LIGA CHAMPIONS
Prediksi Juventus vs Chelsea Liga Champions Malam Ini, Tuchel Andalkan Lukaku di Lini Depan
Chelsea menghadapi Juventus di matchday 2 Grup H Liga Champions 2021-2022, Rabu (29/9/2021) malam waktu setempat atau Kamis (30/9/2021) dinihari WIB.
Penulis: Danang Setiawan | Editor: Danang Setiawan
TRIBUNBATAM.id - Chelsea menghadapi Juventus di matchday 2 Grup H Liga Champions 2021-2022, Rabu (29/9/2021) malam waktu setempat atau Kamis (30/9/2021) dinihari WIB.
Duel Juventus vs Chelsea bakal digelar di Stadion Allianz, markas Bianconeri.
Menghadapi Juventus, Chelsea tengah mempersiapkan strategi khusus untuk melawan tim asal Turin.
Seperti di pertandingan sebelumnya, pelatih Chelsea Thomas Tuchel akan mengandalkan Romelu Lukaku di lini depan.
Hingga saat ini, Romelu Lukaku menjadi pencetak gol terbanyak bagi The Blues dengan 4 gol di musim Premier League Liga Inggris 2021-2022.
Ketajaman Romelu Lukaku membuat Tuchel menaruh harapan besar di pertandingan malam nanti.
Selain itu, pengalaman Lukaku berhadapan melawan Juventus menjadi faktor pendukung.
Namun kabar buruknya, dua pilar Chelsea terancam absen dalam pertandingan malam nanti.
Dua pemain mereka, yakni Mason Mount dan Reece James berpotensi absen karena masih dalam kondisi yang meragukan.
Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, juga sudah mengonfirmasi hal tersebut.
Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Juventus vs Chelsea, The Blues Tanpa Mason Mount dan Reece James
Baca juga: Hasil Liga Inggris - Aston Villa Permalukan Manchester United, Chelsea Telan Kekalahan Pertama
Baca juga: Liverpool Puncaki Klasemen Liga Inggris Usai Chelsea dan Manchester United Kalah, Man City Menang
Thomas Tuchel menyatakan dalam wawawncara terbarunya bahwa keputusan memainkan Mason Mount dalam laga kontra Juventus baru bisa diambil pada jam-jam terakhir menuju pertandingan.
"Saya benar-benar tidak tahu," ucap Tuchel ketika ditanya kondisi terbaru Mount seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi Chelsea.
"Kami masih harus melihat lagi hasil pemeriksaannya."
"Pada akhirnya, itu akan menjadi hitungan jam, apakah dia berhasil atau tidak," kata pelatih asal Jerman itu menambahkan.