SELEB TERKINI
Uki eks NOAH Minta Industri Musik Tutup Karena Pintu Maksiat, Rhoma Irama: Ingat Nikmat Allah
Pernyataan Uki eks gitaris NOAH diingatkan Rhoma Irama, Raja Dangdut buka suara soal Uki menyebutkan musik pintu maksiat.
TRIBUNBATAM.id - Pernyataan Uki eks gitaris NOAH tengah ramai menjadi sorotan publik.
Hal ini karena Uki eks NOAH menyebutkan musik pintu maksiat.
Uki juga menyarankan untuk menutup industri musik dan tak mendengarkan musik lagi.
Bahkan Uki mengaku menyesal karena sempat menjadi musisi dan kini memilih untuk hijrah.
"Untuk dari segi musiknya itu haram," ucap Uki eks NOAH, dilansir TribunnewsBogor.com (grup Tribunbatam.id), dari YouTube Belajar Sunnah.
Selain itu Uki juga berpesan untuk tidak menjadi pintu maksiat untuk orang lain.
Baca juga: Biodata Lengkap Rhoma Irama, Nama Asli Raja Dangdut Indonesia Terbongkar, Punya 1000 Lagu Ciptaannya
"Jangan mau jadi pintu maksiat untuk orang lain memasuki maksiat itu sendiri. Tutup erat seeratnya. Jangan mau kita jadi pintu maksiat," pesan Uki eks NOAH.
"Jadi dengan menutupnya pintu musik dan industri musik, kalian itu menutup banyak hal yang sifatnya mudarat," tambahnya
Namun ucapan mantan rekan Ariel NOAH ini diskakmat dan dibungkam oleh Rhoma Irama.
Seperti diketahui, Rhoma Irama sudah puluhan tahun berkarir di bidang musik.
Baca juga: Setelah Hengkang dari Band NOAH, Ini Kegiatan Uki Sekarang, Rekan Ariel Sibuk Bisnis dan Kajian
Sejumlah lagu hitz dangdut diciptakannya, tak salah jika Rhoma Irama dinobatkan menjadi Raja Dangdut.
Tak hanya itu, dalam musik dan lagunya, Rhoma Irama justru menyelipkan ajaran-ajaran Islam, contoh saja lagu Judi, Mirasantika, dll.
Dalam ceramahnya yang berjudul Nasihat Bang Rhoma : musik dalam islam, ayah Ridho Rhoma itu menjelaskan soal arti musik dalam Islam.
Awalnya, salah seorang jamaah menyinggung pertanyaan soal musik itu haram kepada Rhoma Irama.
"Maaf, saya lihat di berita-berita musik itu haram, gitar-gitar dibakarin. Itu bagaimana bang Haji?" tanya jamaah, dilansir TribunnewsBogor.com dari YouTube Indosiar.
Mendengar pertanyaan jamaahnya, Rhoma Irama sempat kaget. Suami Rica Rachim itu lantas memluk gitarnya erat-erat.
"Gitar dibakarin? Waduuh jangan," imbuh Rhoma Irama kaget.
Setelah itu, Rhoma Irama menyinggung cara penyampaian dakwah di zaman modern, salah satunya dengan musik.
"Dulu zaman Nabi Muhammad SAW, gak ada televisi, begitu ada tv media ini digunakan untuk dakwah. Begitu juga musik," tegas Rhoma Irama, dilansir dari YouTube Indosiar.
Ditambah pelantun lagu 'Judi', musik dalam Islam juga berarti amalan muamalah, yang erat kaitannya dengan interaksi antar manusia.
Bahkan ditegaskan Rhoma Irama, justru musik itu termasuk sesuatu yang diharuskan dalam Islam.
"Bisa menjadi harus, ketika musik ini bisa membawa kepada kemaslahatan. Ketika musik ini bisa membawa kita kembali pada Allah," papar Rhoma Irama.
