PASIEN Covid-19 di Bintan Tersisa 1 Orang, Kadinkes: Ingat Protokol Kesehatan dan Vaksinasi
Hingga 23 November 2021, pasien yang masih menjalani perawat akibat Covid-19 tinggal berjumlah satu orang saja.
Penulis: Thom Limahekin | Editor: Thom Limahekin
Editor: Thomm Limahekin
TRIBUNBATAM.id, BINTAN – Jumlah pasien aktif kasus Covid-19 di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau menurun drastis.
Hingga 23 November 2021, pasien yang masih menjalani perawat akibat Covid-19 tinggal berjumlah satu orang saja. Sedang penambahan kasus baru justru tidak ada.
Jumlah itu berasal dari 5.583 kasus Covid-19 di kabupaten tersebut. Dari jumlah ini, ada 180 orang yang meninggal dunia.
Penurunan jumlah kasus tersebut dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bintan, dr Gama Af Isnaeni.
"Tidak ada kasus baru. Sedangkan kasus aktif tingga satu saja. Pasiennya dirawat di RSUD Bintan," kata Gama kepada TRIBUNBATAM.id, Rabu (24/11/2021).
Baca juga: Soal Vaksinasi, Jubir Satgas Kepri: Setelah Lansia dan Usia 6-12 Tahun, Akan Ada Vaksin Booster

Gama kemudian menegaskan, saat ini Kabupaten Bintan sudah berstatus zona kuning karena pasien Covid-19 hanya tertinggal satu orang saja.
Namun demikian, dia tetap meminta masyarakat untuk selalu waspada menjaga protokol kesehatan Covid-19.
“Ke mana-mana, masyarakat haru selalu pakai masker. Jangan lupa cuci tangan dan jara jarak,” tandas Gama.
Tidak hanya itu, Gama juga mengingatkan masyarakat untuk mengikuti vaksinasi yang disediakan oleh pemerintah. Sebab, vaksinasi adalah satu pelindung diri dari paparan Covid-19.
Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Bintan terus menggesa vaksinasi massal baik dosis pertama maupun dosis kedua.
"Misalnya, sosialisasi keliling ke masyarakat untuk memberikan pemahaman vaksin tidak cukup dosis pertama saja dalam melindungi diri dari Covid-19," tegas Gama. (TRIBUNBATAM.id/Thomas Tonek Thomlimah Limahekin)