KEPRI TERKINI
Update Jembatan Batam Bintan, Ansar Silaturahmi dengan Warga yang Lahannya Terdampak
Gubernur Kepri Ansar Ahmad silaturahmi dengan warga Tanjung Permai, Sri Kuala Lobam yang lahannya terdampak pembangunan Jembatan Batam Bintan.
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Dewi Haryati
KEPRI, TRIBUNBATAM.id - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad bersilaturahmi dengan masyarakat Tanjung Permai, Sri Kuala Lobam, Kabupaten Bintan, Kamis (23/12/2021).
Pertemuan Gubernur Ansar dengan masyarakat yang lahannya akan digunakan untuk titik pembangunan Jembatan Batam Bintan ini dilakukan untuk menyatukan semangat dan niat membangun Kepri dan menyejahterakan masyarakat.
Dalam kesempatan itu Ansar menegaskan, jika rencana pembangunan Jembatan Batam Bintan ini sudah diperjuangkan selama 15 tahun terakhir, dan berharap niat besar ini terwujud.
Adapun satu-satunya cara agar jembatan ini bisa diwujudkan, yakni dengan adanya dukungan dan kerja keras semua elemen masyarakat. Termasuk di dalamnya masyarakat yang memiliki lahan dan menjadi titik tiang pembangunan jembatan, baik yang ada di Batam maupun di Bintan.
"Sewaktu saya dipercayakan masyarakat duduk di DPR RI Komisi 5. Niat saya, Jembatan Babin ini kita integrasikan dengan perekonomian Pulau Batam dan Pulau Bintan, serta pembangunan infrastruktur di Kepri. Kita butuh kerja sama seluruh masyarakat intuk mewujudkan ini. Dan tidak bisa setengah-setengah mengerjakannya," tegas Ansar di aula Kelurahan.
Ia meminta tim pembebasan lahan berjalan sesuai aturan hukum yang berlaku.
Mantan Bupati Bintan ini juga meminta agar selain lahan, baik itu bangunan atau apapun yang ada nilainya di atas lahan dihitung untuk memberikan nilai tambah bagi masyarakat yang lahannya terkena pembebasan.
"Lahan dan semua aset di atasnya dihitung. Sehingga uang pembebasan yang masyarakat dapat bisa untuk membuka usaha atau membeli lahan baru di tempat lain," katanya.
Baca juga: Jembatan Batam-Bintan Solusi Tepat Mempercepat Pemerataan Pembangunan dan Perekonomian Kepri
Baca juga: Ansar Gesa Pembangunan Jembatan Batam Bintan, Datangkan Wakil Menteri ATR ke Kepri
Untuk Jembatan Batam Bintan, Ansar menegaskan jika dia tidak ingin hanya bicara saja. Namun ia berusaha bersama habis-habisan memperjuangkannya agar bisa diwujudkan.
Karena akan berdampak besar bagi pembangunan infrastruktur dan perekonomian di daerah.
"Agar ini tidak hanya bicara saja, maka saya bersama tim di Pemprov Kepri berjuang mempersiapkan semua dokumen-dokumen kita sampai ke Pemerintah Pusat," ujar Gubernur.
Begitu juga dengan ganti rugi lahan, Ansar menjelaskan kegiatan itu sudah ada penetapan lokasinya. Dalam prosesnya tidak bisa dikurang dan ditambah.
"Karena ini sudah menjadi proyek strategis Pemerintah Pusat yang sudah ditentukan dengan penetapan lokasinya sudah dikunci dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku," jelas Gubernur Ansar.
Gubernur melanjutkannya, kegiatan ini juga guna meningkatkan lapangan pekerjaan seperti bahan pembangunan dan upah untuk pekerja nantinya.
Gubernur juga menuturkan, masyarakat Batam dan Tanjung Sauh sudah tahap penyelesaian. Begitu juga dengan Bintan sedang on proses penyelesaiannya. Agar pembangunan ini menjadi nilai positif bagi ekonomi Kepri.