Baca juga: Menengok Hunian Mewah Satria Bergitar Rhoma Irama di Kawasan Elit Jakarta
Lantas, Rhoma Irama menyinggung soal peran manusia yang memperlakukan musik tersebut.
Peran manusia itu akan menjadi penting dalam memvonis musik itu dilarang atau boleh.
"Contohnya, kalau manusia di belakang senjata orang beriman, dia gak akan nembak sembarangan.
Begitu juga gitar, pisau, tergantung siapa yang megang gitarnya," imbuh Rhoma Irama.
Tak hanya sekedar berucap, Rhoma Irama bahkan pernah membuat paper berbahasa Inggris soal peran musik dalam Islam.
"Musik itu bisa dijadikan sebagai media komunikasi, media edukasi pendidikan, bahkan untuk dakwah," ucap Rhoma Irama.
Paper yang dibuat Rhoma Irama itu berdasarkan pengalamannya ketika bertemu dengan warga keturunan China yang non- Islam.
Saat bertemu dengan orang tersebut, Rhoma Irama mengaku berderrai air mata menangis.
Orang tersebut mengaku sangat terinspirasi oleh lagu-lagu Rhoma Irama yang selalu mengajarkan kebaikan.
"Buktinya, saya pernah dipeluk sampai ditepuk-tepuk sama orang Chinese yang menghampiri saya.
Dia tanya 'kamu Rhoma Irama?' (saya jawab) ya. Terus dia bilang 'Saya senang ketemu sama Anda. Anda adalah guru saya," ungkap Rhoma Irama.
Diperlakukan seperti itu, Rhoma Irama sempat kaget sekaligus penasaran.
Baca juga: Dampak Pandemi Corona, Anak Raja Dangdut Rhoma Irama Ini Terpaksa Jual Mi Rebus di Pinggir Jalan
Akan tetapi, kemudian Rhoma Irama menangis pilu ketika mendengar alasan pria nonis itu mendengar lagu-lagu Rhoma Irama.
"Dalam hal apa pak?" tanya Rhoma Irama kaget.
"Banyak sekali langkah-langkah dalam hidup saya berdasarkan petunjuk lagu-lagu Anda. Bahkan ada banyak masalah-masalah di hidup saya, tapi solusinya ada di hidup anda," ujar Rhoma Irama.
Setelah itu, Rhoma Irama mengingatkan dirinya sendiri dan para musisi untuk tidak sombong dan selalu ingat nikmat Allah.
"Masya Allah, ya rob. Tahaluts bin Nikmah. Saya cuma ingin meminta selalu ingat nikmat Allah, bukan kesombongan, jangan pernah sombong," ujar Rhoma Irama.
Akan tetapi, Rhoma Irama mengingatkan bahwa musik juga bisa mengubah karakter manusia dair buruk jadi baik, begitu juga sebaliknya.
"Inilah efektivitas musik, the power of music bisa memotivasi manusia, bisa merubah karakter manusia. Wallahu a'lam,"
Selain itu, Rhoma Irama menyebut memang musik itu bisa menjadi haram, tapi ada banyak syaratnya.
"Bisa jadi haram, apabila musik itu membuat manusia berbuat yang haram menjadi maksiat. Apabila musik itu menjauhkan manusia dari Allah, apabila musik itu melalaikan ibadah. Zuhur lewat, ashar lewat, itu haram," papar Rhoma Irama. (*)
Editor: Mona Andriani
Artikel ini telah tayang di Sosok.id dengan judul Gembar-gembor Bubarkan Industri Musik, Sahabat Ariel NOAH Kena Semprot Raja Dangdut, Rhoma Irama: Ingat Allah, Jangan Sombong!
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Minta Industri Musik Dibubarkan, Uki eks NOAH Disemprot Rhoma Irama: Ingat Allah, Jangan Sombong!
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/batam/foto/bank/originals/29072021_uki-eks-noah-dan-rhoma-irama-kolase-foto.jpg)