EURO 2020
Hasil Belanda vs Rep Ceko, Matthijs de Ligt Kartu Merah Belanda Tersingkir, Ceko ke Perempat Final
asil Belanda vs Rep Ceko - Perjalanan Belanda terhenti di babak 16 besar Piala Eropa 2020 setelah kalah 0-2 lawan Republik Ceko, Minggu (27/6/2021)
Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
BUDAPEST, TRIBUNBATAM.id - Belanda kembali harus mengubur mimpi mengangkat trofi Piala Eropa tahun ini.
Perjalanan Belanda harus terhenti di babak 16 besar setelah dikalahkan Republik Ceko di babak 16 besar Piala Eropa 2020, Minggu (27/6/2021).
Belanda baru sekali meraih gelar juara Piala Eropa tahun 1988 di Jerman.
Setelah itu, Belanda hanya berhasil sampai semifinal pada tahun 1992, 2000, dan 2004.
Baca juga: Transfer Lazio - Joaquin Correa Diincar PSG, Maurizio Sarri Minta Pemain Juventus Arthur Melo
Baca juga: Transfer AC Milan - Cengiz Under dan Michy Batshuayi Masuk Radar Milan

Kali ini, perjalanan tim asuhan Frank De Boer harus terhenti lebih cepat yakni di babak 16 besar.
Pada pertandingan melawan Republik Ceko di Puskas Arena, Budapest, Hongaria, Minggu (27/6/2021) malam WIB Belanda kalah 0-2.
Dua gol kemenangan Republik Ceko diciptakan Tomas Holes (68') dan Patrik Schick (80').
Dua gol Republik Ceko tercipta setelah bek Belanda Matthijs de Ligt dihukum kartu merah pada menit ke-56.
Sejak itu, Timnas Belanda mulai kedodoran dalam bertahan saat pemain Republik Ceko mulai memberi tekanan.
Hasil ini jelas mengecewakan bagi skuad Oranye, karena Belanda tampil sempurna di babak grup dengan melahap tiga laga dengan kemenangan.
Capaian perempat final bagi Republik Ceko bukan lah mengejutkan.
Republik Ceko pernah tampil sebagai juara tahun 1976 dan runner-up tahun 1996.
Republik Ceko pernah tiga kali menembus semifinal, masing-masing tahun 1960, 1980, dan 2004.
Di perempat final Piala Eropa 2020 ini, Timnas Rep Ceko akan berhadapan dengan timnas Denmark.
Baca juga: Berita AS Roma - Jose Mourinho & Mkhitaryan Sudah Damai, Roma Incar Filip Kostic
Baca juga: Transfer AS Roma - Deal! Rui Patricio dan Granit Xhaka Akan Jadi Pemain Baru AS Roma
Jalannya pertandingan
Pada babak pertama, Belanda dan Republik Ceko bermain terbuka saling menyerang.
Timnas Belanda yang mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu unggul tipis dari segi penguasaan bola dengan persentase 53 persen.
Namun, dari segi peluang, timnas Ceko di atas Belanda.
Timnas Ceko tercatat melepaskan lima tembakan ke arah gawang dengan satu diantaranya tepat sasaran.
Di sisi lain, tidak ada satupun tembakan timnas Belanda yang tepat sasaran dari enam percobaan.
Berlanjut ke babak kedua, Frank De Boer (Belanda) dan Jaroslav Silhavy (Ceko) belum membuat perubahan.
Frank De Boer tetap mempertahankan skema 3-4-1-2 mengandalkan Donyell Malen dan Memphis Depay di lini depan.
Di sisi lain, Jaroslav Silhavy masih percaya dengan formasi 4-2-3-1 andalannya.
Pada menit ke-52, Donyell Malen berhasil masuk ke kotak penalti Ceko setelah melewati dua pemain.
Mendapatkan ruang tembak yang lebar, Donyell Malen memilih untuk melewati kiper Ceko, Tomas Vaclik.
Namun, usaha Donyell Malen gagal setelah Tomas Vaclik berhasil menepis bola keluar.
