Nasib Medali SEA Games Aprilia Manganang Setelah Dinyatakan Sebagai Laki-laki, Ini Kata Menpora
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainudin Amali membeberkan nasib sejumlah prestasi Aprilia Manganang yang berganti jenis kelamin.
Pada kondisi normal, uretra terletak tepat di ujung penis.
Tetapi pada bayi dengan hipospadia, uretra berada di bagian bawah penis.
Jika tidak ditangani, penderita hipospadia bisa kesulitan buang air kecil atau berhubungan seksual saat dewasa.
Jika dibiarkan sampai beranjak dewasa, hipospadia bisa menyebabkan gangguan ejakulasi.
Akibatnya, penderita akan sulit memiliki anak.
Gejala hipospadia
Kondisi hipospadia pada setiap penderita bisa berbeda-beda.
Pada sebagian besar kasus, lubang kencing terletak di bagian bawah kepala penis, dan sebagian lain memiliki lubang kencing di bagian bawah batang penis.
Posisi lubang kencing juga bisa berada di area skrotum (buah zakar), tetapi kondisi ini jarang terjadi.
Akibat letak letak lubang kencing yang tidak normal, anak dengan hipospadia akan mengalami gejala seperti di bawah ini:
- Percikan urine tidak normal saat buang air kecil.
- Kulup hanya menutupi bagian atas kepala penis.
- Bentuk penis melengkung ke bawah.
Penyebab Hipospadia
Hipospadia terjadi ketika perkembangan saluran lubang kencing (uretra) dan kulup penis terganggu, waktu di dalam kandungan.
Belum diketahui apa penyebab pastinya.
Namun, ada sejumlah faktor yang diduga dapat meningkatkan risiko seseorang anak mengalami hipospadia, misalnya karena sang ibu: