BINTAN TERKINI

Penemuan Mayat di Bintan, Warga Temukan KTP Tendi Fauzan Bahri Asal Batam

Mayat pria ditemukan nelayan mengapung di perairan Tanjungtalok Bintan, Selasa (28/9) pagi. Dari KTP yang ditemukan, tertulis nama Tendi Fauzan Bahri

Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/istimewa
Suasana saat pihak kepolisian Satpolair mengevakuasi mayat yang ditemukan di perairan Tanjungtalok, Bintan, Selasa (28/9/2021) sekira pukul 10.15 WIB. Mayat pria itu mengantongi KTP dengan nama Tendi Fauzan Bahri warga Batu Besar Batam 

BINTAN, TRIBUNBINTAN.com - Warga Tanjunguban, Bintan dihebohkan dengan penemuan mayat di perairan Tanjungtalok, Kabupaten Bintan, Selasa (28/9/2021) sekira pukul 10.15 WIB.

Dari informasi yang didapatkan Tribunbatam.id di lapangan, mayat itu pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan yang sedang memancing.

Saat ditemukan, mayat itu dikelilingi sampah. Lantas, nelayan itu pun memberitahu kepada nelayan lainnya.

"Jadi nelayan itu meminta bantuan temannya, kemudian mayat diikat di sampannya dan menghubungi Anggota Satpolair Bintan," kata seorang warga.

Adapun kondisi mayat yang ditemukan berjenis kelamin laki-laki. Ciri-cirinya memakai sweater hitam, kaos abu-abu dengan di tengahnya bertuliskan Adidas, lalu celana hitam panjang.

Dari KTP yang ditemukan, tertulis nama Tendi Fauzan Bahri yang beralamat di Batu Besar Kota Batam.

Petugas kepolisian telah mengevakuasi mayat tersebut ke RSUD Engku Haji Daud, Tanjunguban.

Baca juga: INI Identitas Mayat yang Ditemukan di Pantai Palm Spring Nongsa Batam

Sementara itu, Kasatpolair Polres Bintan, AKP Suardi membenarkan mengenai ditemukannya mayat tersebut.

"Ya benar, anggota sudah mengevakuasi," katanya singkat.

Kecelakaan Laut di Batam

Sementara itu, pada Minggu (26/9/2021) dini hari lalu, terjadi insiden kecelakaan kapal di Batam.

Kapal kargo menabrak kapal nelayan. Tiga orang jadi korban.

Satu di antaranya bernama Adam berhasil diselamatkan oleh KRI 52. 

Sedangkan dua orang lainnya hilang. Sehari setelah insiden itu, jenazah Imran Nur Restu (29), korban kecelakaan laut itu ditemukan terdampar di bibir Pantai Nongsa, Batam, Senin (27/9/2021).

Imran Nur Restu warga Nongsa, merupakan korban kecelakaan laut yang ditubruk kapal Kargo pada Minggu (26/9/2021) dini hari.
Mayat korban sudah dievakuasi tim gabungan SAR. 
Kepala Pos Basarnas Batam, Reza mengatakan jenazah tersebut merupakan korban yang ditabrak kapal kargo.
"Sudah dicocokan dan pengakuan keluarga korban, benar jenazah itu merupakan Imran Nur," ujarnya.
Dalam insiden kecelakaan itu, ada tiga korban. Satu diantaranya selamat dan dua hilang. Namun pencarian membuahkan hasil, jenaza Imran ditemukan. Saat ini tim SAR gabungan kembali melakukan pencarian terhadap satu orang korban.
"Korban yang belum ditemukam bernama Tendi Fauzan. Mohon dukungan masyarakat," pungkasnya.. (tribunbatam.id/Alfandi Simamora/Beres Lumbantobing)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google

Berita Tentang Bintan

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved