Inter Milan Menang Lawan AC Milan, Antonio Conte: Pemain Tampil Luar Biasa, Ini Tak Akan Terlupakan

MILAN, TRIBUNBATAM.id - Inter Milan menang saat bertandang ke markas AC Milan di San Siro, Milano, pada pekan 23 Liga Italia 2020-2021, Minggu (21/2/2021).

Inter Milan menang dengan skor telak 3-0 atas AC Milan pada laga pekan 23 Lia Italia 2020/2021 yang berlangsung di San Siro Milan tersebut.

Inter Milan meraih kemenangan telak tersebut berkat kontribusi 2 gol dari Lautaro Martinez dan satu gol lainnya dihasilkan Romelu Lukaku.

Hasil positif dari duel di Stadion San Siro itu, membuat Inter sementara ini telah mengoleksi 53 angka dari 23 pertandingan untuk berada di puncak klasemen. 

Hasil itu membuat kedua tim kini berselisih 4 poin di papan klasemen Liga Italia 2020-2021.

Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Italia Setelah Inter Pecundangi AC Milan, Romelu Lukaku 17 Gol

Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Inggris Setelah MU Menang, Arsenal Kalah, Bruno Fernandes 15 Gol

Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Spanyol Setelah Madrid Menang, Barcelona Imbang, Lionel Messi 16 Gol

Meski kalah, AC Milan tetap masih bertengger di posisi kedua.

Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, menyanjung pemainnya usai meraih kemenangan 3-0 atas AC Milan dalam lanjutan kompetisi teratas Liga Italia, Serie A 2020-2021, pada Minggu (21/2/2021) malam WIB.

Antonio Conte mengungkap rasa bahagia kala melihat perkembangan timnya, sembari menyebut hasil positif dari laga bertajuk Derby della Madonnina sebagai buah kerja keras para pemain.

Apakah kemenangan krusial atas AC Milan itu adalah yang paling memuaskan selama karier Antonio Conte di Inter Milan?

Sang pelatih tak menjawab secara langsung. Namun, nikmat kemenangan atas AC Milan yang pasti belum mengenyangkan Conte. 

"Semoga kemenangan lain yang lebih nikmat akan datang."

"Pemain tampil luar biasa sekaligus mewujudkan berbagai skema serangan dalam latihan secara sempurna," ujar Antonio Conte seperti dilansir dari laman resmi Inter.

"Laga kali ini tidak akan terlupakan, karena menjadi derbi pertama antara kedua tim yang sama-sama berada di posisi teratas klasemen setelah sekian lama."

Baca juga: Hasil Manchester United vs Newcastle, Bruno Fernandes 1 Gol, 1 Assist, Manchester United Menang

Baca juga: Hasil Arsenal vs Man City, Baru 2 Menit Raheem Sterling Sudah Cetak Gol, Manchester City Menang

Antonio Conte menyebut salah satu kunci kemenangan Inter adalah hasil dari mempelajari pola tim lawan ketika bertahan, sehingga mampu memanfaatkan celah di sektor bek sayap AC Milan.

Hal ini terlihat dalam pola terjadinya gol pertama dan kedua Inter, yang bermula dari skema serangan menuju sisi kiri pertahanan Milan.

"Para penyerang utama, sayap, hingga gelandang dalam tim ini bekerja keras membuat peluang usai memahami cara bertahan tim lawan," kata Antonio Conte.

"Staf pelatih juga memberi analisis mengenai berbagai situasi sehingga para pemain bisa mengeluarkan kemampuannya secara maksimal."

Antonio Conte juga menyebut timnya sudah siap mengalihkan perhatian menuju dua agenda pertandingan liga berikutnya menghadapi Genoa dan Parma.

Dua pertandingan tersebut menurut pelatih 51 tahun itu akan berjalan lebih berat dari perkiraan di atas kertas.

Inter sendiri tengah berada dalam tren positif, yakni meraih empat kemenangan beruntun di ajang Serie A sejak menundukkan Benevento dengan skor 4-0 pada akhir Januari lalu.

Baca juga: Hasil West Ham vs Tottenham, Antonio & Jesse Lingard Cetak Gol Cepat, Tottenham Kalah

Jalannya pertandingan

Duet Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez untuk Inter Milan, berhasil menghancurkan AC Milan dengan skor 3-0, sementara Zlatan Ibrahimovic cuma bisa bertepuk tangan menyemangati rekan-rekannya.

Inter Milan keluar sebagai pemenang dalam partai bertajuk Derby della Madonnina melawan AC Milan kali ini dengan skor 3-0 di San Siro pada pekan ke-23 Liga Italia 2020-2021, Minggu (21/2/2021).

Duet Romelu Lukaku (1 gol 1 assist) dan Lautaro Martinez (2 gol) jadi bintang kemenangan I Nerazzurri malam ini.

Meski gagal mendominasi penguasaan bola, Inter tampil lebih efektif.

Anak-anak asuhan Antonio Conte punya 13 tembakan, yang 3 di antaranya berbuah gol. Berbanding dengan 

Skuad berkostum merah-hitam mengawali laga dengan penuh tekanan dari Inter Milan.

Pada menit ke-5, Inter mampu unggul cepat atas AC Milan.

Romelu Lukaku mampu mengirim umpan dari sisi kanan penyerangan.

Lautaro Martinez yang berada di antara dua bek AC Milan, mampu menyundul bola masuk tanpa pengawalan.

Gianluigi Donnarumma, Simon Kjaer dan Davide Calabria hanya mematung. 1-0 untuk Inter Milan.

AC Milan masih kesulitan keluar dari tekanan hingga menit ke-10.

Sedangkan Inter Milan melanjutkan teror ke gawang Milan dengan kecepatan Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez.

Sepakan free-kick Christian Eriksen masih bisa diamankan oleh Sandro Tonali pada menit ke-21.

Ivan Perisic membahayakan gawang AC Milan 5 menit berselang, sayangnya Romelu Lukaku gagal menceploskan bola yang dikirimnya.

Pada menit ke-32, sebuah bola dari Franck Kessie ke kotak penalti, dihalau Alessandro Bastoni.

Namun bola menuju Theo Hernandez, yang melakukan sepakan ke arah gawang, tetapi masih melebar.

Lima menit kemudian, serangan beralih ke arah lini pertahanan AC Milan.

Ivan Perisic yang menyisir area kiri melepaskan sepakan keras yang masih bisa dihalau Donnarumma.

Bola memantul, bisa disontek Lautaro Martinez, namun masih melambung di atas gawang.

Di sisa waktu babak pertama, tidak ada gol lagi tercipta untuk kedua tim.

Skor 1-0 untuk keunggulan Inter menjadi hasil jeda babak pertama.

AC Milan langsung bergegas di babak kedua.

Dua peluang diperoleh langsung oleh Zlatan Ibrahimovic pada menit ke-46 dan 47.

Akan tetapi sundulannya bisa ditinju keluar oleh Samir Handanovic.

Berfokus menyerang membuat AC Milan kembali kebobolan pada menit ke-57.

Lewat skema serangan yang rapi dan cepat, Ivan Perisic memudahkan Lautaro mencetak gol keduanya dalam laga ini lewat sontekan di depan muka Donnarumma. 2-0.

Sebuah aliran bola cepat dari Inter kembali membuat AC Milan kebobolan.

Tepatnya pada menit ke-66. Romelu Lukaku tak terkejar Alessio Romagnoli, dan melepas sepakan kaki kiri mendatar yang keras, menghujam gawang Donnarumma tanpa ampun. 3-0.

Terlihat jelas jika striker bernomor punggung 11 itu hanya bisa bertepuk tangan menyemangati rekan-rekan setimnya untuk tetap bertarung.

AC Milan langsung merespons ketertinggalan mereka dengan masuknya 2 pemain menyerang yakni Rafael Leao dan Soualihe Meite pada menit ke-67.

Sementara, Inter berganti pendekatan menjadi lebih bertahan.

Mereka memasukkan Ashley Young, Roberto Gagliardini, Matteo Darmian, Alexis Sanchez dan Arturo Vidal berturut=turut sejak menit ke-78 hingga 86.

Pada akhirnya, Inter berhasil mengunci kemenangan 3-0 atas AC Milan hingga akhir laga.

Mereka pun semakin kokoh di puncak klasemen sementara Serie-A dengan keunggulan 4 poin.

AC Milan 0-3 Inter Milan (Lautaro Martinez 5', 57', Romelu Lukaku 66')

Susunan Pemain

AC Milan (4-2-3-1): 99-Gianluigi Donnarumma; 2-Davide Calabria, 24-Simon Kjaer, 13-Alessio Romagnoli, 19-Theo Hernandez; 8-Sandro Tonali (Soualihe Meite 67'), 79-Franck Kessie; 56-Alexis Saelemaekers (Rafael Leao 67'); 10-Hakan Calhanoglu, 12-Ante Rebic; 11-Zlatan Ibrahimovic (Samu Castillejo 75')

Pelatih: Stefano Pioli

Inter Milan (3-5-2): 1-Samir Handanovic; 37-Milan Skriniar, 6-Stefan de Vrij, 95-Alessandro Bastoni; 2-Achraf Hakimi (Ashley Young 83'), 23-Nicolo Barella (Arturo Vidal 86'), 77-Marcelo Brozovic, 24-Christian Eriksen (Roberto Gagliardini 78'), 14-Ivan Perisic (Matteo Darmian 78'); 9-Romelu Lukaku, 10-Lautaro Martinez (Alexis Sanchez 86')

Pelatih: Antonio Conte

.

.

.

sumber: kompas.com, BolaSport.com, baca juga berita lainnya di Google News