VIRUS CORONA DI BATAM
Corona di Batam Sudah 5.710 Kasus, Satgas Covid-19 Sebut Tingkat Kesembuhan 93,3 Persen
Data Satgas Covid-19, angka presentase Corona di Batam di angka 4,1 persen dan tingkat kematian 2,6 persen.
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kasus Corona di Batam tercatat mencapai 5.710 kasus hingga Sabtu (6/2/2021).
Pada hari itu, terdapat penambahan 12 kasus baru covid-19 di Batam.
Di antara total kasus ini, terdapat 5.330 pasien sembuh corona, 146 kasus meninggal dunia akibat covid-19 dan 234 lainnya masih dalam perawatan.
Meski jumlah pasien positif menembus angka ribuan kasus, Satgas Covid-19 menyebut jika tingkat kesembuhan kasus meningkat jadi 93,3 persen.
Sementara itu, presentase kasus aktif berada di angka 4,1 persen, dan tingkat kematian 2,6 persen.
Kasus terkonfirmasi positif pun kini didominasi oleh pasien bergejala dengan total 2892 kasus, dibandingkan tanpa gejala yakni 1.899 kasus.

Adapun pasien terbanyak kini dirawat di RSKI Covid-19 Galang sebanyak 78 pasien, RS Awal Bros 69 pasien, RS Elisabeth Lubuk Baja 19 pasien dan RS Elisabeth Batam Kota 16 pasien.
Selain itu ada juga pasien yang diisolasi mandiri sebanyak 13 orang.
Dengan berkurangnya penambahan kasus Covid-19 di Batam, tren perkembangan kasus pun melandai secara signifikan.
Pada Minggu pertana bulan Februari 2021, penambahan kasus berada di angka 85, relatif lebih rendah dibanding minggu sebelumnya, 118 kasus.
Selain itu, kasus covid-19 di Batam masih didominasi oleh pasien dengan profesi karyawan swasta sebanyak total 3244 kasus, ibu rumah tangga 542 kasus, dan wiraswasta 436 kasus.
Meski demikian, Satgas Covid-19 Kota Batam masih terus melakukan upaya tracing, dengan 77 sampel Swab masih dalam proses pemeriksaan RT/PCR, dengan total 24.912 sampel diperiksa.
• Mengenang Li Wenliang, Dokter Dibungkam CHINA karena Tahu Awal Munculnya Corona: Dia Berani
• UPDATE Corona di Karimun, Tambah 8 Pasien Sembuh Corona dan 2 Kasus Baru covid-19

Berkurangnya jumlah kasus aktif menyebabkan sejumlah kecamatan di mainland berubah warna.
Khususnya Kecamatan Batuaji telah berubah menjadi zona kuning dengan 9 kasus aktif.
Sementara Kecamatan Sagulung 16 kasus, Kecamatan Nongsa 14 kasus, Kecamatan Bengkong 13 kasus, dan Kecamatan Batu Ampar 13 kasus yang kini berzona oranye seluruhnya.
Sementara itu, Kecamatan Sekupang dengan 39 kasus aktif, Kecamatan Lubuk Baja 36 kasus, Kecamatan Batam Kota 70 kasus dan Kecamatan Sei Beduk 24 kasus, masih berzona merah.
Sedangkan tiga kecamatan di Hinterland, yakni Belakangpadang, Bulang dan Galang tetap berzona hijau tanpa kasus Covid-19.
Satu Anggota TNI Positif Corona di Batam
Seorang anggota TNI positif virus corona di Batam.
Anggota TNI berinisial Tn KB berumur 43 tahun ini tinggal di Kecamatan Sagulung, Kota Batam, Provinsi Kepri.
Ia menjadi kasus positif Corona di Batam nomor 5.699, serta merupakan bagian dari 12 penambahan kasus baru covid-19 di Batam, Sabtu (6/2/2021).
Yang bersangkutan dirawat di RS Awal Bros sebagai Suspek.
Sebelumnya pasien sempat mengalami gejala demam berhari-hari, batuk berdahak dan mual.

Penambahan 12 kasus baru Corona di Batam ini terdiri dari 7 orang laki-laki dan 5 orang perempuan warga Kota Batam.
Pasien tersebut berlatar belakang profesi sebagai karyawan swasta sebanyak 8 orang, ibu rumah tangga sebanyak 2 orang.
Kemudian 1 pelajar dan 1 orang anggota TNI. Klasifikasi kasus baru itu didominasi oleh Suspek yakni 8 kasus dan 4 Asimptomatik.
Selain anggota TNI yang positif virus corona di Batam, terdapat pasien covid-19 di Batam lain yang tinggal di Kecamatan Sagulung.
Pasien 5700 merupakan karyawan swasta berinisial Ny. MD (38) salah satunya.
Yang bersangkutan dirawat di RS Awal Bros, setelah mengalami keluhan batuk berdahak serta nyeri pada bagian ulu hati.
Kemudian ada pula pasien tertua dalam penambahan kasus baru tersebut, bernomor kasus 5702.
Yakni seorang ibu rumah tangga berinisial Ny. A (74). Ia tinggal di kawasan Sungai Jodoh, Kecamatan Batu Ampar, Kota Batam.

"Sebelum dirawat di RS Awal Bros, pasien 5702 mengalami keluhan tubuh terasa dingin dan nyeri sendi selama seminggu," ujar Ketua Bidang Kesehatan Satgas Covid-19 Kota Batam, Didi Kusmarjadi dalam keterangan yang diterima TribunBatam.id, Minggu (7/2/2021).
Atas temuan beberapa kasus baru tersebut, Satgas Covid-19 Kota Batam menyimpulkan terdapat kenaikan jumlah kasus bari seiring dengan longgarnya tingkat kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan.
Dengan demikian masih dimungkinkan adanya penambahan kasus baru baik dari transmisi lokal maupun impor di Kota Batam.
Didi pun senantiasa mengimbau masyarakat untuk terus mematuhi anjuran pemerintah dalam 5M.
"Kami terus imbau masyarakat untuk memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas," tegas Didi.(*/TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google