Dua menit berselang, Belanda harus bermain 10 orang setelah Matthijs de Ligt dihukum kartu merah.
Matthijs de Ligt langsung diusir wasit setelah melakukan handsball ketika berduel dengan Patrik Scihck.
Wasit pada awalnya hanya memberikan kartu kuning untuk De Ligt.
Namun, hukuman itu dinaikkan menjadi kartu merah setelah wasit melihat layar Video Assistant Referee (VAR).
De Ligt langsung dihukum kartu merah karena menjadi orang terakhir di lini pertahanan Belanda ketika melakukan handsball.
Meski kehilangan De Ligt, Frank de Boer tidak mengubah komposisi lini pertahanannya.
De Boer lebih memilih mengubah formasi timnas Belanda dari awalnya menggunakan skema tiga bek tengah menjadi empat bek sejajar dengan dua center back.
Pada menit ke-57, De Boer juga melakukan penyegaran di lini depan dengan menarik keluar Donyell Malen dan memasukkan Quincy Promes.
Pada menit ke-64, Ceko nyaris unggul andai tendangan kaki kanan Pavel Kaderabek dari dalam kotak penalti tidak diblok Denzel Dumfries.
Timnas Ceko yang unggul jumlah pemain pada akhirnya berhasil unggul pada menit ke-68.
Gol pembuka Ceko berawal dari umpan tendangan bebas Antonin Barak yang mengarah ke tiang jauh sisi kanan gawang Belanda.
Umpan tersebut disambut Tomas Kalas dengan sundulan dan langsung diarahkan ke tiang yang berlawanan.
Tomas Holes yang sudah menunggu di tiang kiri gawang Belanda kemudian langsung menyelesaikan umpan Tomas Kalas juga dengan sundulan.
Pada menit ke-80, timnas Ceko sukses menggandakan keunggulan berkat gol Patrik Schick.
Menerima umpan terobosan Tomas Holes, Patrik Scihck yang lolos dari jebakan offside sukses memperdaya kiper Belanda, Maarten Stekelenburg, dengan tembakan kaki kiri.
Pada 10 menit akhir laga, timnas Belanda terus mencoba untuk mencetak gol penyeimbang.
Namun, usaha timnas Belanda selalu gagal karena timnas Ceko bertahan dengan sembilan pemainnya.
Tidak ada gol tambahan tercipta. Skor 2-0 untuk keunggulan Ceko bertahan hingga akhir laga.
Belanda 0-2 Republik Ceko (Tomas Holes 68', Patrik Schick 80')
Susunan pemain
BELANDA (3-4-1-2): 1-Maarten Stekelenburg; 6-Stefan de Vrij, 3-Matthijs de Ligt, 17-Daley Blind (25-Timber 81'); 22-Denzel Dumfries, 15-Marten de Roon (19-Weghorst 73'), 21-Frenkie de Jong, 12-Patrick van Aanholt (7-Berghuis 81'); 8-Georginio Wijnaldum; 18-Donyell Malen (11-Promes 57'), 10-Memphis Depay
Cadangan: 13-Krul, 23-Bizot, 2-Veltman, 4-Aké, 5-Wijndal, 7-Berghuis, 11-Promes, 14-Klaassen, 16-Gravenberch, 19-Weghorst, 25-Timber, 26-Gakpo
Pelatih: Frank De Boer
REPUBLIK CEKO (4-2-3-1): 1-Tomas Vaclik; 2-Pavel Kaderabek, 6-Tomas Kalas, 3-Ondrej Celustka, 5-Vladimir Coufal; 15-Tomas Soucek, 9-Tomas Holes (21-Kral 85'_; 13-Petr Sevcik (19-Hlozek 85'); 12-Lukas Masopust, 7-Antonin Barak (26-Sadilek 90+1'); 10-Patrik Schick (11-Krmencik 90+1')
Cadangan: 16-Mandous, 23-Koubek, 4-Brabek, 11-Krmencik, 14-Jankto, 19-Hlozek, 20-Vydra, 21-Kral, 22-Mateju, 24-Pekhart, 25-Pesek, 26-Sadilek
Pelatih: Jaroslav Šilhavý