ROHANI KRISTEN
DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik, Senin, 15 Februari 2021: 'Jangan Mengeluh-Percayalah'
DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik, Senin, 15 Februari 2021 berbicara tentang "Jangan Mengeluh-Percayalah".
Penulis: Thom Limahekin | Editor: Thom Limahekin
Editor: Thomm Limahekin
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Doa, Bacaan dan Renungan Harian Katolik, Senin, 15 Februari 2021 berbicara tentang "Jangan Mengeluh-Percayalah".
Bacaan Pertama mengisahkan peristiwa Kain membunuh adiknya, Habel karena hatinya dipenuhi oleh rasa iri hati dan benci.
Bacaan Injil menceritakan tentang kecaman Yesus kepada orang Farisi yang bersoal jawab untuk mencobai Dia.
RP. Lukas Gewa Tiala (Adi), SVD lalu mengambil inti dari bacaan suci hari ini dan mengantar umat beriman dalam permenungan dengan renungan bertema "Jangan Mengeluh-Percayalah".
Baca juga: DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik, Kamis, 4 Februari 2021: Yesus Selalu Jadi Andalan

Bacaan I: Kej 4:1-15.25
Kain memukul Habel, adiknya, lalu membunuh dia.
Pembacaan dari Kitab Kejadian:
Adam menghampiri Hawa, isterinya. Maka mengandunglah wanita itu, lalu melahirkan Kain;
dan Hawa berkata, "Aku telah mendapat seorang anak laki-laki dengan pertolongan Tuhan."
Selanjutnya dilahirkannyalah Habel, adik Kain. Habel menjadi gembala kambing domba, sedang Kain menjadi petani.
Setelah beberapa waktu lamanya, maka Kain mempersembahkan sebagian dari hasil tanah itu
kepada Tuhan sebagai korban persembahan.
Habel juga mempersembahkan kurban persembahan dari anak sulung kambing dombanya, yakni lemak-lemaknya.
Maka Tuhan mengindahkan Habel dan kurban persembahannya itu. Tetapi Kain dan kurban persembahannya tidak diindahkan-Nya.
Lalu hati Kain menjadi sangat panas, dan mukanya muram. Sabda Tuhan kepada Kain, "Mengapa hatimu panas dan mukamu muram?
Masakan mukamu tidak akan berseri, jika engkau berbuat baik? Tetapi jika engkau tidak berbuat baik,
dosa sudah mengintip di depan pintu.
Dosa itu sangat menggoda engkau, tetapi engkau harus berkuasa atasnya."
Baca juga: DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik, Rabu, 3 Fabruari 2021: Yesus Saja Pernah Ditolak

Pada suatu hari Kain berkata kepada Habel, adiknya, "Marilah kita pergi ke padang."
Ketika mereka ada di padang, tiba-tiba Kain memukul Habel, adiknya itu, lalu membunuh dia.
Sabda Tuhan kepada Kain, "Di mana Habel, adikmu itu?" Jawab Kain, "Aku tidak tahu! Apakah aku penjaga adikku?"
Sabda Tuhan pula, "Apakah yang telah kauperbuat ini? Darah adikmu itu berteriak kepada-Ku dari tanah.
Maka sekarang, terkutuklah engkau, terbuang jauh dari tanah yang mengangakan mulutnya untuk menerima darah adikmu itu dari tanganmu.
Apabila engkau mengusahakan tanah, maka tanah itu tidak akan memberikan hasil sepenuhnya lagi kepadamu.
Engkau akan menjadi seorang pelarian dan pengembara di bumi." Barkatalah Kain kepada Tuhan, "Hukumanku itu lebih besar daripada yang dapat kutanggung.
Engkau menghalau aku sekarang dari tanah ini dan aku akan tersembunyi dari hadapan-Mu, seorang pelarian dan pengembara di bumi.
Barangsiapa bertemu dengan aku, tentulah akan membunuh aku."Sabda Tuhan kepadanya, "Sekali-kali tidak! Barangsiapa membunuh Kain, ia akan dibalas tujuh kali lipat."
Kemudian Tuhan menaruh tanda pada Kain, supaya ia jangan dibunuh oleh siapa pun yang bertemu dengan dia.
Adam menghampiri pula isterinya. Lalu wanita itu melahirkan seorang anak laki-laki.
Ia menamainya Set, sebab katanya, "Allah telah mengaruniakan kepadaku anak yang lain sebagai ganti Habel; sebab Kain telah membunuhnya."
Demikianlah sabda Tuhan.
Syukur kepada Allah.
Baca juga: DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik, Senin, 1 Februari 2021: Kebenaran, Yesus vs Legion

Bacaan Injil: Mrk 8:11-13
Mengapa angkatan ini meminta tanda?
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Markus:
Sekali peristiwa datanglah orang-orang Farisi dan bersoal jawab dengan Yesus.
Untuk mencobai Dia mereka meminta dari pada-Nya suatu tanda dari surga.
Maka mengeluhlah Yesus dalam hati dan berkata, "Mengapa angkatan ini meminta tanda?
Aku berkata kepadamu,
Sungguh, kepada angkatan ini sekali-kali tidak akan diberi tanda."
Lalu Yesus meninggalkan mereka. Ia naik ke perahu dan bertolak ke seberang.
Demikianlah Injil Tuhan.
Terpujilah Kristus.
Baca juga: DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik, Kamis, 28 Januari 2021: Yesus Pelita Hatimu

Renungan
"Jangan Mengeluh-Percayalah"
Saudara dan saudariku dalam Tuhan Yesus, jumpa kembali dalam permenungan harian Sabda Tuhan, Embun Sabda, edisi Senin, 15 Februari 2021.
Saudara dan saudariku dalam Tuhan Yesus, hari ini saya ajak kita bersama untuk merenungkan soal Jangan Mengeluh, tetapi Percayalah Pada Tuhan.
Karena Tuhan membuat segala sesuatu baik adanya, termasuk dalam segala cobaan yang Dia berikan.
Saudara dan saudariku, dalam Injil kita dengar dan baca bagaimana Orang Orang Farisi mau mencobai Yesus dengan meminta tanda dari Yesus.
Yesus tidak memberikan tanda pada mereka, bahkan Dia meninggalkan mereka sambil memarahi mereka dengan mengatakan bahwa "Sungguh, kepada angkatan ini sekali kali tidak akan diberi tanda".
Yesus tahu hati mereka yang dekil, yang hanya tahu mengeluh, dan tidak ada hati sedikit buat segala Sabda yang dikatakan Yesus.
Orang orang Farisi dan banyak orang tidak percaya Yesus, karena mereka iti hati, dan mengeluh karena merasa tersaingi. Hanya ada iri hati dan dengki dalam diri mereka.
Saudara dan saudariku dalam Tuhan Yesus, apa pesan buat kita? Pesan buat kita saya kira jelas, yaitu, janganlah terlalu mengeluh kepada Tuhan, melainkan percayalah pada Tuhan.
Ada begitu banyak tanda kasih Tuhan yang Tuhan berikan kepada kita, sehingga yang perlu sebenarnya adalah rasa syukur dan terima kasih, dan sikap penyerahan total pada Tuhan.
Disamping itu sikap iri hati hendaknya dijauhkan dari hidup kita, dan percayalah bahwa Tuhan akan memberikan yang terbaik buat kita karena Dia mencintai kita.
Saudara dan saudariku, mari kita berjuang untuk tidak menjadi orang yang selalu mengeluh, selalu iri hati, tidak tahu bersyukur;
melainkan menjadi orang yang selalu sabar, rendah hati, selalu bersyukur karena cinta Tuhan yang besar. Amin.
Baca juga: DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik, Sabtu, 23 Januari 2021: Hatimu Rumah Bagi Yesus

Doa
Allah Bapa kami, terima kasih atas rahmat Iman. Terima kasih karena anugerah menjadi murid PutraMu.
Bantulah kami menjadi murid murdi PutraMu ya g penuh iman, dan penuh penyerahan total padaMu. Amin.
Semoga kita semua dan semua orang yang kita sayangi, segala rencana dan usaha kerja kita,
dilindungi, dibimbing, dan diberkati Allah Tritunggal Mahakudus, Bapa dan Putra dan Roh Kudus. Amin. (TRIBUNBATAM.id/Thomm Limahekin/*)