SELEB TERKINI

Dirawat Nyaris Sebulan di RS PON, Tukul Arwana Pulang ke Rumah, Manajer Sebut Kondisinya Membaik

Komedian Tukul Arwana akhirnya pulang dari rumah sakit setelah dirawat selama tiga minggu lebih akibat pendarahan otak. Manajer ungkap kondisinya kini

Tangkapan Layar Insert Inevstigasi
Manajer Tukul Arwana Rizki Kimon didampingi keluarga saat memberikan keterangan mengenai kondisi kemedian Tukul Arwana 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Komedian Tukul Arwana akhirnya pulang dari rumah sakit setelah dirawat selama tiga minggu lebih akibat pendarahan otak.

Setibanya di rumah, Tulul langsung disambut meriah oleh pihak keluarga.

Manajer Tukul Arwana, Rizki Kimon mengungkapkan, Tukkul sudah diperbolehkan pulang sejak Sabtu, tanggal 16 Oktober 2021.

"Itu jam 5 sih, sampai di rumah kira-kira jam 6," kata Rizki Kimon seperti dikutip dari kanal Youtube Intens Investigasi, Sabtu (17/10/2021).

Mengenai alasan sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit, Rizki Kimon mengungkapkan, berdasarkan saran dari dokter yang menangani Tulu Arwana.

"Saran dokter, terlalu lama juga di rumah sakit tidak sehat, tidak bagus juga. Alasan kedua, memang beliau kan kalau di rumah itu sirkulasi udara lebih sehat, trus dukungan dari orang-orang terdekatnya lebih lebih banyak walapun berkunjung tetap dibatasin, jadi itu saran dari dokter," kata Rizki Kimon.

Dijelaskan Rizki Kimon, untuk keseluruhan, perawatan sementara Tukul Arwana bagusnya memang di rumah.

Baca juga: 5 Cara Mencegah Pendarahan Otak yang Menyerang Tukul Arwana

Baca juga: Lesti Kejora Ikut Doakan Kesembuhan Tukul Arwana, Ega Prayudi Ungkap Kondisi Terakhir Ayahnya

Rizki mengatakan, kebetulan saat ini di rumah ada dua perawat yang menjaga dan memantau perkembangan Tukul Arwana 24 jam.

Ditanya apakah pemulangan Tukul ke rumah karena permintaan keluarga atau Tukul sendiri, Rizki Kimon mengatakan, semua pertimbangan berdasarkan saran dokter.

Mengenai kondisi terakhir Tukul Arwana, Rizki Kimong mengungkapkan pastinya kondisinya membaik terus.

Untuk berkomunikasi lancar dengan Tukul, Rizki Kimon mengungkapkan sejauh ini masih butuh proses.

Terkait menjenguk, Rizki Kimon mewakili pihak keluarga memohon maaf bahwa Tukul Arwana selama di rumah untuk sementara belum bisa dijenguk.

Rizki Kimon mengungkapkan, sejumlah artis juga sudah memberikan dukungan kepada kesembuhan Tukul Arwana.

"Dukungan teman-teman artis itu luar biasa, tapi balik lagi, beliau kan masih keadaan masih lemah gitu, jadi benar-benar penuh istrihat dan kita menjaga prokes.

Jadi untuk saat ini, saya mewakili keluarga besar, untuk belum boleh dijenguk," ungkap Rizki Kimon.

Penyebab dan Cara Mencegah Pendarahan Otak

Pendarahan otak yang menyerang Tukul Arwana bisa dicegah dengan beberapa cara.

Kondisi ini bisa dibilang mematikan lantaran terjadi di organ paling penting pada tubuh manusia.

Bila terlambat ditangani, pendarahan otak bisa menyebabkan kematian.

Oleh karena itu, pendarahan otak sebaiknya dicegah sedini mungkin.

Pendarahan otak adalah kondisi yang terjadi saat pembuluh arteri di otak pecah dan menyebabkan pendarahan.

Penyebab pendarahan otak ada 2, yakni:

1. Trauma atau cedera

2. Tekanan darah tinggi yang mengakibatkan stroke.

Kini, Tukul Arwana masih menjalani perawatan di RS Pusat Otak Nasional (RS PON)

Lantas, bagaimana cara mencegahnya?

Cara mencegah pendarahan otak

Pendarahan otak karena trauma atau cedera bisa dicegah dengan menghindari benturan keras di kepala.

Yang cukup bahaya adalah pendarahan otak karena stroke.

Sebab, kondisi ini relatif jarang disadari.

Biasanya, kondisi ini baru dirasakan saat sudah parah.

Untuk mencegahnya, Anda harus menghindari penyebab dan faktor risiko stroke.

Berikut cara mencegah pendarahan otak dengan mengendalikan faktor risiko stroke:

1. Rutin cek dan kontrol tekanan darah

Menurut penelitian, 80 persen pasien pendarahan otak memiliki tekanan darah tinggi.

Oleh karena itu, menjaga tekanan darah tetap stabil dapat mengurangi risiko pendarahan otak.

Tekanan darah dapat dikelola dengan pola makan yang sehat, berolahraga, dan konsumsi obat.

Jangan lupa untuk rutin mengeceknya ke dokter.

2. Rutin cek dan kontrol kolesterol

Kadar kolesterol yang terlalu tinggi juga bisa menyebabkan stroke.

Untuk itu, Anda yang berisiko memiliki stroke wajib mengontrol kadar kolesterol dalam darah.

Meski sebenarnya kolesterol juga dibutuhkan tubuh, namun kadarnya tak boleh berlebihan.

Sebab, kolesterol tinggi justru akan berdampak pada penyakit kronis yang sangat serius.

Selain stroke, serangan jantung juga mengintai.

3. Jaga berat badan ideal

Berat badan berlebih atau obesitas sangat tidak bagus untuk kesehatan tubuh.

Beragam penyakit mengintai Anda bila memiliki berat badan berlebih.

Tak cuma stroke, diabetes dan penyakit jantung juga bisa saja menyerang.

Dikutip dari Harvard Health, mengurangi berat badan menjadi ideal dapat menurunkan risiko pendarahan otak secara signifikan.

Oleh karena itu, selalu jaga berat Anda tetap ideal.

3. Rajin berolahraga

Olahraga sangat bagus untuk kesehatan tubuh.

Berolahraga yang teratur membantu mengelola tekanan darah dan menjaga berat badan.

Orang dewasa disarankan untuk berolahraga 30-60 menit setiap hari, lima kali dalam seminggu.

Studi menunjukkan berolahraga yang teratur dapat mengurangi risiko stroke.

Tubuh juga lebih sehat dan bugar.

4. Asupan gizi seimbang

Tubuh membutuhkan asupan gizi seimbang agar tetap sehat.

Konsumsilah makanan bernutrisi tinggi untuk mencukupi kebutuhan nutrisi harian.

Selain itu, kurangi makanan berlemak jenuh yang bisa memicu kolesterol tinggi.

Jangan lupa untuk tetap mengonsumsi buah dan sayur.

5. Hindari merokok

Asap rokok menjadi pemicu utama sejumlah penyakit kronis yang mematikan.

Merokok merupakan faktor risiko stroke dan juga berkaitan dengan kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Selain menyerang paru-paru, rokok juga menurunkan fungsi dan kerja organ lain seperti jantung dan otak.

Merokok bisa memicu sejumlah penyakit seperti kanker, jantung, hingga stroke.

Untuk itu, hindari rokok untuk mencegah pendarahan otak. 

(tribunbatam/aminuddin/widi wahyuning tyas)

Baca berita terbaru lainnya di Google

Berita lain tentang SELEB

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved