CORONA KEPRI

PASIEN Covid-19 di Batam Tambah 435 Orang, 18 Orang Meninggal Dunia

Jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Batam bertambah 435 orang, Jumat (23/7/2021). Sementara pasien meninggal dunia tambah 18 orang.

TRIBUNBATAM.id/BERES LUMBANTOBING
Lokasi pemakaman Covid-19 untuk umat Muslim di Sei Temiang. Jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Batam bertambah 435 orang, Jumat (23/7/2021). Sementara pasien meninggal dunia tambah 18 orang. 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Batam bertambah 435 orang, Jumat (23/7/2021).

Sementara jumlah pasien Covid-9 yang meninggal dunia bertambah 18 orang.

Jumlah itu meningkat dibanding sehari sebelumnya, Kamis (22/7/2021).

Pasien yang terkonfirmasi positif sebanyak 308 orang.

Dengan kasus positif Covid-19 dan meninggal sehari sebelumnya sebanyak 15 orang.

"Sementara yang meninggal dunia, ada 503 orang," ujar Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Batam, Azril Apriansyah.

Laporan hari itu juga menyebut jumlah positif, bergejala, tanpa gejala dan lainnya.

Kasus terkonfirmasi positif bergejala 321 orang. Sementara tanpa gejala 82 orang. 

Selain itu disampaikan juga jika yang sebelumnya terkonfirmasi positif dan selesai isolasi, sebanyak 424 orang.

Baca juga: Tarif Bus Trans Batam tak Jadi Naik, Penerapan Aturan Baru Masih Ditunda

"Dengan tambahan itu, maka yang terkonfirmasi positif sejak tahun 2020 lalu, sebanyak 21.107 orang. Sementara yang sudah sembuh, sebanyak 17528 orang dan status stabil (perawatan), sebanyak 3.076 orang," katanya.

Masih menurut laporan tim gugus tugas Covid-19 Batam, sebanyak 2.271 orang dalam perawatan atau isolasi mandiri. Kemudian, 191 orang dirawat di Asrama Haji. 

Kemudian, di Bapelkes 1 orang. Kemudian RS Mutiara Aini 1 orang, RS BP Batam 90 orang.

Selanjutnya di RS Elisabeth Lubuk Baja 24 orang, RS Elisabeth Batam Kota 81 orang, RS Elisabeth Sei Lekop 20 orang, RSUD Embung Fatimah 99 orang, RS Soedarsono 3 orang, RS Graha Hermine 2 orang, RS Keluarga Husada tidak ada. 

Di RS Harapan Bunda 32 orang, RSKI Galang 60 orang, RS Camatha Sahidya 22 orang, RS Budi Kemuliaan 42 orang, RS Bhayangkara 44 orang, RS Awal Bros 85 orang, RS Bunda Halimah 8 orang. (TRIBUNBATAM.id / Roma Uly Sianturi)

*Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Corona Kepri

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved