MANDALIKA, TRIBUNBATAM.id - Tes pramusim MotoGP 2022 akan berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok, Indonesia mulai Jumat (10/2/2022).

Para pebalap MotoGP 2022 termasuk pebalap Ducati Francesco Bagnaia dan Jack Miller, sudah sampai di Lombok Senin (7/2/2022) setelah menyelesaikan tes pramusim di Sepang, Malaysia.

Tes Pramusim Mandalika akhir pekan ini menjadi persiapan akhir bagi Ducati sebelum menghadapi kompetisi musim 2022.

Pebalap Ducati Francesco Bagnaia dan Jack Miller akan memakain kendaraan baru di MotoGP 2022,  Desmosedici GP22.

Motor baru Ducati Desmosedici GP22 sudah diujicoba di Sepang, namun belum membawa mereka menjadi yang tercepat.

Pecco Bagnaia hanya mencatat waktu tercepat ke 6 sementara Jack Miller di posisi ke 14 dari daftar.

Baca juga: Tes Pramusim MotoGP Mandalika 3 Hari Lagi, Fabio Quartararo Iri dengan Motor Lain: Mereka Cepat

Baca juga: 3 Hari Lagi Tes Pramusim MotoGP 2022 Mandalika, Detik-detik Kehebohan Marc Marquez Sampai di Lombok

Francesco Bagnaia dan Jack Miller berharap tes pramusim Mandalika menjadi kesempatan terbaik bagi mereka untuk meningkatkan performasi motor baru tersebut.

Pecco ingin mencapai level terbaik saat tes pramusim di Sirkuit Mandalika agar bisa meraih juara di MotoGP Qatar.

"Kami masih memiliki pekerjaan yang harus dilakukan, jika kami terus seperti ini di Mandalika, Kami bisa mencapai level yang sangat hebat dan memulai di Qatar dengan posisi teratas," kata Bagnaia.

Jack Miller pun mulai merasa nyaman dengan kendaraan baru Ducati di musim 2022 ini.

Karena alasan itu pula, Jack Miller dan Francesco Bagnaia tidak khawatir dengan Enea Bastianini yang tampil sebagai pebalap tercepat saat tes pramusim Sepang, Malaysia.

Pebalap tim satelit Ducati Gresini Racing MotoGP itu tampil sebagai yang tercepat pada hari kedua tes pramusim di Sepang, Minggu (6/2/2022).

Enea Bastianini mencatat waktu tercepat dengan kendaraan Ducati Desmosedici GP21, motor yang dipakai Jack Miller dan Francesco Bagnaia musim lalu.

Baca juga: MotoGP - Hasil Tes Pramusim Sepang Mapaysia, Enea Bastainini Menggila, Marc Marquez?

Baca juga: Berita MotoGP - Duh, Aleix Espargaro Harus Minta Maaf ke Pemerintah Malaysia, Kenapa?

"Tidak sama sekali," kata kedua pebalap seperti dikutip dari crash.net soal apakah mereka khawatir dengan Enea Bastianini.

Jack Miller bahkan mengaku terkesan dengan motor barunya Desmosedici GP22.

"Potensi (GP22) ada. Gaya besar," kata Miller setelah finis di urutan 14 pada timesheets terpaut 0,5 detik dari Bastianini.

“Kami masih mampu meningkatkannya dalam jumlah yang cukup besar," katanya.

"Kecepatannya juga ada. Tapi sekali lagi, kami sedang mengerjakan karakter mesin dan cara kerja elektronik."

"Kami cukup sibuk. Di antara itu dan mencoba bagian baru. Ini adalah tes yang sibuk," kata pebalap asal Australia itu.

"Kami punya beberapa pekerjaan yang masih harus dilakukan. Kami mendapat paket baru yang lengkap tahun ini."

Baca juga: Arema FC vs Persiraja Live Indosiar 18.15 WIB, Menang, Bonus Jam Tangan Menanti Singo Edan

Baca juga: Jadwal Arema FC vs Persiraja Kamis Pukul 18.15 WIB, Satu Target Berbeda Misi

"Motor tahun lalu itu dikerjakan sejak 2020 hingga 2021. Itu disetel dengan baik pada akhirnya."

