WISATA NUSANTARA
Kisah Petani Madu Situak Ni Loba di Danau Toba, Bermula dari Pembuatan Glodok hingga ke Pasar Luar
Wisata Madu ada di Di kawasan Danau Toba, Provinsi Sumatera Utara. Madu Situak Ni Loba ini merupakan produksi salah seorang peternak
Ratu lebah yang disangkarkan di dalam kotak permanen akan menarik kehadiran koloni lebah lainnya untuk membuat sarang yang pada akhirnya akan menghasilkan madu.
• Ternyata Begini Cara Atasi Vertigo, Bisa Pakai Bahan Alami - Ginkgo Biloba, Jahe, Cuka Apel dan Madu
"Hampir satu bulan sampai dengan madu itu kita kemas ke dalam botol," katanya.
Untuk harga, dalam satu bulan, Jupiter bisa menghasilkan lima botol madu berukuran 300 ml yang kemudian dipasarkan dengan harga Rp150 ribu.
Salah seorang pengunjung, Nur Apriliana yang dihubungi Tribun Medan mengatakan bahwa wisata madu ini selain mendapat edukasi, pengunjung juga mendapat manfaat dari madu ini sendiri.
"Di sini kita bisa ikut langsung dalam proses panennya. Yang pasti dalam proses ini kita menggunakan alat pelindung diri," ujarnya.
Lanjutnya, di tempat tersebut, juga diberi tahu bagaimana proses jika ingin menjadi peternak lebah hingga menghasilkan.
"Jadi kita diajarkan bagaimana memulai ternak lebah, cara perawatan hingga cara memanen. Jadi di sini bisa menikmati madu langsung dari sarangnya," ungkapnya.
Menurut informasi tambahan yang didapat, Usaha budidaya lebah madu yang sudah digeluti Jupiter sejak tahun 2017 merupakan binaan PT Toba Pulp Lestari (TPL).
• Gubernur Kepri Undang Sandiaga Uno saat Pelaku Wisata Kepri Divaksin Covid-19
"Kami mendampingi peternak lebah dalam UMKM ini supaya ekonomi petaninya meningkat dan bisa menjadi produk khas dari Toba yang mana sekarang jadi salah satu objek wisata," kata Divisi Pengambangan Masyarakat TPL Charles Sitorus.
Hal itu guna mendorong agar produk yang dihasilkan memenuhi standar dan termasuk bisa dijual melalui daring mengikuti perkembangan zaman.
"Pasarnya Madu Situak Ni Loba ini tidak hanya lokal saja, tetapi sudah banyak dibeli dari daerah-daerah luar Sumut," katanya.
Budidaya lebah madu memiliki peluang yang sangat menguntungkan secara ekonomis apabila dikembangkan secara maksimal, karena permintaan kebutuhan madu di wilayah Sumut khususnya kawasan Danau Toba cukup besar.
"Kita akan mengembangkan ini menjadi kawasan wisata lebah madu," kata Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Toba Agus Karo-Karo.
• Resep Ayam Bakar Madu Legit, Gurih dan Smokey Cocok Buat Makan Siang dan Malam
Menurutnya, budidaya lebah madu yang dilakukan Jupiter merupakan bentuk dukungan terhadap Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) sebagai kampanye nasional dalam mendorong pelaku UMKM untuk go digital.
"Kita mendukung segala bentuk kebutuhan para UMKM-UMKM kita agar terus berkembang," pungkasnya. (*/tribunbatam.id)
BACA JUGA BERITA TERBARU TRIBUNBATAM.id di GOOGLE NEWS
Berita lain tentang WISATA
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Madu Situak Ni Loba, Wisata Madu Hutan di Desa Aek Natolu Jaya Toba
