Moeldoko Tak Ingat 2015 Pernah Minta Jabatan ke SBY, Andi Mallarangeng Tertawa: Masa Lupa?
Jenderal (Purn) Moeldoko yang bukan kader disebut menjadi salah satu yang melakukan aktivitas yang disebut Demokrat sebagai kudeta Ketua Umum AHY
TRIBUNBATAM.id - Moeldoko Tak Ingat 2015 Pernah Minta Jabatan ke SBY, Andi Mallarangeng Tertawa: Masa Lupa?
Seakan mengikuti jejak Golkar dan PPP yang pernah mengalami konflik internal,
Partai Demokrat kini diuji dengan mencuatnya konflik internal yang menjurus pada percobaan kudeta.
Berbeda dari konflik partai-partai lain yang pernah ada, sosok eksternal terseret pusaran konflik.
Nama Moeldoko yang kini menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan Joko Widodo (Jokowi) mencuat.
Baca juga: Orang Kuat Plus Pejabat Era SBY Melapor ke Bareskrim, Tuduh AHY dan 4 Kader Demokrat Memfitnah
Baca juga: Moeldoko dan Kader Pecatan Demokrat Kumpul di Sumut Gelar Kudeta, Andi Arief: Gunakan Cara Gila

Ia yang bukan kader Demokrat disebut-sebut menjadi salah satu yang terlibat dalam praktik yang disebut Demokrat dengan istilah mengkudeta ketua umum.
Mengulik ke belakang, nama Moeldoko sebenarnya bukan orang baru di lingkaran Demokrat.
Saat partai ini berkuasa, di mana SBY menjadi Presiden RI 2 priode, ia sempat menjabat sebagai Panglima TNI.
Baca juga: MEMANAS, Beradar Foto KLB Partai Demokrat di Medan
Baca juga: Kisruh Kudeta Demokrat, Andi Arief Buka-bukaan Keterlibatan Moeldoko! GAMKI Terlibat?
Jabatannya membuatnya dekat dengan kalangan menteri dan politisi dari Demokrat, salah satunya Andi Mallarangeng.

Namun kini, kisruh yang terjadi di Partai Demokrat membuat keduanya yang sama-sama pernah membantu SBY beda suara soal isu kudeta anak SBY, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Ketua Umum DPP Demokrat.
Andi Mallarangeng, politisi kelahiran Sulsel itu terbahak saat membahas konferensi pers yang digelar Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko.
Sebelumnya, Moeldoko mengaku tak ingat pada 2015 pernah meminta jabatan pada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Moeldoko diisukan pernah meminta dijadikan Ketua Umum Partai Demokrat.
Baca juga: Andi Mallarangeng: Saya Tidak Ingin Jadi Beban SBY
Baca juga: Akhirnya Bebas, Andi Mallarangeng Hanya Dikenakan Wajib Lapor
Isu tersebut mencuat seiring dengan ribut soal gerakan ambil alih Partai Demokrat.

"Yang saya dengar tadi di ujung wawancara dengan Pak Moeldoko ada wartawan yang tanya," ucap Andi, dikutip dari kanal YouTube Kompas TV, Rabu (3/2/2021).