“Karena itu, Anda perlu memulai dari awal lagi untuk membangun motor baru."

"Mulai dari tempat kami sekarang, hingga ke motor akan berada di Qatar, saya merasa paket ini akan memiliki lebih banyak potensi."

"Setelah kami menyelesaikan semua bug. Itu menjanjikan bagi saya."

“Sayang sekali hujan turun di Minggu sore padahal kami membutuhkan lebih banyak waktu di lintasan."

"Tapi saya percaya diri dengan motornya, itu semakin berkembang dalam diri saya."

“Saya pikir kami tidak perlu memiliki motor terbaik saat tes (pramusim)."

Baca juga: Jadwal BRI Liga 1 Pekan 24: Persija vs Madura United, Arema FC vs Persiraja, PSS Sleman vs Persib

Baca juga: Fakta Menarik Hasil Bali United vs PSM - Hasil Imbang, Kata Pelatih dan Ancaman Persib & Persebaya

"Kami hanya perlu motor terbaik saat MotoGP Qatar digelar, saya pikir kami sedang dalam perjalanan menuju ke situ,” ujar Jack Miller.

Runner-up MotoGP 2021 Francesco 'Pecco' Bagnaia mengaku senang dengan motor barunya.

"Saya senang, karena kami melakukan langkah luar biasa," kata pebalap asal Italia itu.

“Dengan motor baru, semuanya bekerja dengan baik."

“DNA motor kami sangat bagus saat pengereman dan masuk, dan levelnya sudah seperti yang lalu, jadi ini sangat bagus."

"Ini adalah bagian yang saya takuti saat harus mengganti motor, karena di balapan terakhir tahun lalu saya sangat nyaman di area itu."

“Kami bekerja lebih pada akselerasi, karena ketika Anda menempatkan elektronik yang sama pada mesin yang berbeda, pasti Anda harus menyesuaikan semuanya."

"Itu bukan hal yang mudah, karena kami bekerja selama dua tahun dengan motor dengan elektronik yang sama, jadi kami punya waktu untuk memperbaiki area itu."

“Langkah terbesar hari ini adalah akselerasi," ujarnya.

“Saya tahu beberapa pembalap mengikuti saya, tetapi itu tidak masalah."

"Saya melihat Marc, saya melihat Rins, saya melihat Nakagami mencoba mengikuti, tetapi itu bukan sesuatu yang saya pikirkan."

"Yang paling penting adalah kecepatan yang kami lakukan."

“Kami tahu jika kami melakukan untuk mengejar waktu, saya dapat melakukan waktu tercepat."

"Tetapi kami tidak membutuhkannya. Kami hanya konsentrasi untuk merasa nyaman dan konstan dengan motor baru."

“Jadi saya sangat senang. Saya pikir jika hari ini ada balapan, kami akan berjuang untuk posisi teratas."

"Jadi sudah di hari kedua dengan motor baru, itu benar-benar hebat. Ini sudah sangat dekat dengan motor lama, jadi kita harus terus seperti ini."

"Marginnya luar biasa," tambah pemenang balapan MotoGP empat kali itu.

“Dengan motor tahun lalu, Anda merasa sangat cepat, tetapi itu sudah mencapai level maksimalnya."

"Yang ini memberi Anda perasaan yang luar biasa, karena Anda merasa bisa berkembang pesat.

"Kami masih memiliki pekerjaan yang harus dilakukan, tetapi jika kami terus seperti ini di Mandalika."

"Kami dapat mencapai level yang sangat hebat dan memulai di Qatar dengan posisi teratas," kata Bagnaia.

Jorge Martin dari Pramac adalah pebalap GP22 tercepat di urutan ketiga, dengan rekan setimnya Johann Zarco di urutan kesembilan.

Luca Marini dari VR46, yang absen karena masalah teknis hampir sepanjang hari pertama, berada di urutan kesebelas dengan motor barunya.

Tes Mandalika yang dimulai Jumat (10/2/2022),  akan  menjadi kesempatan terakhir bagi pebalap menguji kendaraan sebelum balapan pertama MotoGP Qatar. ( tribunbatam.id/son )

.

.

.

sumber: crash.net