Lesti Kejora dan Rizky Billar Ikuti Pasar NFT & Koin Crypto, Resmi Luncurkan Leslar Metaverse

TRIBUNBATAM.id, BATAM- Lesti Kejora dan Rizky Billar ikuti ramainya pasar Crypto dan NFT artis Indonesia.

Pasangan suami istri Rizky Billar dan Lesti Kejora jajaki bisnis investasi digital berupa koin kripto.

Ikuti pasar NFT dan koin Crypto, Lesti Kejora dan Rizky Billar resmi luncurkan Leslar Metaverse.

Keduanya menggunakan nama $Leslar untuk bisnis terbaru mereka itu dan sudah mulai menggelar pre sale.

Di acara Private Sale, Leslar Metaverse sudah menyiapkan 555 BNB dan semuanya ludes terjual habis dengan cepat sehingga banyak orang yang tidak kebagian kuota saat Private Sale berlangsung.

Sadar bahwa banyak penggemarnya yang ikut membeli koin cryptonya itu, Lesti mengingatkan untuk memahami lebih dulu.

"Dedek sama kakak ingetin ya belinya harus dipahamin dulu harus ngerti biar gak rugi," ujar Lesti.

Baca juga: Reza Arap, Rizky Febian, Rizky Billar dan Lesti Kejora Terima Uang Doni Salmanan, Akan Diperiksa?

Lesti dan Billar mengabarkan bahwa dalam pre sale yang sudah dibuka, koin crypto mereka sudah ludes terjual habis dalam 30 detik.

"Alhamdulillah dedek gak nyangka dapet info 30 detik udah ludes kejual," kata Lesti Kejora dalam jumpa pers virtual, Rabu (2/3/2022).

"Bagi peminat yang tidak mendapatkan slot Private Sale, mereka bisa coba ikut Pre Sale keesokan harinya," lanjut Rizky Billar.

Reza. W selaku CEO $Leslar menanggapi serius acara private sale yang langsung menarik perhatian penggemar Leslar.

"Ini adalah kemajuan dan Langkah awal yang baik buat perkembangan LESLAR Metaverse. Hasil kerja keras tim aku selama ini bisa dapet respon yang baik di masyarakat, khususnya peminat crypto," tutur Reza, CEO Leslarverse.

Fenomena trading baik saham, kripto, maupun NFT sedang marak di berbagai negara di dunia, tak terkecuali di Indonesia.

Di Indonesia sendiri, produk digital seperti kripto dan NFT semakin berkembang sehingga produk crypto dan NFT asli buatan Indonesia mulai bermunculan.

Berdasarkan white paper nantinya $LESLAR dapat digunakan untuk membeli item digital dan menjadi akses untuk bermain game ‘play 2 earn’ yang dikembangkan Leslar Metaverse.

Token kripto dan NFT milik Anang Hermansyah & Ashanty ASIX bikin rugi 50%, sebut ada yang main FUD.

Dengan naiknya tren Cryptopcurency dan NFT di Indonesia, pasangan artis Anang Hermansyah dan Ashanty pun ikut terjun.

Namun nyatanya hal tersebut tak mudah dilakukan dan menuai banyak komentar.

Pasangan artis Anang Hermansyah dan Ashanty akhirnya menanggapi soal keluhan warganet terkait ASIX Token.

Tanggapan tersebut berawal dari beberapa warganet yang turut berkomentar di Twitter jika ia mengklaim mengalami penurunan saat membeli saham di ASIX Token.

Dia menyebut hal tersebut merupakan FUD (Fear, Uncertainty, dan Doubt) yang sering terjadi dalam dunia kripto, sehingga menurutnya investor tidak boleh terbawa perasaan dalam dunia bisnis yang tengah naik daun itu.

"Artinya, kita bukan pengendalian keuangan kalian. Untuk orang yang tahu crypto, enak jelasinnya."

"Ya tapi untuk yang belum tahu memang ada sedikit lebih effort untuk memberikan pengetahuan lebih," kata Ashanty saat ditemui di gedung Bappebti, Jakarta Pusat, Jumat (11/2/2022).

Lebih lanjut, banyaknya warganet yang turut berkomentar miring terkait dengan cuitan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi atau Bappebti yang menyebut ASIX Token tidak dapat diperdagangkan.

Namun hal itu telah diluruskan jika adanya kesalahpahaman admin dengan ASIX Token.

"Makanya kita sampai datang ke Pak Tirta soal Twitter kemarin. Itu membuat kita sedikit syok karena banyak orang-orang yang tidak paham dan dipermainkan oleh FUD, orang yang memang tidak suka saja soal kenaikannya, kan," ucap Ashanty.

Sebagai informasi, FUD merupakan strategi yang bertujuan untuk mendiskreditkan nilai dari aset digital dengan menyebarkan informasi yang salah.

Tujuan dari FUD adalah menanamkan rasa takut ke khalayak ramai, sehingga penyebar berita negatif mendapatkan keuntungan dari harga yang rendah.

Pendapat tersebut juga ditambahkan oleh CEO ASIX Token, MC Basyar yang mengatakan hal serupa oleh istri Anang Hermansyah itu.

Saat ditanya terkait pengakuan beberapa warganet yang merugi 50 persen, MC Basyar tidak bisa memastikan apakah orang tersebut membeli ASIX Token atau tidak.

Basyar bahkan mengatakan jika hal itu biasa terjadi dalam dunia kripto.

"Itu belum tentu dia beli, itu DUD saja, itu sengaja menakut-nakuti orang supaya harga turun. Ketika turun, dia beli karena dia duitnya banyak. Itu di crypto biasa, namanya FUD, itu biasa," ujar Mc Basyar.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Warganet Keluhkan Nilai Kripto ASIX Token Turun 50 Persen, Ini Tanggapan Ashanty