BATAM TERKINI
Pelayaran Domestik di Pelabuhan Harbour Bay Mulai Pulih, Berikut Jadwalnya
Pelayaran Domestik di Pelabuhan Harbour Bay melayani rute Batam tujuan Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri.
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Septyan Mulia Rohman
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Pelayaran kapal rute domestik di Harbour Bay berangsur pulih.
Sejumlah calon penumpang feri tampak mngantre di depan pintu masuk terminal Pelabuhan Harbour Bay Batam dengan tujuan Kabupaten Karimun.
Sebelum dihantam pandemi Covid-19, terdapat enam kali pelayaran dengan rute Batam-Karimun.
Kini hanya tiga jadwal keberangkatan dalam satu hari.
Selain pukul 9 pagi, terdapat pelayaran pukul 15.00 dan 17.00 WIB.
Jadwal tersebut berlaku juga dari Tanjung Balai Karimun ke Harbour Bay Batam.

Sedangkan untuk harga masih tetap yakni Rp 120 ribu untuk satu kali perjalanan.
Untuk waktu perjalanan dari Pelabuhan Harbour Bay Batam ke Tanjungbalai Karimun ditempuh sekira 90 menit.
Kondisi ini bisa lebih cepat tergantung kondisi cuaca.
Seorang penjual tiket feri, Rina mengaku jika omzet penjualan tiket mulai berangsur membaik.
Wanita 26 tahun ini mengungkapkan, terdapat 60 hingga 70 penumpang dalam satu kali keberangkatan.
"Mulai berangsur baik. Selama enam tahun bekerja, baru kali ini saya temukan kondisi seperti ini.
Biasanya 160 orang sekali berangkat," sebutnya kepada TribunBatam.id, Selasa (26/1/2021).
Meski demikian, kondisi ini masih disyukuri oleh Rina. Menurutnya, sejak pandemi Covid-19, banyak rekan-rekannya yang kehilangan pekerjaan.
Baca juga: Mengisi Liburan Tanggal Merah, Warga Batam Kunjungi Area Harbour Bay
Baca juga: Samsat Kontainer Hadir di Pelabuhan Harbour Bay, Dongkrak Pendapatan Pajak Kendaraan Bermotor Batam

Sementara, seorang warga Karimun, Haris berharap rute keberangkatan kapal tujuan Karimun dapat kembali normal.
Pria 30 tahun ini mengaku kesulitan, jika ada urusan mendadak baik ketika itu di Batam maupun Karimun.
Meskipun ada rute lain seperti Via Sekupang namun menurutnya jika dari Sekupang apabila hendak ke kota seperti Jodoh, Nagoya dan Batam Center agak jauh.
Selama ini, jika ke Batam ia hanya melewati Pelabuhan Harbour Bay saja.
Ia berharap semoga situasi ini cepat berlalu sehingga jadwal kapal bisa kembali normal dan berjalan aman seperti dulu lagi.
"Saya kan sering bolak-balik Batam ke Tanjung Balai apabila ada hal penting dan menuntut harus cepat berangkat ke Batam, dengan berkurangnya jadwal tersebut membuat kita harus tunggu lagi," katanya.

Pantauan TribunBatam.id, beberapa calon penumpang feri sedang mengantre di depan pintu masuk terminal Harbour Bay Batam.
Satu persatu penumpang mengantri untuk melakukan tes suhu dan oleh petugas kesehatan yang bertugas di pelabuhan tersebut.
Hingga pukul 13.05 WIB beberapa calon penumpang mulai berdatangan mereka hendak ke Kabupaten Karimun pada pukul 15.00 WIB nanti.
Kondisi Pelabuhan Domestik Sekupang
Penyedia jasa pelayaran kapal PT Lestari Indoma Bahari Pusat Utama atau kapal Dumai Express Gorup mengajukan pengurangan jadwal trip pelayaraan.
Adanya pengurangan jadwal pelayaran itu menyusul sepinya arus penumpang datang dan berangkat di Pelabuhan Domestik Sekupang, Batam.
"Bersama ini kami sampaikan jadwal armada Dumai Express Group yang beroperasi dari Pelabuhan Domestik Sekupang Batam tujuan Tanjung Balai Karimun - Selat Panjang - Buton pukul 07:30 WIB mulai hari ini hanya beroperasi setiap hari Selasa, Kamis, Sabtu dan Minggu," tulis surat manajemen pelayaran Dumai Express Group.
Humas Kesyahbandaran Dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) khusus Batam, Anina Solmidas dihubungi, Selasa (26/1/2021) mengatakan pihaknya telah menerima surat pengurangan jadwal pelayaran kapal.

"Iya, jadi terhitung mulai hari ini, kapal Dumai Express Group tujuan tesebut dikurangi jadwalnya. Dalam seminggu jadi 4 hari, biasanya kan setiap hari," ujar Anina.
Dikatakannya langkah itu diambil pihak kapal untuk mengurangi biaya operasional akibat pendemi covid-19.
"Kalau untuk jadwal lainya di Pelabuhan Donestik Sekupang masih tetap beroperasi seperti biasa iya," katanya.
Pelabuhan Batam Centre Sepi Penumpang
Tak hanya di Sekupang, Pelabuhan Internasional Batam Center masih sepi penumpang setelah hampir setahun Covid-19 mewabah di Batam.
Tiap hari, jumlah penumpang kapal di pelabuhan ini semakin menurun.
Manajer Operasional PT Sinergy Tarada, Nika Astaga, mengatakan, jika dibandingkan dengan masa awal Covid-19 sekitar bulan Maret 2020, jumlah penumpang kapal menurun drastis.
"Makin berkurang lah, sekitar 35 sampai 50 orang per hari, pas awal-awal Covid-19 bisa sampai 300-an lebih per hari," ujar Nika, ketika dihubungi, Senin (25/1/2021).

Penumpang kapal yang datang melalui Pelabuhan Internasional Batam Center tersebut kebanyakan adalah warga negara Indonesia (WNI) yang dipulangkan dari Singapura.
Sementara itu, warga negara asing (WNA) yang datang dari Singapura juga bisa dihitung jari.
Nika mengungkapkan, paling sedikit sebulan hanya ada dua atau tiga WNA yang datang melalui Pelabuhan Batam Center.
"WNA yang datang ada, tapi setahu saya lima orang pun tak sampai," ujar Nika. (TRIBUNBATAM.id/Ronnye Lodo Laleng/Hening Sekar Utami/Bereslumbantobing)
Baca juga berita Tribun Batam lainnya di Google