INFO CUACA

BMKG Minta Masyarakat Waspada Cuaca Buruk, Berikut Info Cuaca Lingga 5 Hari Ke Depan

Kepala BMKG Kelas III Dabo Singkep, Sahat Mauli Pasaribu meminta masyarakat Lingga tetap waspada cuaca buruk. Sehubungan masuknya bulan November

Penulis: Febriyuanda | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Febriyuanda
BMKG Minta Masyarakat Waspada Cuaca Buruk, Berikut Info Cuaca Lingga 5 Hari Ke Depan. Foto kondisi cuaca di perairan Desa Jagoh, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga tampak diselimuti awan tebal, Senin (1/11/2021) 

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas III Dabo Singkep, Sahat Mauli Pasaribu meminta masyarakat tetap waspada.

Sehubungan masuknya bulan November, yang merupakan puncak instensitas hujan tinggi ke 2 dan ditambah dampak La Nina yang mulai aktif, diprediksi akan berdampak pada adanya hujan sedang hingga lebat, disertai angin kencang dan petir.

"Imbauan ini telah kami sampaikan kepada Bupati Lingga dan telah direspon balik olehnya untuk meminta masyarakat waspada," kata Sahat kepada TribunBatam.id, Rabu (3/11/2021).

Adapun berdasarkan potensi kondisi cuaca itu, Sahat mengimbau masyarakat di Lingga yang tinggal di daerah lereng-lereng gunung atau perbukitan, penduduk di pinggir sungai, dan pesisir pantai agar memastikan kondisi lingkungan.

"Hal itu terutama kondisi selokan atau saluran drainase, sungai-sungai dalam kondisi bersih dan tidak tersumbat, agar pada saat terjadinya hujan tidak menyebabkan banjir," imbau Sahat.

Dalam kondisi umum atau analisis dinamika atmosfer oleh BMKG Dabo hingga 7 November 2021 mendatang, secara umum saat ini posisi gerak semu matahari pada bulan November, mulai menjauhi wilayah equator menuju arah belahan bumi selatan.

Ia melanjutkan, pola angin Zonal wilayah Kepri didominasi oleh angin baratan. Dan untuk Pola Angin Meridional lapisan 850 mb wilayah Kepri, didominasi oleh angin dari selatan dan sesuai dengan normal angin meridional lapisan 850 mb.

Baca juga: Lingga segera PPKM Level 1, Namun Masih Ada Masyarakat Enggan Divaksin

Baca juga: 59 Narapidana di Lapas Dabo Singkep Lingga Sudah Divaksinasi Corona

"Analisis suhu permukaan laut mingguan di sekitar perairan Kepri periode 24-30 Oktober 2021 berkisar antara 30°C s/d 31°C dengan anomali (1.0°C hingga 1.5°C) sehingga dianggap berpotensi memberi pengaruh terhadap peristiwa konvektif di sekitar wilayah Kepri," sebutnya.

Sahat menjelaskan lagi, potensi pembentukan proses konveksi di wilayah Kabupaten Lingga dipengaruhi oleh faktor skala lokal yang kuat.

Hal ini disebabkan karena wilayah Kepri merupakan wilayah yang sering mengalami perlambatan dan belokan angin, kantong wilayah bertekanan udara rendah, dan topologi wilayah kepulauan sehingga memberikan efek penguatan proses konvektif secara umum.

Berdasarkan analisis dinamika atmosfer skala global, regional dan lokal, dapat diketahui bahwa dinamika atmosfer yang sedang terjadi saat ini berpotensi meningkatkan proses pembentukan awan konvektif.

"Sehingga berpotensi mengakibatkan peristiwa cuaca buruk seperti hujan lebat disertai dengan petir di wilayah Kabupaten Lingga dan sekitarnya, dalam periode 1 minggu kedepan. Bahkan dalam bulan November 2021 ini," sebut Sahat.

Dengan begitu, ia pun mengimbau agar masyarakat waspada terhadap potensi cuaca ekstrem seperti puting beliung, hujan lebat disertai kilat/petir, hujan es, dan gelombang tinggi.

Kemudian dampak yang ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, angin kencang, pohon tumbang, jalan licin dan lain.

Berikut prakiraan cuaca hingga 7 November 2021 mendatang.

1. Hujan ringan hingga sedang (3 November 2021)

2. Hujan ringan hingga sedang (4 November 2021)

3. Hujan sedang hingga lebat (5 November 2021)

4. Hujan sedang hingga lebat (6 November 2021)

5. Hujan sedang hingga lebat (7 November 2021)

(TribunBatam.id/Febriyuanda)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Lingga

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved