Pengantin Wanita Meninggal di Hari Pernikahan, Calon Suami Histeris Ijab Kabul Jadi Doa Bersama
Pengantin wanita meninggal dunia sebelum acara ijab kabul pada Sabtu 31 Juli 2021 pagi kemarin.
Khusnul mengaku berkenalan dengan suaminya dari Facebook.
"Saya berkenalan dengannya (Korik) lewat medsos Facebook, hanya kenal sebentar saya dibawa untuk menikah atau merariq (dicuri setelah sepakat akan menikah),
Korik ditemani rekannya mengambil saya dari kampung saya di Desa Prabu dan dibawa ke rumah keluarganya di Kuta," kata Khusnul.
Khusnul menuturkan, dalam merariq ini berarti dirinya sepakat 'diculik' oleh laki-laki pilihannya.
Proses mencuri itu dilakukan dari kampung tempat tinggalnya oleh pihak laki-laki, yang sebelumnya telah berunding dengan keluarga dan melakukan proses itu dengan dua orang lainnya yang disepakati keluarga.
Dalam merariq, perempuan akan dibawa menuju rumah keluarga laki-laki.
"Waktu itu saya beralasan akan ke kamar mandi, tapi saya sebenarnya lari dengan Korik, keluarga tidak ada yang tahu, kecuali kakak ipar saya di Malaysia yang menjadi TKW, dialah yang memberitahu keluarga jika saya telah merariq," ungkap Khusnul.
Proses adat masih panjang, kata Khusnul, tapi beberapa menit setelah dia tiba di rumah keluarga Korik, perempuan lain datang minta dinikahkan juga.
(SURYAMALANG/Ratih Fardiyah)
Baca berita terbaru lainnya di Google
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Pengantin Wanita Meninggal di Hari Pernikahan, Ijab Kabul Jadi Doa Bersama Buat Suami Histeris