SAHAM 2021
Prediksi Saham 2021, Inilah 7 Saham yang Patut Dicermati Hari Ini versi Analis
Prediksi saham 2021, IHSG melemah tipis, namun ada analis menyatakan bisa bangkit, inilah saham-saham yang patut dicermati hari ini
TRIBUNBATAM.id - Berdasar prediksi, Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG) hari ini kembali melemah.
Pada perdagangan Selasa (26/1/2021), IHSG hari ini diperkirakan di level 6.163.
Pelemahan IHSG juga terjadi di perdagangan Senin kemarin yakni terkoreksi 0,77% ke level 6.258,57 pada perdagangan Senin (25/1).
Sebanyak 383 saham mencatatkan penurunan harga, lalu 123 naik, dan 128 stagnan.
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan mengatakan, pergerakan negatif ini didorong oleh sektor properti yang minus 2,66% dan agrikultur minus 2,61%.
Pasar juga masih cemas terhadap tingginya kasus Covid-19 dan kabar bahwa BPJS Ketenagakerjaan akan keluar dari pasar modal.
Untuk perdagangan Selasa (26/1), Dennies memprediksi, IHSG akan kembali melemah dengan support 1 di level 6.163, support 2 di 6.068, resistance 1 di 6.337, dan resistance 2 di 6.416.
Baca juga: Saham ANTM Berpeluang Naik, Kuat Hadapi Tekanan Gugatan Konsumen Logam Mulia
"Pergerakan akan minim sentimen dari data perekonomian," ucap Dennies.
Meskipun begitu, ia melihat rentang potensi pelemahan ini cukup terbatas.
Di sisi lain, secara teknikal, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memprediksi, IHSG berpeluang bergerak menguat terbatas pada hari ini.
Ia memperkirakan, IHSG akan bergerak dengan support di level 6.070 dengan resistance 6.400.
"Dalam waktu dekat ini penurunannya sudah relatif terbatas, namun juga kenaikan belum terkonfirmasi untuk menguat sekali," kata Herditya.
Pasalnya, IHSG masih dibayangi oleh kasus positif Covid-19 yang bertambah dan diperpanjangnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Untuk perdagangan Selasa (26/1), Herditya menyarankan investor untuk mencermati saham konstruksi seperti PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) dan PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP).
Pasalnya, kedua saham ini berpotensi turun lagi untuk menguji support setelah merosot 6,76% dan 6,08% pada hari kemarin.