Puluhan Guru SMKN 1 Batam Diperiksa Kejari, Terkait Kasus Dugaan Korupsi Dana BOS

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kasus dugaan korupsi dana bos tahun anggaran 2018-2020 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Batam akan segera naik ke tahap penyidikan.

Naiknya kasus tersebut ke tingkat penyidikan secara otomatis akan ada membuat adanya penetapan tersangka.

“Masih dalam tahap penyelidikan. Jika nanti bukti-bukti sudah kuat, maka dinaikkan ke penyidikan. Tentu akan ada penetapan tersangka,” ujar Kasi Inteligen Kejari Batam, Wahyu Octaviandi saat dihubungi, Selasa (15/2/2022).

Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam saat ini telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.

“Sampai sekarang sudah ada puluhan yang kita periksa. Kurang lebih 20 saksi, termasuk Kepala Sekolah dan Ketua Komite,” ungkapnya.

Baca juga: Pemerintah Siapkan Dana Rp 10,5 Miliar Untuk Modal UMKM Batam

Baca juga: Batam PPKM Level 2, Walikota : Jika tak Hati-hati Kasus Bisa Ribuan!

Ia menyebutkan, pemeriksaan itu berkaitan dengan dugaan korupsi dana bos SMKN 1 Batam.

“Untuk angka kerugian tentu harus ada hasil audit. Ada tahapannya, ada ketentuannya. Sabar ya. Masih diselidik sama tim,” katanya.

Menurut Wahyu, Kejaksaan sudah berhasil mengumpulkan sejumlah data dugaan korupsi.

Ada sejumlah kegiatan di sekolah tersebut yang disengaja dimanipulasi sehingga menguntungkan oknum. (TRIBUNBATAM.id/Beres Lumbantobing)

*Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google