Calon Panglima TNI Mengerucut ke Dua Nama, Siapa Lebih Berpeluang, Ini Jejak Karier Mereka

Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDIP Effendi Simbolon menyebut calon Panglima TNI pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto mengerucut menjadi dua nama.

Tribunnews
Calon Panglima TNI Mengerucut ke Dua Nama, Siapa Lebih Berpeluang, Berikut Biodata Mereka. FOTO: Kolase Foto Laksamana Yudo Margono dan Jenderal Andika Perkasa 

Sebelumnya Hendropriyono secara tegas membantah dirinya melobi Presiden Jokowi terkait jabatan Panglima TNI untuk menantunya, KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa.

Hendro mengatakan selama ini dirinya tidak pernah meminta-meminta jabatan, sekalipun untuk dirinya sendiri.

Soal pertemuannya dengan Presiden yang menjadi sumber isu dirinya melobi Jokowi, Hendro mengatakan pertemuan itu merupakan silaturahmi biasa.

Menurut Hendro, pertemuan itu terjadi pada Jumat, 7 Mei 2021, di Istana Negara.

Waktu itu, Hendro sengaja bersilaturahmi dengan Jokowi terkait acara ulang tahunnya yang ke-76.

Sementara itu Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PKS, Sukamta, menyebut tiga Kepala Staf TNI saat ini memiliki peluang yang sama untuk menjabat Panglima TNI.

Meski demikian, Sukamta menganggap Andika Perkasa memiliki nilai lebih dibanding dua kepala staf lainnya.

Dijelaskan Sukamta, Andika Perkasa dianggap cocok dengan tantangan yang sedang dihadapi saat ini, misalnya secara khusus persoalan Papua.

Jika mengikuti giliran setiap angkatan menjadi Panglima TNI, Yudo Margono paling berpeluang.

Sejak jabatan tertinggi bernama Panglima TNI, dari angkatan laut sudah dua kali.

Yakni Laksamana TNI Widodo 1999-2002 dan Laksamana TNI Agus Hartono 2010-2013.

Sementara angkatan udara juga sudan dua kali yakni Marsekal TNI Djoko Suryanto 2006-2007 dan Marsekal Hadi Prayitno 2017-2021.

Sisanya atau sebanyak 4 kali dipegang jendral Angkatan Darat masing-masing Jendral Endriartono Sutarto, Djoko Santoso, Moeldoko, Gatot Nurmantyo.

Namun jika dilihat dari pola pemilihan Panglima TNI dan Kapolri, maka hampir dipastikan Jendral Andika Perkasa jadi Panglima TNI karena pernah menjadi Danpaspamres.

Jokowi butuh orang-orang yang telah dikenal dan mengenal pola kerjanya.

Halaman
1234
Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved