LIGA ITALIA
Inter Milan Menang vs AS Roma, Simone Inzaghi: Saya Sempat Khawatir Sebelum Tanding
Inter Milan Menang vs AS Roma pada pekan 34 Serie A Liga Italia 2021-2022, Pelatih Inter Simone Inzaghi: padahal Saya Sempat Khawatir Sebelum Tanding
Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
TRIBUNBATAM.id, MILAN - Inter Milan sukses meraih kemenangan saat menghadapi AS Roma pada laga lanjutan Serie A Liga Italia 2021-2022, Sabtu (23/4/2022).
Inter Milan menang dengan skor 3-1 atas AS Roma pada laga pekan 34 Serie A Liga Italia 2021-2022 tersebut.
Duel Inter Milan vs AS Roma tersebut berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Sabtu (23/4/2022) malam WIB.
Tiga gol kemenangan Inter Milan dicetak Denzel Dumfries, Marcelo Brozovic dan Lautaro Martinez.
AS Roma hanya sangggup mencetak satu gol yang dicetak Henrikh Mkhitaryan.
Baca juga: AS Roma Kalah vs Inter Milan, Jose Mourinho: Inter Lebih Bagus, Saya Ingin inter Juara
Baca juga: Hasil Inter Milan vs AS Roma, 3 Gol Inter Hanya Dibalas 1 Gol Roma, Inter Milan Menang
Kemenangan ini mengakhiri catatan tak terkalahkan dalam 12 pertandingan beruntun skuad asuhan Jose Mourinho.
Kemenangan ini juga membawa Inter Milan naik ke peringkat 1 klasemen Liga Italia 2021-2022.
Terkait kemenangan ini, pelatih Inter Milan Simone Inzaghi mengakui dia sempeat khawatir AS Roma asuhan Jose Mourinho.
Namun, Inter Milan kini tidak bisa berpuas diri setelah melompati Milan karena belum mendapatkan apa-apa.
Saat ini, Inter Milan berada di puncak klasemen dengan keunggulan satu poin atas AC Milan.
Inter Milan masih menyimpan satu pertandingan tunda.
Sementara AC Milan baru akan memainka pertandingan pekan 34 Minggu malam ini atau Senin dinihari WIB.
Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Italia Setelah Inter Milan Menang vs AS Roma, Lautaro Martinez 16 Gol
Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Inggris Setelah Man City & Arsenal Menang, Man United Kalah
Rossoneri akan menghadapi Lazio, sementara Nerazzurri memainkan pertandingan laga tunda melawan Bologna hari Rabu (27/4/2022)
“Saya di atas segalanya bangga dengan konsentrasi dari anak buah saya, karena saya khawatir itu tiga hari setelah derby Coppa Italia melawan tim yang tidak terkalahkan dalam 12 putaran, dengan pemain hebat dalam performa bagus,” kata Inzaghi kepada DAZN.
“Kami membutuhkan kinerja tingkat atas dan para pemain benar-benar memberi saya itu.”
Lautaro Martinez berada dalam krisis selama beberapa bulan, tetapi sepertinya tidak bisa berhenti mencetak gol saat ini.
"Saya hanya butuh gol, itu saja."
Baca juga: Hasil Arsenal vs Manchester United, Cristiano Ronaldo Cetak Gol ke-100 di EPL, MU Kalah
Baca juga: Timnas U23 Indonesia Keok vs Pohan Steelers, Vietnam Menang vs Timnas Korsel U20
"Itu tidak pernah menjadi masalah bagi saya, ada periode ketika dia tidak mencetak gol, tetapi dia selalu berada di posisi yang tepat."
"Dia kadang-kadang beristirahat, seperti yang dilakukan semua orang, dia baik-baik saja sekarang dan perlu terus seperti itu," kata Simone Inzaghi seperti dikutip dari Football Italia.
Pemain AS Roma mencoba mengawal Brozovic dan menetralisir lini tengah mereka, namun pemain internasional Kroasia itu berhasil mencetak gol untuk kedua kalinya musim ini.
“Roma membawa permainan kepada kami, mereka menjaga Brozovic dan De Vrij, sementara di babak kedua mereka membebaskan Skriniar."
"Kami harus memberikan yang terbaik, para pemain pulih begitu cepat dari Coppa Italia dan itu adalah kemenangan kelima berturut-turut, tetapi masih belum ada yang tercapai."
Baca juga: Timnas U23 Indonesia Kalah, Shin Tae-yong: Kita Kurang Cepat, Ketua PSSI: Target Emas!
Baca juga: Link Live Streaming MotoGP Portugal - Start Nomor 9, Bisakah Marc Marquez Juara di Algarve?
“Kami memiliki jadwal ulang pertandingan tengah pekan melawan Bologna, semuanya masih harus diselesaikan."
"Ini adalah pertandingan yang intens, kami juga mencapai Final Coppa Italia, jadi kami perlu menyeimbangkan energi fisik dan psikologis selama periode ini."
"Kami ingin menghadapi mereka semua dengan kepala tegak dan dada membusung," kata mantan pelatih Lazio itu.
Denzel Dumfries dan Ivan Perisic terlibat dalam gerakan menyerang, pendekatan yang berbeda mungkin dengan yang dilakukan Antonio Conte musim lalu.
“Kami tahu AS Roma sangat agresif menjaga striker, jadi akan ada ruang bagi bek sayap kami untuk menyerang."
"Dumfries masih segar, setelah Darmian bermain bagus melawan Milan."
"Sementara Gosens juga mulai bugar sekarang. Mereka semua akan memiliki kesempatan,” ujar Simone Inzaghi.
Baca juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Portugal, Johann Zarco Pole Position, Marc Marquez No 9, Bagnaia No 25
Baca juga: Transfer Liga 1 - Anak Asuh Shin Tae-yong di Piala AFF Jadi Pemain Anyar PSS Sleman, Intip Profilnya
Kemenangan tandang Derby d'Italia melawan Juventus adalah titik balik Inter musim ini.
“Kami membutuhkan kemenangan pada saat itu."
"Saya mengatakan bahwa permainan tiba pada waktu yang tepat, karena hasilnya tidak datang, meskipun pertunjukannya masih kuat."
“Kami mengikuti kemenangan itu dengan empat lainnya, melakukannya dengan sangat baik dan kami ingin menjaga momentum itu.”
Apa yang Mourinho katakan kepada Simone Inzaghi setelah peluit akhir dibunyikan?
“Kami saling mendoakan keberuntungan."
"Mourinho adalah pelatih spesial, dia selalu sangat baik."
"Sebelum pertandingan Coppa Italia, kami duduk bersama selama 45 menit, karena kami belum pernah benar-benar bertemu sebelumnya."
"Dia adalah orang yang luar biasa untuk diajak bicara tentang sepakbola,” katanya. ( tribunbatam.id/son )
.
.
.