CORONA KEPRI

PPKM Level IV Tanjungpinang Berlanjut, Gubernur Kepri Minta Pusat Kirim Antigen dan Obat

Gubernur Kepri Ansar Ahmad mendukung kebijakan Pemerintah Pusat terkait PPKM Level IV dalam upaya menekan laju penyebaran covid-19.

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Istimewa
Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad meminta pemerintah pusat untuk mengirimkan tambahan Rapid Test Antigen berikut obat penunjang kesehatan pasien covid-19. Ini menurutnya untuk mendukung masa perpanjangan PPKM Level IV Tanjungpinang. 

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Gubernur Kepri Ansar Ahmad meminta kepada Pemerintah Pusat untuk mengirimkan 147.000 Rapid Test Antigen termasuk obat-obatan penunjang kesehatan pasien Covid-19.

Permohonan ini ia sampaikan guna mendukung perpanjangan masa PPKM Level IV Tanjungpinang hingga 8 Agustus 2021.

Berdasarkan hasil asesmen pada rapat yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Perekonomian/ Menko Perekonomian RI, Airlangga Hartarto, dua wilayah di Provinsi Kepri, Tanjungpinang dan Batam wajib menerapkan PPKM Level IV.

Masa PPKM Level IV Tanjungpinang diperpanjang mulai 26 Juli hingga 8 Agustus 2021.

Hal ini dikarenakan peningkatan persen kumulatif kasus terkonfirmasi di Kepri cukup besar di angka 54,8 persen.

Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Koorcabrem 033 PD 1 Bukit Barisan, Arlin Jimmy Ramoz bersama pengurus membagikan 1000 nasi bungkus di Tanjungpinang, Kepri bekerja sama dengan para relawan dan donatur di Tanjungpinang, Kamis (22/7/2021).
Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Koorcabrem 033 PD 1 Bukit Barisan, Arlin Jimmy Ramoz bersama pengurus membagikan 1000 nasi bungkus di Tanjungpinang, Kepri bekerja sama dengan para relawan dan donatur di Tanjungpinang, Kamis (22/7/2021). (TribunBatam.id/Istimewa)

Sementara kasus aktif covid-19 di Kepri per 23 Juli 2021 tercatat sebesar 8.780 kasus.

Adapun PPKM Level IV akan diterapkan di 45 Kabupaten/Kota di 21 Provinsi se-Indonesia.

Direncanakan paling lambat hari ini, Menteri Dalam Negeri / Mendagri Tito Karnavian akan mengeluarkan Inmendagri terbaru mengenai pelaksanaan PPKM Level IV di Luar Jawa dan Bali.

"Kami mohon dukungn Pemerintah Pusat untuk 14 hari pemberlakuan PPKM Level IV nanti," ujar Gubernur Kepri itu dalam keterangan yang diterima TribunBatam.id, Minggu (25/7/2021).

Dalam rapat koordinasi penerapan PPKM Level IV di Luar Jawa dan Bali secara virtual dari Bintan, pihaknya mendukung upaya pemerintah dalam menekan laju penyebaran covid-19.

Meskipun menurunkan angka Covid-19 sampai 30 persen di Kepri tapi masih berfluktuasi.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, salah satu kendala yang ada di Kepri adalah pelaksanaan 3T (testing, tracing, dan treatment) yang belum terakumulasinya laporan secara keseluruhan karena petugas-petugas di puskesmas banyak yang terpapar dengan Covid-19.

Baca juga: PPKM Level IV Tanjungpinang, Arlin Jimmy Ramoz Bagikan Seribu Nasi Bungkus ke Warga

Baca juga: PPKM Darurat di Batam Diperpanjang Tapi Ganti Nama Jadi PPKM Level IV, Apa Bedanya?

PPKM TANJUNGPINANG - Petugas baik dari Kepolisian, TNI hingga Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) berjaga ketat di setiap titik termasuk juga di akses jalan menuju Pasar Baru, Kota Tanjungpinang, Senin (12/7/2021).
PPKM TANJUNGPINANG - Petugas baik dari Kepolisian, TNI hingga Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) berjaga ketat di setiap titik termasuk juga di akses jalan menuju Pasar Baru, Kota Tanjungpinang, Senin (12/7/2021). (TribunBatam.id/Istimewa)

Meskipun testing dan tracing sudah meningkat lebih baik.

"Sehingga kami mengambil langkah beberapa tenaga-tenaga di kantor kecamatan akan kita perbantukan di puskesmas untuk merekapitulasi laporan 3T," ujar Gubernur Ansar.

Sebagai tambahan informasi, capaian vaksinasi di Kepulauan Riau merupakan ketiga yang tertinggi secara nasional.

Dengan capaian per Jumat (23/7) sebanyak 64,21 persen atau rata-rata realisasi harian 4.407 orang.

Provinsi Kepri termasuk Provinsi dengan tingkat konversi tempat tidur isolasi pasien Covid-19 tertinggi di angka 35 persen.

Untuk itu Gubernur Kepri Ansar Ahmad berharap dengan serbuan vaksinasi yang masif dan konversi tempat tidur.

Sekaligus kesadaran masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan yang ketat akan segera meredakan penyebaran Covid-19 di Kepri.(TribunBatam.id/Endra Kaputra)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Corona Kepri

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved