TRIBUN WIKI

Kiprah Kamala Harris Tak Main-main, Wapres Wanita Pertama AS yang Diwaspadai Trump

Kiprah Kamala Harris Tak Main-main, Wapres Wanita Pertama AS yang Diwaspadai Trump.

bbc
PELANTIKAN PRESIDEN AS - Kiprah Kamala Harris Tak Main-main, Wapres Wanita Pertama AS yang Diwaspadai Trump. FOTO: sosok Harris 

Ibunya telah menerima posisi penelitian di Rumah Sakit Umum Yahudi dan mengajar di Universitas McGill.

Baca juga: Hasil Pilpres AS 2020, Donald Trump Klaim Menang, Joe Biden Santai

Baca juga: Kamala Harris Catatkan Sejarah Wanita Pertama dan Wanita Ras Campuran Asia jadi Wapres AS

Pendidikan

Kamala Harris mulai masuk taman kanak-kanak pada tahun kedua program bus desegregasi sekolah Berkeley.

Program bus itu membawa keseimbangan rasial ke sekolah umum kota.

2 tahun sebelumnya, bus itu berisi 95% anak-anak berkulit putih.

Dia pernah menempuh pendidikan di Westmount High School di Westmount, Quebec, dan lulus pada tahun 1981.

Di sekolah itu, ia termasuk siswa populer.

Harris kemudian melanjutkan pendidikan di Howard University, Washington DC.

Dia mengambil jurusan ganda dalam ilmu politik dan ekonomi (BA 1986).

Selama kuliah, ia pernah magang sebagai juru tulis ruang surat untuk senator California Alan Cranston, mengetuai masyarakat ekonomi, memimpin tim debat, berdemonstrasi menentang apartheid, dan bergabung dengan Alpha Perkumpulan Kappa Alpha.

Kamala Harris kembali ke California, di mana pada tahun 1989 dia memperoleh gelar Juris Doctor dari Universitas California, Hastings College of the Law di San Francisco.

Dia lulus ujian pengacara dan diterima di State Bar of California pada tanggal 14 Juni 1990.

Baca juga: Mengintip Kemewahan Rumah Dinas Kamala Harris, Tiga Lantai dengan Total Lahan 12 Hektare

Karier

Setelah mendapatkan gelar sarjana dari Howard University dan gelar sarjana hukum dari University of California, Hastings, dia memulai karirnya di Kantor Pengacara Distrik Alameda County.

Pada tahun 2003, Kamala menjadi Jaksa Wilayah Kota dan Kabupaten San Francisco.

Di antara prestasinya sebagai Pengacara Distrik, Harris memulai program yang memberikan kesempatan kepada para pelanggar narkoba pemula untuk mendapatkan ijazah sekolah menengah atas dan mendapatkan pekerjaan.

Setelah menyelesaikan dua masa jabatan sebagai Jaksa Wilayah San Francisco, Kamala terpilih sebagai wanita Afrika-Amerika pertama dan wanita pertama yang menjabat sebagai Jaksa Agung California.

Sumber: TribunnewsWiki
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved