Buntut Perseteruan Presiden Juventus dan Pelatih Inter Milan, Kasus akan Diselidiki FIGC

Perseteruan antara elatih Inter Milan dan presiden Juventus berakhir di Federasi Sepak Bola Italia, FIGC akan lakukan penyidikan.

AFP/Ina Fassbender
Karena perseteruan pelatih Inter Milan dengan Juventus, kasus ini akan diselidiki FIGC. 

Conte kedapatan menampilkan gestur tak terpuji. Dia mengacungkan jari tengah kepada orang nomor satu di Juventus itu.

Hasil Coppa Italia - Tundukkan Napoli 3-1, Atalanta Jumpa Juventus di Final

Kemudian, selepas pertandingan berakhir, Agnelli tertangkap kamera sedang berteriak keras ke arah Conte dari tribun.

La Gazzetta dello Sport mengklaim bahwa Agnelli telah melontarkan kalimat makian kepada allenatore Nerazzurri itu.

Setelah itu, keributan berlanjut di lorong stadion. Petinggi Juventus lainnya, Fabio Paratici dan Gabriele "Lele" Oriali ikut terseret.

Komisi Disiplin memutuskan untuk tidak memperpanjang masalah ini. Agnelli dan Conte bebas dari ancaman hukuman.

Namun, tidak demikian dengan FIGC. Induk sepak bola Italia itu akan membuka penyelidikan untuk kasus ini melalui jaksa federal Giuseppe Chine.

FIGC juga telah memanggul wasit keempat laga Juventus vs Inter Milan, Daniele Chiffi.

Sang pengadil lapangan dipanggil FIGC untuk memberikan keterangan di persidangan.

Antonio Conte merupakan salah satu legenda Bianconeri yang aktif bermain medio 1992-2004.

Jadwal Bola Pekan Ini, Pembuktian Juventus Bersaing dengan AC Milan dan Inter Milan

Dia kemudian kembali ke Juventus pada 2011 sebagai pelatih dan meraih kesuksesan di kompetisi domestik.

Pelatih asli Italia itu membawa Juventus menjuarai Liga Italia tiga musim beruntun.

Pada 2014, Conte purnatugas di Juventus. Dia memutuskan untuk merantau ke Inggris untuk membesut Chelsea.

Usut punya usut, kepergian Conte ke Chelsea disebabkan karena hubungannya dengan Agnelli tidak harmonis dan siapa sangka masih berlanjut sampai sekarang.

Hasil Coppa Italia - Tundukkan Napoli 3-1, Atalanta Jumpa Juventus di Final

Adapun laga Juventus vs Inter Milan berakhir 0-0. Hasil ini membuat SI Nyonya Besar lolos ke final Coppa Italia dengan keunggulan agregat 2-1.

Kemenangan itu Juventus dapatkan pada leg pertama di kandang Inter Milan, 3 Februari 2021.

Di final, Juventus akan menghadapi Atalanta, yang pada babak sebelumnya menyingkirkan Napoli. (*)

Sumber: Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved