Fakta Menarik Andhika Ramadhani, Kiper Persebaya yang Dipanggil Shin Tae-yong: Hidup Perihatin

TRIBUNBATAM.id, SURABAYA - Persebaya Surabaya kembali mengirimkan sejumlah pemainnya untuk memperkuat skuad tim nasional sepak bola Indonesia di SEA Games 2022 yang akan berlangsung di Hanoi, Vietnam.

SEA Games Hanoi direncakankan dilegar pada Mei 2022.

Ada lima pemain Bajol Ijo masuk dalam daftar pemain yang mengikuti pemusatan latihan timnas U-23.

Pemanggilan tersebut tertera dalam surat PSSI yang dikirim ke sekretariat tim pada hari Selasa (5/4/2022).

Nama-nama seperti Ernando Ari, Rizky Ridho, dan Marselino Ferdinan kembali masuk daftar. Kemudian ada pula pemain yang telah sembuh dari cedera panjang, Koko Ari.

Satu lagi nama yang dipanggil adalah Andhika Ramadhani. Ini adalah pemanggilan perdana untuk Penjaga gawang jebolan klub internal El Faza tersebut.

Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia di SEA Games, Vietnam Lawan Pertama, Shin Tae-yong Target Final

Berikut Tribunbatam.id mencoba merangkum fakta-fakta menarik mengenai sosok Andhika Ramadhani dirangkum dari berbagai sumber:

Senang Masuk Skuat Shin Tae-yong

Penampilan apiknya bersama Persebaya Surabaya pada Liga 1 2021-2022 akhirnya bisa membuat namanya dilirik Shin Tae-yong.

Total dia sudah tampil dalam 17 penampilan dan mencatatkan 7 kali cleansheet bersama tim Bajul Ijo.
Andika Ramadhani merasa bangga bisa bergabung bersama timnas U-23 Indonesia.

"Alhamdulillah, tidak menyangka bisa ikut dipanggil (Timnas Indonesia)," sebut Andhika Ramadhani.

"Membela timnas adalah impian semua pesepakbola bola, tentu saya sangat bahagia," kata Andhikadikuti dari laman resmi klub.

Andhika menegaskan akan memaksimalkan kesempatan ini.
Dia berjanji akan memberikan kontribusi yang terbaik bersama skuad Garuda.

"Kesempatan ini tidak akan saya sia-siakan," ungkap Andhika.

Pernah Jadi Penjaga Warkop

Sebelum berkiprah di dunia sepak bola, Andhika pernah bekerja di beberapa bidang.

Salah satunya pernah bekerja warung kopi.

Kebetulan warkop yang dia jaga adalah milik ilik keluarganya.

Rupanya hal dilakukan demi bisa tetap berlatih sepak bola.

Himpitan Ekonomi Keluarga Andhika

Andhika bukanlah sosok pemain yang berasal dari keluarga berada. Dia adalah anak dari ibu yang bekerja sebagai penjaga warung, Sunanti.

Perjuangan hidup Sunanti tidak selamanya diiringi senyuman. Ada masa di mana dia dan Andhika Ramadhani harus tabah.
"Dulu waktu (Andhika) kelas 1-3 SD, melaratnya ga karu-karuan (tidak tanggung-tanggung)," cerita awal Sunanti soal masa kecil Andhika.

"Andhika pernah minta makan, saya nggak punya uang. Jadi saya utang beras sama tetangga," ungkap sang ibu dikutip akun YouTube resmi Persebaya dikutip dari laman Kompas.com.

"Sudah bawa piring Andhika, tapi saya nggak punya nasi, ga punya beras," tutur dia.

Namun, kini Sunanti bisa berbangga hati melihat anaknya tampil di layar kaca membela Persebaya Surabaya.

"Mulai anak saya dadah-dadah dari bis, saya itu bangga sekali, bangga sekali," ungkap Sunanti.

( AMINUDDIN)