Usai Bunuh Istri, Pelaku Gendong Anak Bungsunya dan Pamit Mau ke Penjara

Seorang suami nekat membunuh istrinya sendiri yang sedang bekerja sebagai bidan, korban tewas sekita dan pelaku menyerahkan diri

Editor: Eko Setiawan
Darwinsyah/BangkaPos
ilustrasi mayat 

TRIBUNBATAM.id, CIANJUR - Suami tega membunuh istrinya sendiri, setelah istrinya tewas pria tersebut kemudian mendatangi anak bungsunya.

Kedatangannya menemui anak bungsunya tersebut yakni untuk berpamitan.

Ia mengatakan hendak ke kantor polisi untuk menyerahkan diri.

Korban bernama Imas Mulyani (40) tewas ditusuk oleh suaminya sendiri, KJ (50).

Baca juga: Pembersihan Dermaga Utara Pelabuhan Batu Ampar Hampir Selesai

Baca juga: Pembersihan Dermaga Utara Pelabuhan Batu Ampar Hampir Selesai

Baca juga: Kepala BP Batam Sebut Investasi Asing di Batam Naik 122,8 Persen

Saat kejadian, KJ sudah membawa pisau dan langsung menusuk perut bagian kiri korban di tempat praktiknya yang berada di samping rumahnya.

"Korban ditusuk bagian kiri perutnya, hingga korban kehabisan banyak darah," ujar Aji Digjaya (30) sepupu korban saat dihubungi melalui telepon.

Aji mengatakan, setelah menusuk perut sang istri hingga sang istri tak berdaya, KJ lalu menghampiri anak bungsunya yang masih duduk di bangku kelas III SMP.

"Ia pamit sama anak bungsunya, katanya ia mau dipenjara, lalu KJ mendatangi Polsek Bojongpicung untuk menyerahkan diri," kata Aji.

Aji mengatakan, dari pernikahan dengan korban tersangka dikaruniai dua orang anak.

Kerabat terlihat mulai mendatangi rumah duka di Desa Mekarwangi, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur.

Kronologi kejadian

Berikut kronologi peristiwa memilukan ini, peristiwa ini terjadi Senin (24/5/2021) pukul 05.00.

Saat itu bidan bernama Imas Mulyani (40) tengah memeriksa pasiennya.

Ia memeriksa pasien di tempatnya praktik yang ada di Desa Mekarwangi, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur.

Menurut seorang saksi mata, Anggi (20), yang masih berkerabat dengan korban mengatakan, korban sedang memeriksa pasien sekitar pukul 05.00 WIB.

Kemudian datang suami korban yang berinisial KJ. KJ diketahui datang membawa pisau.

Pelaku langsung masuk ke ruangan pemeriksaan. KJ lalu menusukkan pisau ke perut korban.

Imas mengalami luka robek di perut bagian kiri, hingga akhirnya Imas Mulyani meninggal di ruang kerjanya akibat kehabisan darah.

Belum diketahui secara pasti motif dari pembunuhan tersebut.

Setelah melakukan penusukan, sang suami langsung menyerahkan diri ke Polsek Bojongpicung.

Kasusnya kini tengah dalam penyelidikan kepolisian.

"Tidak lama kemudian, tersangka menyerahkan dirinya ke Polsek Bojongpicung, dan kini kasusnya ditangani Polsek Bojongpicung," ujar Anggi.

Dari video yang didapat Tribun Jabar, terlihat korban sudah meninggal dunia.

Ia mengenakan daster warna kuning dan terbaring. Di lantai terlihat genangan berwarna merah yang diduga darah.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Usai Tusuk Istri hingga Tewas, Pria Ini Pamit Pergi ke Penjara kepada Anak Bungsunya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved