LIGA INDONESIA
Laga PSMS vs Persiraja Dihentikan, Pemain Terlibat 'Baku Hantam' hingga Penonton Membeludak
Keributan itu bermula saat pemain Persiraja, Defri Rizki, berusaha merebut bola dari Rachmad Hidayat.
TRIBUNBATAM.id - PSMS Medan melakukan laga uji coba melawan Persiraja Banda Aceh di Stadion Harapan Bangsa, Minggu (27/6/2021).
Walaupun bertajuk laga uji coba, kedua tim bermain dengan tensi cukup tinggi.
Bahkan terdapat insiden keributan antar pemain yang nyaris baku hantam di lapangan hijau.
Keributan itu bermula saat pemain Persiraja, Defri Rizki, berusaha merebut bola dari Rachmad Hidayat.
Rachmad yang terjatuh kemudian mengangkat kedua kakinya yang mengenai badan Defri.
Defri nampaknya tidak terima dan melancarkan pukulan.
Beruntungnya pertikaian keduanya langsung dilerai oleh rekan-rekan setimnya masing-masing.
Atas perbuatan kedua pemain tersebut, wasit yang memimpin laga tanpa pikir panjang mengeluarkan kartu merah dari kantongnya.

Tak selang berapa lama insiden tersebut, laga PSMS vs Persiraja dihentikan.
Datangnya penonton yang berbondong-bondong datang ke lapangan menjadi penyebabnya.
Sekretaris Umum Persiraja Banda Aceh, Rahmat Djailani menyatakan hal tersebut.
Rahmat bilang membeludaknya penonton di stadion jadi musabab laga uji coba terpaksa dihentikan.
Itu dari lini suporter, sementara di lapangan hijau, pasukan Ayam Kinantan dan penggawa Laskar Rencong pun terlibat adu jotos hingga masuk rumah sakit.
Kericuhan antar pemain pun banyak berseliweran di media sosial.
Baca juga: Ingin Beli PSMS Medan, Rizky Billar Dapat Peringatan dari Manajer: Tidak Seperti Raffi Ahmad
Baca juga: PSMS Medan Akan Punya Bos Baru, Rizky Billar dan Putra Siregar Sudah Ketemu Gubernur Edy Rahmayadi
Pemain PSMS Medan dilarikan ke Rumah Sakit
Laga uji coba PSMS vs Persiraja di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Minggu (27/6/2021) memakan korban.
Satu pemain PSMS Medan, Ilham Fathoni harus dilarikan ke rumah sakit.
"Sudah (pertandingan uji coba) menjurus ke kasar. Main terkam, sehingga dua pemain PSMS Medan cedera. Bahkan Ilham Fathoni (Fato) harus dilarikan ke rumah sakit Meuraksa Banda Aceh, setelah sebelumnya sempat mendapatkan penanganan di pinggir lapangan dengan bantuan oksigen,"
Hingga berita ini diturunkan, Ilham Fathoni masih mendapatkan perawatan di rumah sakit dan didampingi tim official PSMS Medan.
Demikianlah statemen Sekretaris Umum PSMS Medan, Julius Raja.
Sang Sekum bersapaan karib King ini mengisahkan kemarahan Wali Kota Banda Aceh.
"Waktu babak kedua mau mulai, mereka minta main 11 lawan 11 dan kita iyakan dan deal. Ternyata wali kotanya dia marah karena penonton ramai dan dilarang tidak dilanjutkan karena penonton ramai," ujar King saat berbincang dengan Tribun-medan.com, Minggu (27/06/2021).
Kabar terkini menyebutkan jika kondisi Ilham Fathoni sudah mulai membaik.
Sementara itu menilk pada jalannya laga, boleh dikata secara teknis teramat alot.
Kedua tim saling jual beli serangan sejak wasit meniup peluit jalannya laga.
Tuan rumah yang diperkuat empat pemain asing coba menggempur pertahanan PSMS.
Namun ketenangan Afiful Huda sebagai jangkar kerap mentahkan serangan lawan.
PSMS yang menurunkan pemain intinya tidak mau kalah.
Lewat serangan yang dibangun melalui Ichsan Pratama, beberapa kali anak asuh Ansyari Lubis mengancam pertahanan Persiraja Banda Aceh.
Bahkan, tidak jarang serangan yang dibangun Syaiful Ramadhan CS dihalangi dengan permainan keras dan menjurus kasar.
Terbukti dua pemain PSMS mengalami cidera bahkan satu di antaranya, Ilham Fathoni harus dilarikan ke rumah sakit karena sikutan keras pada ulu hati yang mengakibatkan dirinya sesak nafas dan harus mendapatkan perawatan khusus.
Hingga berakhirnya laga, skor kacamata tidak berubah untuk kedua tim.
(*/raf/akb/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul FAKTA-fakta PSMS Medan vs Persiraja, Penonton Membeludak hingga 'Baku Hantam' antar Pemain