Kuliner di Batam Dapur Mak Long, Menu Beragam Harga Murah

TRIBUNBATAM.id,BATAM - Dunia kuliner semakin berkembang, bukan hanya dari banyaknya jenis makanan dan minuman yang dikreasikan, tetapi kuliner ala wisata kini hadir di Tanjung Riau, Sekupang.

Bagi Anda penikmat kuliner sembari berwisata, bisa langsung mendatangi Rumah Makan Dapur Mak Long.

Tempat ini tak jauh dari pelabuhan Beton, Tanjung Riau, tepatnya di tepi bantaran pelabuhan.

Selain dapat merasakan kuliner dengan ragam cita rasa, lokasi ini menyuguhkan wisata senja sunset.

Beragam spot wahana foto ada disana. Anda dapat langsung menyaksikan sunset dengan awan yang merah saat matahari terbenam. Selain itu di lokasi ini Anda dapat melihat langsung kapal-kapal besar melintasi perairan Batam.

Tak kalah menarik, view pemandangan gugusan gedung negara Singapura juga terlihat jelas.

Lokasi ini belum diketahui orang banyak, pasalnya baru dua bulan kawasan wisata ini baru selesai pembangunan.

"Tempat ini menarik minat pengunjung, selain wisata yang cantik di lokasi ini kami menyediakan kedai makan dapur Mak Long," ujar pengelolah rumah makan Dapur Mak Long, Ogi Saputra, Sabtu (31/07/2021).

Kata dia di kedak dapur Mak Long, tersedia beragam jenis makanan seperti nasi campur, ada ikan lebam, kaci, bawal, kakap, sotong, cumi.

"Datanglah, Anda bisa makan dengan budget pas, harga tersedia mulai dari Rp. 17.000 sampai Rp. 20.000. Masih terjangkau dompet kok," ujar Ogi penuh akrab.

Tak hanya masakan biasa, kedai dapur Mak Long menyediakan menu andalan, ada masakan ikan asam pedas, ikan singgang Serani, ikan ini dimasak Pindang dan ikan sotong masak hitam serta masakan Kerang Tumpah.

"Bisa langsung datang, pilih sendiri," katanya.

Pengunjung juga dapat menikmati paket makanan, harga mulai dari Rp. 45.000 sampai Rp. 100.000 untuk 2 orang.

Sementara untuk minuman harga masih terjangkau murah, mulai dari Rp. 5.000 hingga Rp 10.000.

Teh Obeng Rp. 5000, Kopi Hitam Rp. 5000, Kopi Susu Rp. 6000 dan beragam minuman lainnya. Juga tersedia nasi goreng Rp.10.000, mie goreng Rp. 10.000.

Bagi pengunjung yang ingin menikmati langsung kuliner laut bisa langsung datang, tetapi khususnya hidangan kerang-kerangan dan kepiting wajib reservasi kata Ogi.

"Bisa reservasi dulu, jadi gak perlu ngantri, datang langsung kita hidangkan," ujarnya.

Untuk menu reservasi, ada ragam jenis kerang, kepiting, gonggong, udang dan sotong. "Untuk harga ikan ditimbang, per ons Rp. 12.000," kata Ogi.

Dari beberapa ragam makanan, Ogi menyebutkan ikan Bakar salah satu makanan yang banyak peminat. "Ikan bakar lumayan banyak peminatnya, kita punya sambal khusus yang dapat memanjakan lidah," bebernya.

Meski masih terbilang sederhana, kedai dapur Mak Long menyajikan nuansa kebudayaan melayu. Jika Anda memasuki kedai Mak Long,

Anda akan merasakan langsung suasana kemelayuan. Plafon atapnya menggunakan bahan kain dengan corak melayu.

Sebutan Dapur Mak Long itu sendiri, kata Ogi berasal dari Bahasa Melayu yang sekaligus mencirikhaskan makanan dapur Mak Long penuh dengan cita rasa melayu.

"Mak Long itu sebutan kakak tertua bagi orang melayu, ibu saya itu kakak tertua di keluarganya, jadi dipanggil Mak Long. Jadi masakan yang ada langsung disajikan oleh Mak Long," ucap Ogi.

Kehadiran kedai rumah makan Dapur Mak Long juga untuk membantu para pekerja pelabuhan. Mulai dari pengunjung pelabuhan, buruh bongkar muat pelabuhan pun dapat makan di lokasi ini. Blt

(Tribunbatam.id/bereslumbantobing)