Apri Sujadi Tersangka Korupsi, Partai Koalisi Belum Rapat Bahas Calon Wabup Bintan

BINTAN, TRIBUNBINTAN.com - Pasca Bupati Bintan Apri Sujadi ditetapkan tersangka korupsi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), partai koalisi pengusung pasangan Apri Sujadi-Roby Kurniawan belum menggelar rapat untuk mengusulkan nama calon Wakil Bupati Bintan.

Sebelumnya, Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga memberikan respons terkait dengan penunjukan Pelaksana tugas (Plt) Bupati Bintan pasca penahanan Apri Sujadi.

Yang nantinya kemungkinan besar akan diisi oleh sang anak, Roby Kurniawan.

Seperti diketahui Apri Sujadi dan Roby Kurniawan memenangkan Pilkada Bintan melawan Alias Wello dan Dalmasri Syam.

Gubernur Kepri itu meminta agar urusan Plt Bupati Bintan yang diketahui tinggal menunggu tanda tangannya itu tidak dilakukan secara terburu-buru.

"Untuk Plt nanti kita konsultasikan dulu melalui Biro Pemerintahan dan Biro Hukum.

Tak usah terburu-burulah untuk penunjukan Plt," kata Ansar, Jumat (13/8/2021) lalu.

Baca juga: Reaksi Gubernur Kepri Soal Apri Sujadi Bupati Bintan Jadi Tersangka Korupsi: Saya Prihatin

Baca juga: Apri Sujadi Tersandung Kasus Korupsi, Plt Ketua DPD Demokrat Kepri Turut Prihatin

Sementara itu, Ketua DPD Demokrat Bintan, Zulkifli menyampaikan, sejauh ini Fraksi Demokrat Bintan belum mengarah ke pembahasan soal calon Wakil Bupati Bintan yang akan diusulkan dari Partai Demokrat.

"Kita belum sampai ke sana," ucap Zulkifli di Kantor DPRD Bintan, Senin (16/8/2021).

Hal yang sama juga disampaikan Ketua DPD II Partai Golkar Bintan, Fiven Sumanti. Ia mengatakan, sampai saat ini partai koalisi belum ada menggelar rapat untuk penunjukkan calon Wakil Bupati Bintan dari Fraksi Golkar.

"Kalau kita (Golkar) belum lah, masih terlalu prematur," ujarnya.

Ia melanjutkan, ke depan partai koalisi pengusung seperti Demokrat, Golkar, PKS, PAN dan Hanura akan menggelar rapat untuk menentukan sosok yang bakal mengisi posisi Wakil Bupati Bintan.

"Nanti kita serahkan kepada mekanisme partai, tentu ada hitung-hitungannya. Dan saya belum bisa menjawab," jelasnya. (tribunbatam.id/Alfandi Simamora/Endra Kaputra)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Korupsi di Bintan