Baru Ditangkap, DPO Judi Tewas Kepala Tertembus Peluru, 3 Polisi Diperiksa: Ditembak dari Dekat
Tiga polisi diperiksa Propam dan Itwasda atas tewasnya seorang buronan kasus judi, yang tertembak di bagian kepala tak lama setelah dibekuk polisi
TRIBUNBATAM.id - Baru Ditangkap, DPO Judi Tewas Kepala Tertembus Peluru, 3 Polisi Diperiksa: Ditembak dari Dekat.
Tiga polisi diperiksa atas tewasnya seorang buronan kasus judi.
DG yang berstatus DPO atau masuk Daftar Pencarian Orang dibekuk dan tewas di tangan polisi.
Timah panas senpi polisi menembus kepalanya.
Keluarga tak terima, polisi dan keluarga punya versi berbeda.
Awalnya DG ditangkap di Sungai Pagu, Solok Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) pada Rabu (27/1/2021).
Baca juga: SELAMAT dari Insiden Berdarah Tol Cikampek, Laskar FPI Ini Jadi Saksi Kunci Kasus Penembakan
Baca juga: Penembakan 6 Laskar FPI, Kabareskrim Sampaikan Fakta Baru, Habib Rizieq Shihab Buka Suara
Penangkapan berujung pada tewasnya DG membuat keluarga geram.
Saat ini Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) dan Inspektorat Pengawasan Daerah (Itwasda) Polda Sumbar, memeriksa beberapa personelnya.
Baca juga: 9 Tahun Jadi Buronan Kejari, Pengusaha Ini Ditangkap di Batam, Kemana Saja Dia Selama Ini?
Baca juga: Sosok Michael Tirta Buronan Mabes Polri 11 Tahun Dibekuk, Kasus Pajak Rugikan Negara Rp 14 Miliar
Baca juga: Wanita Cantik Asal Indonesia Jadi Buronan Interpol, Pernah Tipu Pakar Teknologi dari New York
"Ada tiga personel Satreskrim Polres Solok Selatan yang sedang diperiksa Propam dan Itwasda Polda Sumbar terkait meninggalnya buronan DG," kata Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto, Jumat (29/1/2021).
Stefanus mengatakan pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui apakah ada kesalahan prosedur dalam proses penangkapan buronan judi, DG yang tewas ditembak di bagian kepalanya.
"Kalau nanti ada kesalahan tentu akan ada sanksi bagi personel tersebut.
Baca juga: Lelah Jadi Buronan, Pelaku Pencabulan Anak Tiri di Karimun Pasrah Ditangkap Polisi di Riau
Baca juga: Buronan Kejati Bali Ditangkap di Batam, Palsukan Surat Jual Beli Vila Rp 38 Miliar
Baca juga: Kesaksian Warga Batam Penangkapan Pembunuh Reni, Kaget Bertetangga dengan Buronan
Kita akan lakukan pemeriksaan secara transparan," kata Stefanus.
Selain memeriksa tiga personel tersebut, Propam juga telah mengamankan pistol yang diduga digunakan untuk menembak.
"Senjata api personel juga telah diamankan.
Saat ini baru tiga personel yang diperiksa.
Ada kemungkinan bertambah, tergantung pemeriksaan nantinya," jelas Stefanus.
Sebelumnya diberitakan, kantor Polsek Sungai Pagu, Kabupaten Solok Selatan, Sumatra Barat,
diserang sekelompok orang yang diduga marah karena keluarganya meninggal saat ditangkap polisi.
Baca juga: Sederet Bisnis Djoko Tjandra yang Jadi Ladang Duitnya Selama Jadi Buronan, dari Properti hingga Mal
Baca juga: Akhir Pelarian Buronan Kelas Kakap Djoko Tjandra, 4 Pejabat Jadi Korban dan Dicopot Jabatannya
Baca juga: Jadi Pengacara Djoko Tjandra, Diduga Bantu Buronan Lari, Anita Tersangka dan Besok Diperiksa Polisi
"Iya, keluarganya marah.
Sekitar 200 orang datang.
Kaca pecah dilempari dari jauh," kata Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto yang dihubungi, Rabu (27/1/2021).
Menurut Stefanus, massa mendatangi Mapolsek sekitar pukul 15.30 WIB,
setelah penangkapan yang mengakibatkan tersangka meninggal dunia.
"Tindakan tegas dilakukan karena tersangka melakukan perlawanan," kata Stefanus.
Tertembak di kepala
Stefanus mengatakan salah seorang anggota kepolisian pun mengalami luka di bagian tangan akibat terkena sabetan golok tersangka.
Baca juga: Polres Karimun Bekuk 4 Anak Dibawah Umur Karena Kasus Curat, 2 DPO, Terancam 7 Tahun Penjara
Baca juga: Pengaruh Alkohol, 5 Remaja Perkosa 2 Gadis SMP dalam Kondisi Mabuk, 2 Pelaku DPO
Tersangka, kata Stefanus merupakan Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus judi.
"Tapi kasusnya bukan hanya judi,
banyak seperti pemerasan dan pengancaman," kata Stefanus.
Tersangka berinisial DG meninggal dunia tertembak di bagian kepala.
Tersangka tewas saat menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Solok Selatan.
Saat ditangkap tersangka menyerang anggota kepolisian dengan menggunakan senjata tajam,
sehingga tersangka harus dilumpuhkan.
Keluarga: DG tidak melawan, ditembak depan anak dan istri
Keluarga DG, Daftar Pencarian Orang (DPO) yang tewas ditembak polisi saat penangkapan, di Sungai Pagu, Solok Selatan, Sumatera Barat, Rabu (27/1/2021) mengungkapkan fakta berbeda dengan versi kepolisian.
Kuasa hukum keluarga dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pergerakan Indonesia,
Guntur Abdurrahman menyebutkan DG ditembak polisi bukan karena melawan petugas.
Baca juga: DPO Semenjak 3 Tahun Lalu, Pria Ini Ditangkap Polisi Sedang Nyabu Bareng Sepupunya
Baca juga: Pemuda di Palembang Disekap Jaringan Narkoba, Dua Otak Pelaku Masih DPO
Baca juga: DPO Pembunuh Serda TNI Baso Hadang Ditemukan, Ditembak Mati Karena Hendak Rebut Senjata Polisi
"Tidak ada korban melawan.
Versi polisi disebutkan korban melawan yang menyebabkan polisi terluka.
Itu tidak benar.
Rekaman video yang kita punya, terlihat tidak ada polisi yang terluka," kata Guntur, Jumat (29/1/2021).
Guntur menjelaskan DG ditembak dari jarak dekat dengan peluru mengenai kepala korban.
"Kejadian ini sangat ironis sekali karena dilakukan dihadapan istri dan anak-anak korban," jelas Guntur.
Akibat tindakan polisi itu, ratusan warga menjadi marah sehingga menimbulkan penyerangan ke Mapolsek Sungai Pagu sehingga menimbulkan kerusakan.
"Tindakan yang dilakukan polisi sudah di luar batas.
Ini adalah pembunuhan bukan lagi kesalahan prosedur dalam penangkapan," kata Guntur.
Baca juga: Inilah Foto DPO, Komang Iyas Pembunuh Prajurit TNI AD di Kota BauBau, Polisi Buru Pelaku
Baca juga: Data Kependudukan Kini Memuat Status DPO, Mampu Deteksi Muka Buronan Dalam 14 Detik
Baca juga: Pemuda di Palembang Disekap Jaringan Narkoba, Dua Otak Pelaku Masih DPO
Guntur meminta polisi benar-benar profesional dalam mengungkap kasus penembakan tersebut.
"Kita minta tindakan tegas bagi oknum polisi yang melakukan tindakan diluar batas itu," jelas Guntur.
.
.
.
Baca berita menarik TRIBUNBATAM.id lainnya di Google
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Buntut DPO Judi Mati Ditembak, 3 Polisi Diperiksa, Keluarga: DG Ditembak dari Jarak Dekat, Depan Anak Istrinya
(*)
