ROHANI KRISTEN
DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik Sabtu, 17 Juli 2021: Tuhan juga Tak Mau Dintervensi
DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik Sabtu, 17 Juli 2021 mengingatkan seluruh umat Katolik terkait kuasa Allah.
Penulis: Thom Limahekin | Editor: Thom Limahekin
Editor: Thomm Limahekin
TRIBUNBATAM.id, BATAM – DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik Sabtu, 17 Juli 2021 mengingatkan seluruh umat Katolik terkait kuasa Allah.
Dalam kisah perjanjian lama, Allah menunjukkan kuasa-Nya dengan meloloskan ribuan orang Israel keluar dari Mesir tanpa ada hambatan apa pun.
Karya Allah itu kemudian membuat pemazmur mengidungkan pujian kepada-Nya: Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Ia baik!
Meskipun demikian, Allah sesungguhnya buka merupakan orang yang suka pamer kekuasaan apalagi di hadapan manusia.
Dengan keras Yesus melarang mereka memberitahukan siapa Dia, supaya genaplah sabda yang telah disampaikan, demikian bunyi bait pengantar injil.
Namun, Tuhan selalu mengetahui segala rencana manusia baik itu terucap maupun tidak terucap oleh manusia.
Baca juga: DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik Senin, 10 Mei 2021: ‘Bersaksilah Tentang Yesus’

Bacaan Pertama: Keluaran 12:37-42
Malam itulah Tuhan membawa umat Israel keluar dari tanah Mesir
Pada waktu itu berangkatlah orang-orang Israel dari Raamses ke Sukot. Mereka berjumlah kira-kira 600.000 orang laki-laki berjalan kaki tidak termasuk anak-anak.
Juga banyak orang dari berbagai bangsa turut dengan mereka, lagi sangat banyak kambing domba dan lembu sapi.
Adonan yang dibawa mereka dari Mesir dibakar menjadi roti bundar tak beragi. Adonan itu tidak beragi karena mereka diusir dari Mesir, sehingga tak dapat berlambat-lambat, dan mereka tidak menyediakan bekal bagi dirinya.
Orang Israel tinggal di Mesir selama empat ratus tiga puluh tahun. Sesudah lewat empat ratus tiga puluh tahun, tepat pada hari itu juga, keluarlah segala pasukan Tuhan dari tanah Mesir.
Malam itulah malam berjaga-jaga bagi Tuhan untuk membawa mereka keluar dari tanah Mesir.
Dan itu pun malam berjaga-jaga bagi semua orang Israel turun temurun untuk kemuliaan Tuhan.
Demikianlah Sabda Tuhan.
Syukur kepada Allah.
Baca juga: DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik Jumat, 16 April 2021: Duduklah di Hadapan Yesus

Mazmur : 136:1.23-24.10-12.13-15
Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Ia baik!
Dia mengingat kita dalam kerendahan kita.
Dia membebaskan kita dari para lawan kita.
Kepada Dia yang memukul mati anak-anak sulung Mesir.
Dan membawa Israel keluar dari tengah-tengah mereka.
Dengan tangan yang kuat dan dengan lengan yang perkasa!.
Kepada Dia yang membelah Laut Teberau menjadi dua belahan.
Dan menyeberangkan Israel di tengah-tengahnya.
Dan mencampakkan Firaun dengan tentaranya ke Laut Teberau!
Bacaan Injil: Matius 12:14-21
Dengan keras Yesus melarang mereka memberitahukan siapa Dia, supaya genaplah sabda yang telah disampaikan.
Sekali peristiwa orang-orang Farisi bersekongkol untuk membunuh Yesus. Tetapi Yesus tahu maksud mereka, lalu menyingkir dari sana.
Banyak orang mengikuti Dia, dan Ia menyembuhkan mereka semua. Dengan keras Ia melarang mereka memberitahukan siapa Dia, supaya genaplah sabda yang telah disampaikan oleh Nabi Yesaya.
“Lihatlah, itu hamba-Ku yang Kupilih, yang Kukasihi, yang kepada-Nya jiwa-Ku berkenan. Roh-Ku akan Kucurahkan atas Dia, dan Ia akan memaklumkan hukum kepada sekalian bangsa.
Ia tidak akan berbantah dan tidak akan berteriak, suara-Nya tidak terdengar di jalan-jalan. Buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskan-Nya,
dan sumbu yang pudar nyalanya tidak akan dipadamkan-Nya, sampai Ia menjadikan hukum itu menang. Kepada-Nyalah semua bangsa akan berharap.”
Demikianlah Injil Tuhan.
Terpujilah Kristus.
Baca juga: DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik, Senin, 15 Maret 2021: Iman Akan Yesus Menghidupkan

Renungan
‘Tuhan juga Tak Mau Dintervensi’
Tuhan selalu bekerja atas kehendak-Nya sendiri. Segala karya Allah murni hasil tangan-Nya tanpa ada campur tangan siapapun.
Tuhan tidak bisa dan tidak mau diintervensi; manusia juga tidak mungkin mengambil yang dimiliki oleh Tuhan sendiri.
Manusia hanya berada pada posisi membujuk dan memohon pada Tuhan atas segala sesuatu yang terjadi dalam hidupnya melalui doa dan nyanyian.
Kisah orang-orang Israel keluar dari Raamses ke Sukot itu misalnya merupakan murni rencana Allah tanpa disiasati oleh orang-orang Israel.
Rencana Allah itu pasti akan sukses, entah itu membutuhkan waktu yang cepat atau lambat untuk terpenuhi.
Sedangkan rencana manusia belum tentu terwujud karena toh yang mewujudkan rencana tersebut adalah Tuhan sendiri.
Kisah orang-orang farisi yang berencana membunuh Yesus namun Yesus sendiri sudah mengetahui terlebih dahulu niat jahat mereka menjadi contoh Tuhan bisa mengintervensi rencana manusia.
Jika demikian, untuk apa menaruh kepercayaan pada manusia, toh siapapun manusia masih dapat diintervensi oleh Allah.
Sedangkan Allah sendiri tidak dapat dan tidak mungkin oleh manusia paling super sekalipun. Amin.
Baca juga: DOA, Bacaan dan Renungan Harian Katolik, Kamis, 18 Februari 2021: Panggul Salib dan Ikut Yesus

Doa
Tuhan Yesus, Engkau tahu segala seuatu tentang semua hal bahkan itu masih baru berupa rencana manusia.
Bantulah kami agar selalu menyerahkan rencana kami kepada-Mu untuk disatukan dengan kehendak-Mu sendiri.
Biarlah segala seuatu yang terjadi pada kami merupakan karya tangan-Mu semata.
Engkaulah Tuhan kami yang hidup bersama Allah Bapa dan Allah Roh Kudus, kini dan sepanjang masa. Amin. (TRIBUNBATAM.id/Thomm Limahekin)