MOBIL TERBAKAR DI BATAM
Dua Kakak Beradik yang Terbakar di SPBU Tembesi Tiba, Air Mata Berlinang dari Seisi Rumah Duka
Pantauan Tribun Batam, jenazah dibawa oleh mobil ambulance. Jenazah yang pertama tiba, adalah Halasan Tamba, umur tiga tahun
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Dua jenazah korban terbakarnya mobil carry BP 1622 CU, yang terjadi di SPBU Merapi Subur, Kelurahan Tembesi, Kecamatan Sagulung, Sabtu (14/2/2021) tiba di rumah duka Bida Ayu Blok L nomor 45, Tanjungpiayu, Seibeduk, Batam.
Pantauan Tribun Batam, jenazah dibawa oleh mobil ambulance. Jenazah yang pertama tiba, adalah Halasan Tamba, umur tiga tahun, sementara jenazah Sarito Tamba umur 5 tahun, tiba di rumah duka Minggu (14/2) pukul 17.00 WIB.
Saat tiba, seluruh isi rumah duka tak tahan menahan tangisan. Bagaimana tidak, kepergian kedua kakak beradik dengan cara tragis.
Baca juga: KORBAN Mobil Terbakar di SPBU Merapi Subur Bertambah, Halasan Tamba Meninggal Dunia
Tampak, ratusan warga baik warga setempat, keluarga serta kerabat korban, terus berdatangan ke rumah duka untuk memberikan bela sungkawa.

informasi sementara yang dikembangkan Tribunbatam kedua jenazah akan dimakam sore ini di pemakaman umum Seitemiang, Sekupang, Batam.
Seperti diketahui, Kebakaran di Batam. Satu unit mobil angkutan umum jenis Carry bernopol BP 1622 CU di SPBU Merapi Subur Tembesi, Sagulung, Batam, terbakar, Sabtu (13/2/2021) sore.
Baca juga: KORBAN Mobil Terbakar di SPBU Merapi Subur Bertambah, Halasan Tamba Meninggal Dunia
Dalam insiden kebakaran ini, seorang anak tewas. Pantauan Tribunbatam.id, api telah berhasil dipadamkan. Sedikitnya ada lima mobil pemadam kebakaran diterjunkan di lokasi.
Tim gabungan TNI/Polri bersama Damkar Pemko dibantu Damkar BP Batam juga sudah berada di lokasi. Tim evakuasi dipimpin langsung Kapolresta Barelang bersama Dandim 0315/Batam.
Baca juga: Kebakaran di Lingga, Api Hanguskan Rumah Warga Selayar saat Ditinggal Pergi
Hingga kini suasana SPBU masih dipadati warga dan sudah dipasang garis polisi. Warga berbondong bondong memadati SPBU di Tembesi.
Baca juga: Karyawan SPBU Luka-luka Dihajar Pakai Parang, Awalnya Tegur Pengendara Matikan Rokok saat Isi BBM
Tak hanya memadati halaman SPBU, warga bahkan mengelilingi area SPBU itu hingga samping kiri kanan.
Arus lalu lintas bahkan terpantau macet, petugas kepolisam tampak berupa mengurai kemacetan. Kemacetan diperkirakan terjadi sepanjang 1 km.

Kasatlantas Polresta Barelang, Kompol Yunita terlihat sibuk mengurai kemacetan.
"Lewat, lewat pak. Jangan berhenti, dibelakang sudah panjang," teriak Kasatlantas Yunita.
Baca juga: Mobil Terbakar di Batam, Warga Kelilingi SPBU Merapi Subur, Pak Kami Mau Lihat
Kesaksian Petugas SPBU