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Provinsi Kepri akan menyiapkan grup WhatsApp dan rumah sakit rujukan pascavaksinasi Covid-19 pertama digelar, Kamis (14/1/2021).
Hal ini dilakukan menyikapi kemungkinkan adanya keluhan atau efek samping yang dirasakan penerima vaksin Covid-19.
"Penyuntikan ini seperti imunisasi. Reaksinya itu akan terlihat setelah 30 menit pertama dan harus terus diawasi," kata Kepala Dinas Kesehatan Kepri, M Bisri, seusai disuntik Vaksin Covid-19 di lantai 4 RSUP, RAT Tanjungpinang.
Ia melanjutkan, jika mengalami keluhan pasca penyuntikan vaksin, pemerintah siap menanggung akomodasi dan pembiayaan kepada pasien yang terdampak.
Baca juga: Daftar 10 Pasien Terpapar Corona di Tanjungpinang, Semuanya Kontak Erat Pasien Covid

"Efek reaksinya mulai dari yang tergolong ringan atau pun sedang. Kalau demam hingga pusing itu wajar.
Yang sulit apabila terjadi alergi," ucap Bisri.
Bisri mengatakan, nanti akan ada grup aplikasi sosial media berupa WhatsApp yang dibuat untuk memudahkan proses pengawasan pasien yang telah disuntik vaksin Corona.
"Grup itu untuk memantau kondisi pasien serta memudahkan komunikasi antar sesama pasien dan petugas kesehatan," jelasnya.
Bisri menuturkan kembali, agar setiap pasien yang mengalami keluhan dari efek reaksi Vaksin Covid-19 agar segera melapor ke petugas kesehatan yang menangani.
"Tempat rujukannya sudah kita siapkan. Salah satunya Rumah Sakit Umum Provinsi ini dan semua rumah sakit lainnya juga tentunya bisa," ucapnya.
Terkait hotline kesehatan yang dapat diakses masyarakat nantinya, pihaknya menjelaskan masih dalam tahap persiapan oleh Dinas Kesehatan.
"Saat ini kita masih fokus pada tahap penyuntikan pertama ke sejumlah pejabat Forkopimda, tenaga kesehatan dan tokoh masyarakat.
Setelah ini baru kedepan akan kita siapkan untuk ke masyarakat," katanya.
"Nanti akan ada sosialisasi dari Dinkes melalui baliho yang dipajang salah satunya," sambungnya.
Ia menambahkan, penerima vaksin Covid-19 pertama di Kepri akan menjalani vaksinasi tahap kedua.
Waktunya 14 hari setelah vaksinasi Covid-19 pertama digelar, Kamis (14/1/2021).
Kabinda Kepri jadi orang pertama divaksinasi Corona
Sementara itu, Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Brigjen Pol R C Gumay menjadi orang pertama yang divaksinasi Covid-19 di Kepri, Kamis (14/1/2021).
Kabinda Kepri itu terlihat sangat bersemangat disuntik vaksin Covid-19 tanpa rasa takut sedikit pun.
Ia juga melihat proses sesaat petugas akan menyuntikkan vaksin Covid-19 ke tubuhnya.
Saat divaksin, Gubernur Kepri Isdianto tampak mendampinginya.
Sebelum divaksin, awalnya Kabinda Kepri ini mulai pada proses registrasi di meja sebelah kiri panggung acara pencanangan.
Baca juga: Kapolda Kepri & Forkopimda Dapat Vaksin Corona, Berikut Daftar 30 Penerima Tahap Pertama

Seusai registrasi, proses selanjutnya pemeriksaan kesehatan di meja sebelahnya oleh tenaga kesehatan. Barulah, sesi penyuntikan vaksin Covid.
Di sela-sela itu, Isdianto menyebutkan, Brigjen Pol RC Gumay mengukir sejarah di Kepri.
"Sejarah ini, orang pertama yang divaksin untuk di Kepri," ujar Isdianto disambut gemuruh tepuk tangan.
Setelah disuntik vaksin Covid-19, Kabinda Kepri mendapat sertifikat menandakan telah divaksin.
Tak lama Gumay disuntik vaksin Covid-19, Sekda Kepri, TS Arif Fadillah dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kepri lainnya menyusul.
Saat jumpa pers, satu persatu mulai Danlantamal IV Tanjungpinang, Kapolda Kepri, Kajati Kepri, dan pejabat yang mewakili Kepala Staf Kogapwilhan I menyampaikan reaksi mereka setelah divaksin Covid-19.
Seluruhnya menyampaikan, tidak merasakan reaksi apa pun setelah divaksin.
"Kalau deg-degan itu wajar, tapi reaksi tidak ada. Aman saja kok. Jadi masyarakat tak perlu ragu dan bimbang lagi," ujar Kapolda Kepri, Irjen Pol Aris Budiman.
Gubernur Ungkap Alasan Tak Divaksin
Sebelumnya diberitakan, penerima vaksin corona dibuat tertawa, Gubernur Kepri ungkap alasan tak divaksin kloter 1.
Suasana di dalam ruang aula lantai 4 RS Raja Ahmad Thabib (RAT) Tanjungpinang mendadak riuh dengan gelak tawa, Kamis (14/1/2021).
Saat itu, Gubernur Kepri Isdianto tampil memberikan sambutan. Ia menjelaskan alasan mengapa ia tidak bisa ikut menjadi peserta pencanangan vaksin Covid-19 perdana di Kepri.
"Saya sampaikan dulu sebelum ditanyai teman-teman wartawan. Kenapa saya tak ikut divaksin Covid.
Saya ini sudah jadi alumni Covid-19, makanya tak bisa ikut," katanya.
Baca juga: Aparat Kawal Ketat Vaksinasi Corona Pertama Kepri di RS Raja Ahmad Thabib Tanjungpinang
Sontak pernyataan itu membuat Forkopimda yang hadir serta peserta lainnya tertawa.
Isdianto melanjutkan alasan lainnya. Dari segi ketentuan umur, ia juga tidak masuk dalam kategori penerima vaksin Covid-19.
"Ditambah lagi umur saya udah lewat dari 59 tahun. Jadi jangan sampai nanti ada informasi atau isu di luar, saya tak berani atau menghindar.
Kalau hari ini saya dinyatakan boleh, saya tentu siap jadi orang pertama divaksin," ucapnya sembari mendapat tepuk tangan hadirin.
Pada kesempatan itu, Isdianto meminta kepada masyarakat agar tak meragukan vaksin Covid-19 yang sudah tiba di Kepri sejak beberapa hari lalu. Sebab sudah melalui prosedur yang ketat.
"Vaksin halal dan aman. Kemarin Pak Presiden sudah memulai dahulu, dan lihatlah aman saja.
Artinya tak perlu ragu lagi," tegasnya.
Tak lupa, ia berharap dan mengajak semua hadirin untuk berdoa bersama supaya Covid-19 cepat berlalu.
"Sehingga tidak ada lagi pasien baru, dan kita memulai lagi hidup dan meningkatkan perekonomian," ujarnya berdoa.
Dikawal Ketat
Sementara itu, aparat kawal ketat vaksinasi corona pertama Kepri di RS Raja Ahmad Thabib Tanjungpinang.
Penyuntikan Vaksin Covid-19 pertama di Kepri untuk sejumlah stakeholder dan jajaran Forkopimda di Provinsi Kepri mendapat pengawalan ketat dari sejumlah aparat TNI/Polri maupun Satpol PP.
Penyuntikan vaksin Corona perdana ini dilaksanakan di lantai 4 Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Raja Ahmad Thabib (RAT) di Jalan WR Supratman, Tanjungpinang.
Pantauan Tribunbatam.id, tampak jajaran kendaran pihak kepolisian memenuhi area lingkungan rumah sakit.
Di pintu masuk rumah sakit lantai 1, lebih kurang belasan aparat turut berjaga.
Baca juga: Link Live Streaming Vaksinasi Covid-19 Perdana di Kepri
Penjagaan di pintu masuk harus melewati meja registrasi yang dijaga oleh petugas kesehatan rumah sakit.
Dengan begitu, peserta yang akan masuk ke area penyuntikan harus mendapat izin dari pihak kemananan yang berjaga.
Diketahui aparat kepolisian yang berjaga diturunkan dari Polda Kepri.
"Untuk masuk ke dalam sudah tidak bisa lagi bang. Jumlahnya dibatasi, maaf pintunya kami tutup dulu," ujar seorang petugas Satpol PP Provinsi Kepri kepada awak media, Kamis (14/1/2021).
Sampai berita ini ditulis, kegiatan masih berlangsung.
Live Streaming
Diberitakan, masyarakat Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang ingin menyaksikan penyuntikan vaksin Corona perdana bisa menonton live streaming, Kamis (14/1/2021).
link untuk menyaksikan ialah https://youtu.be/FTjc5PBQKrk.
Pencanangan penyuntikan vaksin Corona perdana di Kepri berlangsung di RS Raja Ahmad Tabib (RAT) aula lantai 4, Tanjungpinang.
Pantauan Tribunbatam.id, Gubernur Kepri, Isdianto juga hadir dalam acara ini, walaupun ia tidak masuk katagori penerima vaksin Covid-19.
Dari Pemerintah Provinsi Kepri nanti akan diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kepri, TS Arif Fadillah.
Baca juga: Ternyata Ini Pertimbangan Indonesia Pakai Vaksin Sinovac dari China, Jokowi: Saya Disuntik Pertama !
Pagi ini, sejumlah stakeholder dari Forkopimda Kepri juga hadir sebagai peserta penerima vaksin corona.
Sampai berita ini ditulis, acara seremoni pencanangan vaksin Covid-19 masih berlangsung.
Diberitakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri) akan memulai penyuntikan vaksin Covid-19 perdana, hari ini, Kamis (14/1/2021).
Pantauan Tribunbatam.id, terlihat sejumlah nama yang masuk daftar penerima vaksin Corona pertama telah hadir di lantai 4 Rumah Sakit (RS) Raja Ahmad Tabib (RAT) Tanjungpinang.
Gubernur Kepri, Isdianto, Kapolda Kepri, Irjen Pol Aris dan pejabat lainnya terlihat sudah di dalam ruangan.
Berikut daftar 30 penerima vaksin Covid-19 pertama:

1. Gubernur Kepulauan Riau (diwakili Sekda Kepri)
2. Pangkogabwilhan I;
3. Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Riau;
4. Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau;
5. Kepala Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau
6. Kapolda Kepulauan Riau;
7. Danrem 033/Wirapratama Tanjungpinang;
8. Danlantamal IV Tanjungpinang;
9. Danguskamla Koarmada I;
10. Kabinda Kepulauan Riau;
11. Kepala Zona Kamla Maritim Barat;
12. Kepala Kantor Pertahanan Kepulauan Riau;
13. Danlanud RHF Tanjungpinang;
14. Anggota DPRD Kepulauan Riau (Bapak Rudi Chua);
15. Dandenkesyah Korem 033/Wirapratama ( A Dwijaka Condro Nugroho);
16. Ketua Dharma Wanita Provinsi Kepulauan Riau;
17. Asisten Pemerintahan Umum dan Kesra Provinsi Kepulauan Riau;
18. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau;
19. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau;
20. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Provinsi Kepulauan Riau;
21. Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Riau;
22. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kepulauan Riau;
23. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Penaggulangan Kebakaran Provinsi Kepulauan
Riau;
24. Direktur RSUP Raja Ahmad Tabib Provinsi Kepulauan Riau;
25. Ketua Komisi Fatwa MUI Kepulauan Riau (Bapak Zubad Akhadi Muttaqien);
26. Bapak Dr. Tjetjep Yudiana, M.Kes;
27. Bapak Faragi Harita (Pendeta);
28. Bapak Adil Chandra (Ketua PPNI/Dosen);
29. Bapak Dr. Muhammad Paisal (Dokter Umum);
30. Ibu Nurasia Siregar (Bidan)
(tribunbatam.id/Endra/Noven Simanjuntak)