TINJU DUNIA

Hasil Tinju Dunia Yordenis Ugás vs Manny Pacquiao, Kalahkan PacMan, Ugás Pertahankan Gelar Juara WBA

Yordenis Ugás vs Manny Pacquiao - Yordenis Ugas mempertahankan gelar juara kelas Welter WBA setelah dinyatakan menang angka atas Manny Pacquiao

Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
AFP/PATRICK T FALLON
Petinju asal Kuba, Yordenis Ugas (kanan) mempertahankan gelar juara kelas Welter WBA setelah dinyatakan menang angka atas Manny Pacquiao di T-Mobile Arena, Las Vegas, Minggu (22/8/2021) pagi WIB. 

LAS VEGAS, TRIBUNBATAM.id - Manny Pacquiao gagal meraih kemenangan saat kembali ke ring tinju dunia guna meladeni Yordenis Ugas, juara kelas Welter WBA di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, Sabtu (21/8/2021) malam atau Minggu (22/8/2021) pagi WIB.

Yordenis Ugas mempertahankan gelar juara kelas Welter WBA setelah dinyatakan menang angka atas Manny Pacquiao.

Tiga juri memberikan kemenangan angka mutal untuk Yordenis Ugás atas Manny Pacquiao pada Sabtu (21/8/2021) malam waktu setempat.

Dua juri memberi skor sama 116-112 untuk Yordenis Ugás, dan juri ketiga memberi skor 115-113 juga untuk Ugas.

Yordenis Ugás (35 tahun) yang memiliki rekor 27-4, memanfaatkan kesempatannya sebagai pengganti Errol Spence Jr. yang cedera.

Sepanjang pertarungan 12 ronde, Yordenis Ugás sukses membuat Manny Pacquiao (42 tahun) frustrasi.

Ugás yang berusia 35 tahun melepaskan pukulan jauh lebih sedikit daripada Pacquiao, tetapi pukulannya lebih tepat dan lebih efektif.

Manny Pacquiao berjuang untuk masuk ke dalam pada jab efektif Ugás, sementara Ugás mendaratkan tangan kanannya untuk meningkatkan efek di ronde-ronde berikutnya.

Setelah penampilan yang tidak mengesankan sekembalinya dari istirahat terlama dalam seperempat abadnya di tinju profesional, Pacquiao mengatakan dia belum memutuskan apakah dia akan bertarung lagi.

Dia juga tidak akan mengkonfirmasi apakah dia akan mengikuti pemilihan presiden Filipina, seperti yang diharapkan secara luas.

Dia baru akan berencana mengumumkannya bulan September 2021.

Kemenangan atas Manny Pacquiao merupakan puncak dari perjalanan panjang Ugás, yang membelot dari Kuba dua tahun setelah meraih medali perunggu di Olimpiade Beijing.

Ugás berhenti bertinju selama dua tahun di pertengahan dekade terakhir, tetapi memulihkan karirnya.

Dalam pertarungan ini Ugas memanfaatkan pukulan-pukulan tak terduga yang menjadi ciri khasnya melawan salah satu petarung terhebat era ini.

Ubas kini meraih kemenangan ke-12 dalam 13 pertarungan terakhir.

"Dia pesaing yang hebat, tetapi saya datang ke sini untuk menunjukkan bahwa saya adalah juara WBA," kata Ugas melalui seorang penerjemah.

"Saya sangat menghormatinya, tapi saya memenangkan pertarungan ini."

Ugás mendapat kesempatan ini hanya sepekan lalu ketika Spence dipaksa keluar setelah mengetahui retinanya robek selama latihan fisik pra-pertarungan.

Ugás yang telah disiapkan sebagai cadangan, memanfaatkan kesempatan untuk jadi sorotan dan bayaran setelah meninggalkan Kuba dengan kapal kecil menuju Meksiko 11 tahun yang lalu.

T-Mobile Arena tampak penuh dan dihadiri sekitar 17.438 penonton meski terjadi perubahan lawanutnuk menghadapi petinju asal Filipina itu.

Meski kalah, Manny Pacquiao masih menunjukkan dirinya bisa bertarung di level tertinggi.

Ugás hanya tamp[ak bekerja keras di ronde-ronde awal dengan pukulan jab dan pukulan tubuh yang efektif.

Sementara Manny Pacquiao bertarung lebih agresif dan kadang-kadang membuat penonton bangkit dengan kombinasi, tetapi dia tidak menemukan cara yang konsisten untuk masuk ke dalam jab.

Kepercayaan diri Ugás tumbuh di pertengahan ronde, dan dia menanggapi beberapa aksi di ronde ketujuh dengan goyangan bahu yang menantang ke arah Pacquiao.

Pacquiao melemparkan pukulan kira-kira dua kali lebih banyak dari Ugás untuk waktu yang lama.

Namun, Ugás menunjukkan pertahanan dan ketepatannya saat meladeni Manny Pacquiao.

Pacquiao menangkap Ugás dengan sebuah kombinasi di ronde ke-10 dan menjatuhkannya ke belakang saat penonton semakin bersemangat.

Namun, Ugás kemudian bangkit dengan sejumlah pukulan-pukulan besar. (tribunbatam.id/son)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved