Jalur Baru di Jalan Gajah Mada Tiban Dibuka untuk Umum, Pengendara Minta Dipasang Lampu Jalan

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Saat ini, jalan baru di jalan Gajah Mada Tiban, Sekupang, Batam mulai dibuka untuk umum.

Hanya saja pengendara berharap tahun ini lampu penerangan jalan cepat dipasang. Pasalnya malam hari kondisi jalan tersebut gelap gulita.

Kurang lebih 500 meter jalur baru di jalan baru Gajah Mada yang dikerjakan pada tahun 2021 lalu, tepatnya mulai dari pertemuan arus lalu lintas dari arah Baloi, menuju Tiban Sekupang, dan dari arah Simpang jam menuju Sekupang.

Dibukanya jalan tersebut membuat lega para pengendara yang melintas khususnya warga Sekupang, Batuaji dan Tanjunguncang yang bekerja di daerah Jodoh dan Batuampar.

Pasalnya selama ini jalan tersebut selalu macet setiap sore hari.

Macetnya jalan tersebut saat jam kerja karena pertemuan arus lalu lintas dari Baloi dan juga Simpang Jam.

Namun pengendara berharap agar lampu jalan juga bisa langsung dipasang di jalan yang baru di bangun.

Baca juga: Gunakan Moderna dan Pfizer, Makin Banyak Warga Batam Ikut Vaksinasi Booster

Baca juga: DAFTAR 16 Lokasi dan Jumlah Kuota Vaksin Covid-19 di Karimun

Pasalnya, jalur baru berada di tengah hutan lindung, dimana tidak ada penduduk dan kondisinya sangat sepi pada malam hari. Pengendara khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Irwan, warga Tiban Koperasi mengatakan sangat senang dengan dibukanya jalan tersebut untuk umum."Jalannya sudah sangat luas, jadi sudah tidak macet lagi. Hanya saja kalau melintas malam hari, khawatir juga, karena lokasi jalan di tengah hutan,"kata Irwan.

Dia juga mengatakan kondisi jalan yang bagus dan sedikit tikungan bisa saja dimanfaatkan para pelaku kejahatan untuk mengincar targetnya.

"Kalau laki-laki, mungkin tidak masalah, kalau perempuan sedikit khawatir juga," kata Irwan.

Alfonso, warga Tiban palem juga mengaku sangat senang dengan dibukanya jalan yang baru selesai dibangun akhir tahun 2021 tersebut.

"Harapan kita setelah jalan bari dibuka, bisa juga dilanjutkan pelebaran jalan di daerah Tiban Kampung, agar sesuai dengan jalan yang ada saat ini," katanya.

Alfonso mengatakan, setelah selesai jalan yang baru dibangun, jalan kembali mengecil.

"Dari ujung jalan yang baru itu, jalannya sempit dimana hanya dua lajur, sementara yang baru sudah empat lajur. Jadi kalau tidak dilakukan pelebaran, tetap juga nanti macet di jalan baru tersebut," kata Alfonso. (TRIBUNBATAM.id/Ian Sitanggang)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Batam