WETON JAWA

Daftar Kepribadian Anak berdasarkan 5 Weton Pasaran dalam Primbon Jawa

Watak dan kepribadian anak bisa dilihat dari weton pasaran kelahirannya. Setiap pasaran memiliki kepribadian berbeda.

FREEPIK
WETON JAWA - Kepribadian anak dari weton pasaran dalam Primbon Jawa. FOTO: ILUSTRASI 

TRIBUNBATAM.id - Watak dan kepribadian anak bisa dilihat dari weton pasaran kelahirannya.

Anak-anak terlahir dari watak baik dan buruk yang melekat pada dirinya.

Wataknya pun berbeda-beda tergantung dari weton saat dia dilahirkan.

Dalam kalender Jawa, ada 5 hari pasaran yakni Pahing, Pon, Wage, Kliwon dan Legi.

Kelima pasaran itu bisa menunjukkan watak dan kepribadian anak-anak.

Baca juga: 5 Weton Anak Paling Pintar Cari Uang menurut Primbon Jawa

1. Legi

Anak-anak yang lahir pada pasaran Legi memiliki sifat ‘Sumedhi’.

Sifat ini berarti jujur, ikhlas, bijak, cerdas, dan suka mengadakan perjamuan untuk orang lain.

Binatang peliharaan yang cocok adalah kucing, tikus, atau hamster.

Watak kucing: awas, jinak, celakanya jika difitnah, sukar mencurigai, kecuali jika telah difitnah, dapat berkumpul dengan orang kaya/miskin.

Watak tikus: pada malam hari berjaga, awas, berhati-hati, sering bingung, sedikit makannya, gigitannya berbisa, yang terkena gigitan cepat mati, orang sering memasang perangkap untuknya, dapat berbuat sesuatu, selalu mengingat perbuatan baik/buruk, besar kebahagiaannya/celakanya.

Selamatan yang harus dilakukan: pitik, artinya segala macam jajanan pasar.

Baca juga: Orangtua Harus Bangga, 4 Weton Anak Ini Punya Kecerdasan di Atas Rata-rata

2. Kliwon

Anak-anak yang lahir pada pasaran Kliwon emiliki sifat ‘Wisa Marta Durjana’.

Sifat ini cukup kompleks karena bisa baik, bisa juga buruk, pandai berbicara, dan pemaaf.

Binatang peliharaan yang cocok adalah monyet atau kera, dan anjing.

Watak kera: suka memanjat, galak, banyak akal, berkeliaran di pohon, air, walau telah diberi makan masih menggigit, mempermainkan orang, sukar didekati dan diberi kebaikan.

Sementara watak anjing: setia pada tuannya, besar kemauannya, sering selamat karena setia kepada tuannya, tetapi makannya kotor.

Selamatan yang harus dilakukan: ‘ketek’, artinya bubur mancawarna.

Baca juga: 6 Weton Anak Paling Keras Kepala dan Suka Membantah, Orangtua Harus Sabar

3. Pahing

Anak-anak yang lahir pada pasaran Pahing memiliki sifat ‘Chendana’.

Artinya, mereka memiliki keinginan atau cita-cita yang tinggi, pandai menyimpan maksud, dan suka dengan hal-hal baru.

Binatang peliharaan yang cocok adalah harimau dan kucing.

Watak harimau: selalu pergi jauh, duduk menyendiri, tidur menyendiri,jarang makan kecuali jika dipelihara Raja, banyak musuh, berbahaya jika didahului tetapi jika ia yang mendahului tidak menjadi apa, jika memiliki senjata dipelihara, kemarahannya timbul karena wanita, sering tertipu, jika barangnya hilang jarang kembali.

Selamatan yang harus dilakukan: kucing, artinya nasi dan ikan.

Baca juga: 7 Weton Anak Pembawa Keberuntungan bagi Keluarga menurut Primbon Jawa

4. Pon

Anak-anak yang lahir pada pasaran Pon memiliki sifat ‘Somahita’, yang artinya memiliki sifat mudah marah, pemberani, berbudi luhur, dan bijak.

Binatang peliharaan yang cocok adalah kambing atau biri-biri.

Watak binatang ini: suka nasihat, tiada bepergian jauh, yang dimakan berupa tanaman yang artinya miliknya sendiri, sering marah dengan istri atau keluarganya, kadang kal aberani sama tuannya di mana keberanian ini tidak dapat dicegah, kekayaannya sedang.

Selamatan yang harus dilakukan: bulus angrem, yang artinya kelepon dan serabi.

Baca juga: Masa Kecilnya Hidup Susah, 5 Weton Anak Ini Bakal Sukses dan Kaya Raya saat Tua

5. Wage

Anak-anak yang lahir pada pasaran memiliki sifat ‘Prabuanom’, yang artinya sifatnya belum stabil, pemarah, seenaknya sendiri, sombong, dan teguh pendirian.

Binatang peliharaan yang cocok adalah sapi atau lembu.

Watak binatang ini: jinak, terserah yang memerintah, makannya harus diberi, ceroboh, pemarah, kadang kala mengamuk jika dicambuk, melanggar apa saja, sedikit mencari makan akan tetapi jika makan lupa sanak saudara dan orangtuanya, mudah difitnah karena pikirannya getas, sombong.

Selamatan yang harus dilakukan: bateng, yang artinya nasi golong.

(*)

Berita lain tentang WETON JAWA

Baca berita terbaru lainnya di Google!

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved