LIGA INGGRIS

Berita Manchester United - Alasan Solskjaer Tak Tunjuk CR7 Eksekusi Penalti, Pilih Bruno Fernandes

Gelandang Manchester United, Bruno Fernandes menjadi kambing hitam kekalahan Setan Merah saat melawan Aston Villa pada laga lanjutan Liga Inggris, Sab

AFP/ PETER POWELL
Berita Manchester United - Alasan Solskjaer Tak Tunjuk CR7 Eksekusi Penalti, Pilih Bruno Fernandes 

TRIBUNBATAM.id - Gelandang Manchester United, Bruno Fernandes menjadi kambing hitam kekalahan Setan Merah saat melawan Aston Villa pada laga lanjutan Liga Inggris, Sabtu (25/9/2021) malam.

Bermain di Old Trafford Stadium, Manchester United dipermalukan tamunya Aston Villa dengan skor tipis 0-1.

Tampil mendominasi di sepanjang laga, Manchester United justru kebobolan pada menit ke-88.

Berawal dari sepak pojok Douglas Luiz, Kortney Hause melepaskan sundulan yang langsung menembus gawang De Gea. Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Aston Villa.

Manchester United sebenarnya mempunyai kans menyamakan kedudukan melalui eksekusi tendangan penalti.

Namun peluang penalti disia-siakan oleh Bruno Fernandes.

Wasit menunjuk titik putih setelah pemain Aston Villa, Hause ketahuan handball di dalam kotak penalti pada menit ke-90+1.

Bruno Fernandes yang mengambil tugas sebagai algojo penalti justru gagal melaksanakan tugasnya dengan baik.

Tendangan Bruno Fernandes justru melambung tinggi di atas mistar gawang lawan.

Kegagalan Bruno Fernandes dalam mengeksekusi penalti menjadi sorotan penggemar Setan Merah.

Mereka juga mengkritik keputusan Ole Gunnar Solskjaer yang menunjuk Bruno Fernandes sebagai eksekutor.

Padahal dalam laga itu, terdapat nama Cristiano Ronaldo yang digadang-gadang lebih berpengalaman dalam melakukan tendangan penalti.

Baca juga: Hasil Liga Inggris - Aston Villa Permalukan Manchester United, Chelsea Telan Kekalahan Pertama

Baca juga: De Gea Nyaris Blunder, Manchester United Ditahan Imbang Aston Villa Babak Pertama

Selain itu, Ronaldo juga memiliki rekor bagus saat menghadapi Aston Villa di periode pertamanya membela Man United dari 2003 hingga 2009.

Meski begitu, pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer akhirnya buka suara soal keputusannya itu.

Menurutnya keputusan memilih Fernandes sebagai eksekutor penalti menjadi keputusan tim sebelum laga dimulai.

"Keputusan tentang eksekutor penalti sudah dibuat sejak laga belum bergulir," ujar Solskjaer seperti dilansir BolaSport.com dari Mirror.

Pelatih asal Norwegia tersebut tidak menyesali keputusan yang telah ia buat.

Solskjaer justru menyoroti sikap pemain lawan yang ia anggap mengganggu Fernandes sebelum mengeksekusi penalti.

"Cara mereka mengerubungi titik penalti dan Fernandes jelas tidak saya sukai," ucap Solskjaer.

"Fernandes biasanya jago eksekusi penalti, tetapi kali ini ia gagal," kata Solskjaer menambahkan.

Namun, Solskjaer yakin bahwa satu kegagalan tidak akan menodai status Fernandes di Man United.

Jika Man United mendapat hadiah penalti lagi, Solskjaer tidak ragu untuk menunjuk Fernandes lagi.

Solskjaer yakin Fernandes mampu bangkit dan memperbaiki diri dari kesalahannya pada laga kali ini.

Ia masih menjadi aset utama Man United untuk mengambil hadiah tendangan penalti di masa depan.

Bruno Fernandes Minta Maaf

Bruno Fernandes meminta maaf usai gagal mencetak gol penalti ke gawang Aston Villa yang mengakibatkan Manchester United tersungkur di kandang sendiri.

Manchester United menjamu Aston Villa di Stadion Old Trafford dalam matchday keenam Liga Inggris 2021-2022, Sabtu (25/9/2021).

Bertanding di hadapan ribuan pendukungnya, Manchester United mampu tampil lebih dominan dari Aston Villa.

Menurut statistik dari Premier League, Manchester United memegang penguasaan bola mencapai 59,6 persen.

Dari segi peluang, Manchester United melepaskan 28 tembakan, empat di antaranya mengarah tepat ke gawang Aston Villa.

Adapun Aston Villa hanya melesakkan 7 percobaan dengan tiga tembakan menuju gawang Manchester United.

Meski mendominasi jalannya laga, Manchester United harus tersungkur dari Aston Villa dengan skor tipis 0-1.

Satu-satunya gol yang bersarang ke gawang Manchester United dicetak oleh Kortney Hause pada menit ke-88.

Berawal dari sepak pojok Douglas Luiz, Kortney Hause meneruskan umpan dengan sundulan yang langsung merobek gawang David de Gea.

The Red Devils sebenarnya memiliki kesempatan besar untuk mencetak gol penyama kedudukan di penghujung laga melalui titik putih.

Manchester United mendapatkan hadiah penalti dari wasit Mike Dean usai Kortney Hause melakukan handball di area terlarang pada menit ke-90+1.

Namun, Bruno Fernandes yang ditunjuk sebagai eksekutor, justru gagal menunaikan tugasnya dengan baik.

Tak seperti biasanya, Bruno Fernandes tidak menendang penalti dengan gaya hop yang sudah menjadi ciri khasnya.

Bruno Fernandes biasanya melakukan lompatan kecil yang menipu pergerakan kiper sebelum melepaskan tendangan dingin ke arah gawang.

Alih-alih melakukannya, Bruno Fernandes justru melepaskan tendangan keras yang melambung jauh di atas mistar gawang Aston Villa kawalan Emiliano Martinez.

Dengan hasil ini, Manchester United melorot ke posisi empat klasemen sementara Liga Inggris 2021-2022 dengan raihan 13 poin.

Sementara itu, Aston Villa menempati peringkat ke-8 dengan mengumpulkan 10 angka.

Pasca-pertandingan, Bruno Fernandes pun mengucapkan permintaan maafnya karena gagal mencetak gol penalti sehingga mengakibatkan Man United kalah.

Bruno Fernandes mengutarakan permintaan maaf melalui media sosial pribadinya.

"Tidak ada yang lebih frustrasi dan kecewa daripada saya karena gagal mengeksekusi penalti dan menjadi penyebab kekalahan," tulis Fernandes.

"Saya selalu memikul tanggung jawab dan saya selalu merangkul mereka di bawah tekanan di saat-saat seperti ini."

"Hari ini, saya gagal. Namun, saya mengambil langkah maju dan menghadapi tantangan dengan ambisi dan tanggung jawab yang sama seperti ketika di banyak kesempatan lain saat bola berakhir di gawang."

"Kritik dan perbedaan pendapat adalah bagian besar dari sepak bola. Saya telah belajar untuk hidup dengannya, bahkan menggunakannya untuk memotivasi saya."

"Saya menganggap itu semua sebagai bagian yang sangat penting dari komitmen saya untuk tidak pernah berhenti berusaha, untuk berkembang dan menjadi pemain terbaik yang saya bisa, bagi saya dan tim."

"Hari ini, saya sekali lagi mengambil tanggung jawab yang diberikan kepada saya hampir sejak saya bergabung dengan Man United dan saya akan mengambilnya lagi tanpa rasa takut atau siap kapan pun dipanggil."

"Yang paling penting bagi saya adalah menang bersama dan saya akan selalu melakukan semua yang saya bisa untuk membantu rekan tim saya dan klub untuk menjadi yang terbaik yang kami bisa."

"Saya seorang pemain yang meninggalkan segalanya di lapangan, dengan keinginan dan komitmen yang besar. Itulah yang akan terus saya lakukan."

"Terima kasih atas semua dukungan Anda setelah peluit akhir! Mendengar Anda meneriakkan nama saya di stadion sangat emosional."

"Saya akan kembali lebih kuat, karena ini adalah standar yang saya pegang sendiri, tetapi terutama untuk rekan tim saya dan penggemar kami yang selalu memberikan dukungan," imbuhnya.

(*)

.

.

.

Sumber: Bolasport.com

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved