SELEB TERKINI
Lord Adi Bandingkan Komentar Juri MasterChef Indonesia Sama Cabai: Chef Arnold Kayak Cabai Gendut
Diketahui Lord Adi merupakan seorang petani cabai. Ia membandingkan komentar ketiga juri MCI dengan cabai.
TRIBUNBATAM.id, BATAM- Lord Adi bandingkan tiga Chef di MasterChef Indonesia (MCI) season 8 dengan cabai.
Menurutnya, masing-masing chef mewakili tiga jenis cabai yang berbeda.
Seperti apa perbandingan tersebut?
Simak selengkapnya dalam artikel ini.
Seperti diketahui, Lord Adi merupakan satu di antara peserta MasterChef Indonesia (MCI) Season 8
Peserta dengan nama asli Suhaidi Jamaan ini berada di posisi top 3.
Setelah langkahnya terhenti pada posisi tersebut, Suhaidi Jamaan atau akrab disebut Lord Adi pun pulang ke kampung halamannya.
Ia kembali menjalani aktifitasnya sebelum berada di dapur MasterChef Indonesia.
Diketahui Lord Adi merupakan seorang petani cabai. Ia membandingkan komentar ketiga juri MCI dengan cabai.
Tribun Batam melansir artikel Kompas.com berjudul Bandingkan Komentar Juri MasterChef Indonesia dengan Cabai, Lord Adi: Chef Juna Cabai Kering Rawit, Adi menilai komentar ketiga juri MasterChef Indonesia seperti tiga jenis cabai yang berbeda karakter dan tingkat pedasnya.
"Cabai kering rawit, kalau itu kata-katanya chef Juna," kata Lord Adi dikutip dari YouTube StarHits.
"Kalau ngomong menyakitkan hati. Dia itu kayaknya enggak pandai basa-basi gitu kan, kalau ngomong langsung aja, enggak ada belas kasihan, enggak ada simpatinya, tapi gua paling suka itu, pedasnya jujur, kalau dia ngomong itu jujur," ujar Adi.
Beralih pada chef Renatta. Bagi Lord Adi, komentar chef Renatta seperti makan cabai rawit hijau dicampur cabai keriting hijau, enak dimakan.
"Dikatakan pedas enggak, dikatakan manis enggak, enak dimakan, pokoknya mau nambah kan?" ujar Lord Adi.
"Asal dia ngomong, gua itu sanggup denger satu hari, tapi malu kan, enggak mungkin juga ngomong 'ngomong terus chef'," sambungnya disertai senyum jahil.
Menurutnya, apa yang diucapkan chef Renatta itu benar dan disampaikan dengan cara yang enak didengar.
Berbeda dengan dua juri lainnya, Lord Adi membandingkan komentar dari chef Arnold sebagai cabai gendut, tajam tapi tidak jelas.
"Kayak cabai gendut, jadi ngomong pun kayak gitu, tajam enggak jelas," ucap peserta yang sering masuk trending topic Twitter itu.
"Jadi gua kadang-kadang 'apaan tadi dia ngomong', jadi memang aneh dia itu, mau nangkep dia ngomong apa enggak jelas. Tapi dia itu senang dilihat, cocok dimakan," imbuhnya.
Lord Adi Mendadak Perlihatkan Penampakan Rumah dan Sapi Peliharaan, Kondisi Terbarunya Jadi Sorotan
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Lord Adi mendadak perlihatkan penampakan rumah dan sapi peliharaannya.
Kondisi terbaru Lord Adi Jadi Sorotan.
Setelah tereliminasi dari Masterchef Indonesia, Adi mulai perlihatkan kegiatan dan rumahnya.
Peserta yang akrab disapa Lord Adi ini kembali ke kampung halamannya di Tanah Datar, Sumatera Barat.
Lord Adi dikenal sebagai seorang petani cabai di kampung halamannya.
Bahkan Adi sampai membawakan juri hasil taninya di audisi Masterchef Indonesia.
Adi membawakan tiga keranjang penuh cabai untuk para juri Masterchef Indonesia, Chef Arnold, Chef Juna dan Chef Renatta.
Dalam unggahan terbarunya di Instagram, Adi menunjukan penampakan di sekitar rumahnya dengan peliharaan miliknya.
Berdasarkan pantauan Tribunbatam.id, terlihat di sekitar rumah Adi masih banyak tanaman hijau dan pohon-pohon yang hijau.

Meski dikenal sebagai seorang petani cabai, Lord Adi juga menanam hasil kebun lainnya.
Terlihat dari video yang diunggah Lord Adi, ada pohon nangka hingga pisang di kebun miliknya.
Selain itu Lord Adi juga pamer sapi peliharaan miliknya, terlihat ada satu sapi yang terlihat di dalam kandang tersebut.
Unggahan Lord Adi memantik komentar dari peserta Masterchef Indonesia seasom 8 dan warganet lainnya.
Ada Olivia, Sisca hingga Jenny yang tinggalkan komentarnya di unggahan Lord Adi.
Dalam unggahannya, ramai yang mendoakan Lord Adi untuk segera lekas sembuh termasuk peserta Masterchef Indonesia season 8.
Dari sudut video yang dibagikan Adi di Instagram, terlihat rumah Adi yang dicat berwarna hijau tosca.
(TribunBatam/Kompas.com/Mona Andriani/Rintan Puspita)