ROHANI KRISTEN
Renungan Kristen, Jujur Mengakui Ketakutan Maka Tuhan akan Bebaskan Kita dari Belenggu Ketakutan
Apa yang terjadi di kehidupan kita hari ini merupakan hasil dari kehidupan masa lalu. Namun, jika kita terus terpaku pada kesalahan di masa lalu
Penulis: Sihat Manalu | Editor: Sihat Manalu
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Kejadian 32:6-12 Apa yang terjadi di kehidupan kita hari ini merupakan hasil dari kehidupan masa lalu. Namun, jika kita terus terpaku pada kesalahan di masa lalu, hal itu akan berpotensi menjadi penjara yang mengikat kita dalam ketakutan.
Di Kejadian 32, Yakub mendengar bahwa Esau telah mendatanginya dengan membawa 400 pasukan. Untuk menghilangkan rasa takut itu, Yakub seolah-olah mencoba mengingatkan Tuhan akan janjiNya. Dia mengatakan “Bukankah Engkau telah berfirman: Tentu Aku akan berbuat baik kepadamu dan menjadikan keturunanmu seperti pasir di laut. Dengan kata lain, ia mendesak untuk mengingatkan Tuhan. “Inikan Firman-Mu dan janji-Mu ya Tuhan”. Nah, seringkali di masa keraguan, kita bertindak seperti ini untuk meyakinkan diri kita bahwa janji Allah itu nyata.
“Seringkali kita mencoba mengingatkan Tuhan akan setiap janji-Nya di saat kita sedang ketakutan”.
Baca juga: Doa Kristen untuk Pengakuan Dosa, Ampuni Dosa Kami Yaa Tuhan
Tuhan tidak perlu diingatkan, karena Tuhan bukan sosok pelupa dan pendusta seperti manusia. Bilangan 23:19 mengatakan” Allah bukanlah manusia, sehingga Ia berdusta bukan anak manusia, sehingga Ia menyesal. Masakan Ia berfirman dan melakukannya atau berbicara dan tidak menepatinya?”
Lalu mengapa Yakub mengatakan hal demikian? Apakah Yakub tidak percaya kepada Tuhan dimasa ketakutan? Yakub percaya, namun justru dikondisi ketakutan itulah Yakub diingatkan untuk lebih percaya lagi kepada Tuhan.
Ketakutan yang berasal dari kesalahan kita di masa lalu akan menyiksa jiwa serta memaksa jiwa serta memaksa kita menjalani kehidupan dengan berbagai asusmsi dan pikiran negatif kepada diri kita, kepada sesama bahkan kepada Allah. Kelepasan dan pembebasan dari penjara itu hanya akan terealisasi apabila kita dengan jujur menyerahkan dan mengakui ketakutan atas kesalahan di masa lalu itu dihadapan Tuhan.
Baca juga: Doa Kristen Saat Bangun Pagi dan Ingin Memulai Aktifitas, Minta Penyertaan Yesus Kristus
Maka seperti Yakub, dalam situasi ketakutan, ia datang kepada Tuhan serta mengakui ketakutannya dan meminta perlindungan dari Tuhan. Yakub berkata: Lepaskanlah kiranya aku dari tangan kakakku dari tangan Esau, sebab aku takut kepadanya. Jangan -jangan Ia datang membunuh aku, juga ibu-ibu dengan anak-anaknya.
Tuhan menunggu sampai Yakub mengakui ketakutannya. Seperti itu juga Ia sedang menunggu kita untuk mengakui apa yang menjadi ketakutan dan kegelisahan hidup kita hari-hari ini. Ia adalah Allah yang maha tahu, tetapi Ia ingin agar kita mengakuinya dihadapan-Nya.
Baca juga: Contoh Doa Kristen Minta Keturunan, Rencana Tuhan Ya dan Amin
Orang yang tidak takut akan Tuhan, takut mengakui ketakutannya kepada Tuhan. Namun orang yang takut akan Tuhan berani jujur dan mengakui ketakutannya sehingga ia akan dibebaskan dari belenggu ketakutannya itu. (hat)