PON PAPUA
Presiden Jokowi Tak Mau Setelah PON Papua Sejumlah Venue Sepi dan Tak Terawat
Presiden Jokowi tak ingin sejumlah venue yang telah dibangun di Papua malah rusak dan tidak terawat setelah PON berakhir.
Sebab ada 16 cabor yang akan bertanding dan berpeluang menyumbangkan medali yakni futsal, layar, tinju, wushu, sepak takraw, olahraga tembak, atletik, renang, tarung derajat, karate, biliar, catur, selam, pencak silat, muaythai, dan taekwondo.
"Target kami, jumlah medali sama dengan PON tahun sebelumnya yaitu 7 medali," ujar Amri kepada Tribun Batam, Senin (23/8/2021).
Dari seluruh cabor, dua di antaranya akan berangkat terpisah dengan kontingen lain.
Keduanya yakni cabor layar dan futsal.
"Layar tanggal 31 Agustus akan berangkat camp dulu. Sementara, futsal tanggal 4 September akan ke Tangerang dulu untuk try out," tambahnya.
Baca juga: KONI Kepri Tetap Optimistis Raih Medali di PON XX Papua, Meski Persiapan Atlet Kurang
Baca juga: PON XX Papua - KONI Kepri Sebut Mimika Jadi Atensi Polda terkait Pengamanan Atlet
Untuk jadwal keberangkatan dan kepulangan, sebetulnya sudah diatur oleh KONI Kepri.
Bahkan, H-7 keberangkatan, pihak KONI berencana untuk menggelar rapid antigen kepada seluruh atlet dan pelatih lolos PON.
"Kalau reaktif langsung dilakukan PCR. Kalau positif hasilnya, langsung isolasi dan langkah penanganan segera dilakukan. Jadi, masih ada persiapan untuk atlet tersebut sebelum berangkat," katanya.
Sementara itu, KONI Kepri juga akan mengumpulkan seluruh kontingen pada tanggal 27 sampai 29 Agustus nanti.
Di tanggal tersebut, para kontingen akan mendapat arahan perihal teknis keberangkatan.
"Kita juga akan mengetahui kemampuan dari masing-masing atlet nantinya," pungkasnya.(TribunBatam.id/Ichwan Nur Fadillah) (Kompas.com/Sania Mashabi)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang PON Papua