LIGA INDONESIA

PSIS Semarang Incar Makan Konate Eks Arema FC, Komisaris Diminta dari Batam ke Malaysia

PSIS Semarang getol dapatkan Makan Konate mantan pemain Arema FC, Komisaris diminta menyeberang dari Batam ke Malaysia

twitter/FCTerengganu
Makan Konate dipanggil Timnas Mali, diumumkan klub Terengganu FC di situs resmi mereka. Mantan pemain Arema FC diminati PSIS Semarang 

TRIBUNBATAM.id - Ketertarikan PSIS Semarang terhadap Makan Konate kian menjadi. Komisaris PSIS Semarang Junianto diminta menyeberang dari Batam ke Malaysia untuk bertemu dengan mantan pemain Arema FC itu.

Makan Konate yang kini bermain di Malaysia menjadi perburuan beberapa tim seperti Arema FC, Persija, dan PSIS Semarang.

Manajer PSIS Semarang Fardhan meminta Komisaris PSIS Semarang Junianto yang sedang di Batam untuk menyeberang ke Malaysia

Manajer PSIS Semarang Fardhan mengungkapkan keinginan untuk membeli pemain yang sempat menjadi champion bersama Persib Bandung tahun 2014 itu.

“I like him, my father ebes @anto_van_java,” kata manajer Fardhan melalui Instastory instagram pribadinya, Senin, 8 November 2021.

Fardhan yang mengaku suka dengan Makan Konate pun memberikan kode agar Komisaris PSIS Semarang yang kini berada di Batam untuk menyebrang ke Johor Bahru Malaysia untuk menjemput sang idola.

“Dari Batam sangat dekat dengan Johor Bahru Malaysia,” kata Farhan yang story yang menampilkan foto dan menandai Makan Konate.

Baca juga: Jelang Laga Kontra Persebaya, Pelatih Arema FC Jawab Rumor Makan Konate

Atas kode keras itu, Komisaris Klub PSIS Semarang, Junianto merespon keinginan sang manajer yang juga putra sulungnya itu.

Junianto kembali membagikan story Fardhan dengan memberikan kalimat tanggapan.

“Yang sabar ya mas Fardhan, ada Wahyoe Winarto Liluk (General Manager PSIS Semarang) yang tahu sepak bola, saya pokoknya ikut saja,” kata Junianto.

Story Fardhan juga dibagikan oleh Makan KOnate melalui story instagram pribadinya.

Namun pemain berkebangsaan mali itu hanya membagikan tanpa menulis tanggapan.

Ya, Bursa transfer paruh musim Liga 1 2021/2022 baru dibuka pada akhir putaran pertama nanti namun sejumlah ti sudah berancang ancang mendatangkan pemain baru.

Tim tim papan atas dan zona bawah akan mengevaluasi tim saat putaran pertama berakhir nanti.

Tidak hanya pemain lokal saja, pemain asing juga menjadi komoditi panas untuk di datang.

Dua pemain asing yang pernah membela klub Indonesia Makan Konate dan Bruno matos dikabaran paling bantyak diminati klub.

Makan Konate yang habis kontrak di Terengganu FC Liga Malaysia ini langsung dikaitkan dengan sejumlah klub di Tanah Air.

Arema FC, Persija Jakarta, dan PSIS Semarang dikabarkan tertarik mendatangkan Eks playmaker Persib Bandung Makan Konate.

Namun, belakangan, PSIS Semarang memberi kode mundur dari peburuan Makan Konate, dan lebih memilih merekrut playmaker eks Persija Jakarta, Bruno Matos.

Kini, tersisa dua klub yang dikaitkan mengincar jasa Makan Konate, yakni Arema FC dan Persija.

Sebelumnya, Bos Singo Edang Gilang Widya Pramana memberi kode akan memulangkan Makan Konate ke Malang.

Sementara, Manajer Macan Kemayoran, Bambang Pamungkan membeberkan Persija mengincar 9 pemain di bursa transfer nanti.

Sedangkan PSIS Semarang kabarnya lebih memilih menggunakan jasa Bruno Matos.

Terindikasi telah mengikuti salah satu gelandang serang yang kini tengah berstatus bebas transfer.

Dari laman Instagram @silva_bruno91, diketahui bomber PSIS Semarang, Bruno Silva telah saling mengikuti di Instagram dengan mantan pemain Persija Jakarta, Bruno Matos.

Tentu, indikasi itu setidaknya memberikan gambaran siapakah gelandang serang yang kemungkinan menjadi tandem baru dari Jonathan Cantillana.

Hal itu didukung dengan kondisi Bruno Matos saat ini yang tengah berstatus bebas transfer seusai diputus kontrak oleh Viettel FC.

Tak hanya itu, bos PSIS Semarang, Junianto juga telah membeberkan bahwa dirinya telah meminta salah seorang manajemen Laskar Mahesa Jenar untuk segera mencari gelandang baru tandem dari Cantillana.

"Playmaker needed... Tidak tampilnya @jonathancantillana_10 lawan bali united ,membuat saya punya kekawatiran tinggi akan minimnya suplay bola ke depan ( striker ) apalagi bali united jg salah satu kandidat juara liga 1 tahun ini yg punya pemain tengah bagus dan determinasi yg tinggi.

Bali united termasuk 6 lawan berat utk di lewati klu tetap ingin di papan atas klasemen liga 1 BRI, terpaksa saya harus datang langsung siangnya pukul 13.00 wib waktu official training di hotel dengan seluruh pelatih dan pemain saya semangati, sy motivasi bahkan sy janjikan bonus berlapis 3 vit U sekaligus biar bisa mendapatkan 3 poin.

Akhirnya terbukti kekawatiran saya bruno, SDM , hny sudah semangat dan on fire sampai turun utk jemput bola karena minim suport, sementara di belakang sdh oke ada @wallacecostab dkk yg sdh bagus

Kesimpulannya kita putuskan jeda kompetisi harus membuka seleksi pemain asing gelandang pengangkut air utk di tandemkan dgn jojo atau memaksimalkan pemain yg ada utk memaksimalkan suplay bola di depan supaya sttiker kita bisa garang dan nge GOL kan banyak.....

ayo mas @wliluk saatnya lirik2 ya siapa targetnya , laporkan saya dan mas @yoyok_sukawi Terima kasih adik2 @psisfcofficial semalam perjuanganmu bagus walaupun saya , mas yoyok dan management di tribun sport jantung.. terima kasih le @farna.ndana keinginanmu utk dpt kado manis dari pertandingan semalam masih tertunda , tapi di syukuri kita masih dpt 1 poin..#yohisohyoh," tulis CEO PSIS Semarang, Junianto.

Meski belum ada pengumuman resmi terkait siapa pemain asing yang akan di lepas oleh PSIS Semarang.

Namun indikasi yang bermunculan sudah sangat terlihat bahwa salah seorang gelandang asing PSIS Semarang, Brian Ferreira berpotensi besar diputus kontrak oleh manajemen Laskar Mahesa Jenar.

Bursa Transfer Liga 1 Dibuka Desember

PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengungkapkan bahwa bursa transfer paruh musim Liga 1 2021/2022 baru dibuka pada akhir putaran pertama yang akan berlangsung di pertengahan Desember mendatang.

Kabar ini diungkapkan oleh Manajer Kompetisi Liga 1, Asep Saputra yang mengatakan bahwa untuk bursa transfer sebenarnya ada perubahan.

Sebelumnya bursa transfer Liga 1 dijadwalkan akan berlangsung pada akhir Oktober lalu.

Namun, Asep mengatakan bahwa sudah ada perubahan yang dilakukan oleh PSSI dan pihak penyelenggara kompetisi yakni LIB.

Pria asal Jawa Barat itu mengatakan bahwa pihak PSSI juga sudah melaporkan ke FIFA terkait perubahan bursa transfer tersebut.

“Sebenarnya ada update, mungkin belum di update di FIFA. Kalau yang 29 Oktober itu adalah skema kita Kick-off tangal 9 Juli sebenarnya. Kan kalau begitu putaran keduanya pasti 29 Oktober,” ujar Asep kepada awak media termasuk BolaSport.com beberapa waktu lalu.

“Tapi kemarin PSSI sudah submit ke sana untuk bisa dibuka sekitar tanggal 15 desember. Itu singkron dengan punya kita akhir putaran pertama. Jadi itu sudah di update,” ucapnya.

Menurutnya hal itu dilakukan juga sesuai jadwal kompetisi, karena kompetisi saat ini baru berlangsung pada pekan kesepuluh.

“Jadi tidak lucu juga kalau 29 dibuka tapi kita masih week ke 10-11. Jadi kami sesuaikan dengan kompetisi karena memang normalnya begitu,” kata Asep.

(banjarmasinpost.co.id)

Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Respons Makan Konate ke PSIS Jelang Bursa Transfer Liga 1, Arema FC & Persija Jakarta Tetap Mendekat

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved