Datang ke Batam Mencuri Kotak Amal, Suami Izin Cari Kerja, Istri Kaget Ditelepon dari Kantor Polisi
Ellen Nurazlina begitu menyesal memberi izin suaminya Deni Sulistio keluar sendirian di Batam yang berakhir pada aksi pencurian kotak amal musalah
TRIBUNBATAM.id - Datang ke Batam Mencuri Kotak Amal, Suami Izin Cari Kerja, Istri Kaget Ditelepon dari Kantor Polisi.
Ellen Nurazlina begitu menyesal memberi izin suaminya keluar sendirian di Batam.
Sang suami, Deni Sulistio kena bogem sejumlah warga akibat ketahuan membobol kotal amal.
Pagi sebelum kejadian, Deni Sulistio awalnya minta izin ke Ellen Nurazlina keluar untuk cari kerja.
Pasutri yang menikah tahun 2019 ini sebenarnya warga Tanjungpinang dan baru datang ke Batam.
Sejak Senin (15/3/2021) Deni Sulistio momboyong Ellen ke Batamdan menginap di salah satu hotel.
Namun rencana keduanya yang berniat pulang ke Tanjungpinang pada Kamis (18/3/2021) terganjal.
Suaminya malah nekat memnbongkar dan membawa kabur isi kotak amal.
Baca juga: ASTAGA! Nekat Curi Kotak Amal 11 Masjid, Uangnya Untuk Booking PSK dan Mabuk
Pelaku mencuri kotak amal di Musala Al-Ikhlas Daeng Praga,
Kampung Tua RT 001 RW 012, Kelurahan Tanjung Sengkuang, Kecamatan Batu Ampar, Provinsi Kepri.
Pria 24 tahun yang merupakan warga Tanjungpinang itu datang ke Batam bersama istri sejak Senin (15/3/2021).
Selama di Batam, pasangan yang menikah sejak 2019 itu mereka menginap di salah satu hotel di Batam.
Wanita 21 tahun itu kaget setelah tahu suaminya menghubunginya melalui video call,
jika tertangkap di kawasan Tanjung Sengkuang.
Rencananya, Ellen bersama suami akan pulang ke Tanjungpinang, Kamis (18/3/2021).
Baca juga: FAKTA-FAKTA Pencurian Jenazah Covid-19 di Parepare, Pelaku Ungkap Motif Mengejutkan
"Saya baru tahu.
Kaget ketika suami video call dia katanya ditangkap di Tanjung Sengkuang.
Saya memohon maaf jika ada orang yang merasa dirugikan dengan perbuatan suami saya," ucapnya dengan nada lirih, Rabu (17/3/2021).

Ia menceritakan jika pagi sebelum pergi,
ia terlebih dahulu membelikan sarapan untuk suaminya.
Setelah membeli sarapan,
suaminya lantas pergi menggunakan sepeda motor
dan sempat pamit jika ia hendak mencari kerja.
Ellen merasa bersalah mengizinkan suaminya keluar dari hotel sendirian.
"Saya berjanji akan terus membimbing suami saya,
dan berharap kejadian ini adalah yang pertama dan yang terakhir.
Saya mohon maaf kepada masyarakat Tanjung Sengkuang,
yang sudah dirugikan oleh perbuatan suami saya," kata Ellen.
Baca juga: Pencurian di Karimun, Surau Al Hidayah Jadi Incaran Maling, Kini Kotak Amal Raib
Ellen nekat datang ke lokasi kejadian
dan berniat meminta maaf kepada masyarakat setempat.
Dengan mata berkaca-kaca,
ia memohon maaf di depan warga
disaksikan perangkat RT dan RW.
Pertemuan singkat tersebut diakhiri dengan membuat surat perjanjian
bahwasanya ia bertanggung jawab atas kejadian tersebut.
Baca juga: HEBOH Pencurian Mobil di Lampung, Anggota DPRD, Polisi hingga Oknum PNS Dishub Terseret
Hingga kemarin malam, Ellen bersama beberapa warga
setempat bergegas menuju ke Polsek Batu Ampar guna dimintai keterangannya.
Sebelumnya, sang suami mencuri kotak amal di musala Al Ikhlas Daeng Praga,
Kampung Tua Tanjung Sengkuang dan ditangkap warga pada Rabu (17/3/2021).
Deni Sulistio (24) babak belur dihajar warga
karena sempat mengelak dan berbohong saat diinterogasi.
Muhammad Faisal, remaja musala mengatakan, memang dari pagi tingkah pelaku mencurigakan.

"Jadi kami sudah curiga sejak dari pagi,
ternyata benar dia mau ambil uang kotak amal," sebut Faisal.
Kecurigaan warga setelah jemaah menjalankan Salat Zuhur.
Pelaku terlihat mengambil wudhu untuk salat.
Namun saat berjemaah, pelaku ternyata tidak salat.
"Saat kami salat jemaah dia bongkar kotak amal itu," sambung Faisal.
Warga curiga kotak amal sudah rusak,
kemudian warga melihat pelaku yang berada di dalam masjid.
Baca juga: Pencurian di Tanjungpinang Kian Seram, Uang Infaq Masjid Nurul Iman Raib Digondol Maling
Awalnya pelaku mengelak dan mengatakan tidak tahu.
Akhirnya warga di sana memeriksa di dalam jok motor.
"Ternyata memang ada, warga di sana melihat uang yang dilipat kecil-kecil," sebutnya.
Warga yang sejak awal emosi akhirnya memberikan bogem mentah ke muka pelaku.
Tim dari Polsek Batu Ampar langsung turun ke TKP untuk mengamankan pelaku.

Dari hasil keterangan sementara, ternyata pelaku juga pernah ditahan karena kasus yang sama.
Kanit Reskrim Polsek Batu Ampar Iptu Abid Uwais Alqarni mengatakan,
pelaku baru saja tinggal di Batam bersama istrinya.
"Pelaku sedang dimintai keterangan,
dia warga Tanjungpinang.
Katanya mau cari kerja di sini.
Tapi tertangkap warga mencongkel kotak amal," kata Abid.
Uang Rp 350 ribu, motor, handpone dan tang untuk merusak kotak amal
juga sudah disita polisi sebagai barang bukti.
* Berita tentang Pencurian Kotak Amal
* Berita tentang Pengangguran
* Berita tentang Kota Batam

.
.
.
Baca berita menarik TRIBUNBATAM.id lainnya di Google
(TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng/ Eko Setiawan)