WETON JAWA
Menentukan Tanggal, Hari, Bulan Baik Pernikahan 2022 Berdasarkan Weton Jawa
Menggelar acara pernikahan bukan cuma urusan materi dan mental. Dalam budaya Jawa sebagian masyarakatnya memercayai penentuan hari dan bulan yang baik
- Sapar: 19, 22, 1, dan 20
- Mulud: 13, 23, 10, dan 15
- Bakda Mulud: 15, 25, 10, dan 20
- Jumadilawal: 16. 26, 10, dan 11
- Jumadilakir: 11, 21, 3, dan 14
- Rejeb: 12, 22, 11, dan 12
- Ruwah: 14, 24, 19, dan 28
- Pasa: 15, 25, 10, dan 20
- Sawal: 17, 27, 2, dan 20
- Sela: 11, 21, 6, dan 12
- Besar: 13, 23, 1, dan 20
Baca juga: 7 Weton Anak yang Membawa Banyak Rezeki pada Keluarganya di Tahun 2022
Baca juga: Yakin Dia Jodohmu? Sebelum Rumah Tangga Ambyar Cek Kecocokan Pasangan Berdasarkan Neptu Weton
Hari kurang baik menikah
Pemilihan hari di dalam hitungan weton Jawa terbagi menjadi 2, yaitu Saptawara dan Pancawara.
Saptawara adalah hari Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu dan Ahad.
Sedangkan Pancawara adalah Pon, Wage, Kliwon, Legi dan Pahing.
Dalam kepercayaan Jawa, hari yang buruk jatuh pada Ahad Pahing, Sabtu Pon, Jumat Wage, Selasa Kliwon, Senin Legi dan Kamis Wage.
Ada pula hari sangat buruk yang jatuh pada Rabu Legi, Ahad Pahing, Kamis Pon, Selasa Wage dan Sabtu Kliwon.
Bulan kurang baik
Selain hari kurang baik pernikahan, ada pula bulan yang dipercaya tak baik menggelar pernikahan, yakni:
- Tahun Alip: Sura (1)
- Tahun Ehe: Sura (1), Sapar (2), Jumadilakir (6), Rejeb (7), Ruwah (8), Sawal (10)
- Tahun Jimawal: Rejeb (7), Ruwah (8), Sawal (10)
- Tahun Je: Bakda Mulud (4), Jumadilawal (5), Jumadilakir (6), Rejeb (7), Ruwah (8), Pasa (9), Besar (12)
- Tahun Dal: Jumadilakir (6), Rejeb (7), Pasa (9), Sawal (10)
- Tahun Be: Jumadilakir (6), Besar (12)
- Tahun Wawu: Sapar (2), Mulud (3), Bakda Mulud (4), Jumadilawal (5), Pasa (9)
- Tahun Jimakir: Mulud (3), Jumadilawal (5), Rejeb (7), Ruwah (8), Sawal (10), Besar (12).
Baca juga: Dikenal Baik dan Tulus, Hidup 5 Weton Dipenuhi Berkah dan Banjir Rezeki dari Segala Arah
Baca juga: 5 Weton Ini Doyan Belanja dan Terkenal Paling Boros, Sulit Rezeki Menurut Primbon Jawa
.
.
.
(TRIBUNBATAM.id/ Widi Wahyuning Tyas)