Berita Persib - Robert Alberts Fokus ke Pemain Akademi, Pemain Muda: Butuh Menit Bermain

TRIBUNBATAM.id, BANDUNG - Persib Bandung sudah mendatangkan sejumlah pemain dan melepas sejumlah pemain jelang Liga 1 2022-2023.

Klub berjulukan Maung Bandung itu telah merilis lebih dari 20 pengumuman terkait pelepasan dan kedatangan pemain baru.

Dari jumlah tersebut, Persib lebih sering mengumumkan pelepasan pemain.

Total sudah 12 pemain dari skuad musim lalu yang dinyatakan hengkang.

Adapun untuk pemain yang bergabung, Persib baru merilis tujuh nama baru.

Baca juga: Live Streaming Liverpool vs Villarreal Kick Off 02.00 WIB Live SCTV, Jurgen Klopp: Ini Gila!

Baca juga: Jadwal Liga Italia Malam Ini Bologna vs Inter Milan, Atalanta vs Torino, Kick Off 01.15 WIB

Mereka adalah Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya, David Rumakiek, Ciro Alves, Fitrul Dwi Rustapa, Arsan Makarim dan Eriyanto. 

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts menjelaskan aktivitas Persib Bandung di jendela transfer awal musim 2022-2023.

Alberts mengakui, belum bisa memastikan kerangka tim Persib musim 2022-2023.

Pasalnya ada sejumlah hal yang berjalan tidak sesuai rencana.

Seperti hengkangnya 12 pemain dari skuad musim lalu.

Menurut Alberts, sebagian besar pemain dari skuad musim 2021-22 masih masuk dalam rencana tim.

Hanya Esteban Vizcarra dan Indra Mustafa yang sejatinya masuk dalam daftar coret. Namun yang terjadi, justru di luar rencana awal.

Sebanyak 10 pemain lainnya memutuskan pergi, karena tidak mencapai kesepakatan dalam proses perpanjangan kontrak.

Baca juga: Hasil Kejuaraan Badminton Asia, Jonatan Christie, Fadia/Ribka Menang, Stephanie Kalah

Baca juga: Jadwal Liga Champions Malam Ini Liverpool vs Villarreal, Live SCTV 02.00 WIB

"Kami sebenarnya tidak merilis pemain (sebanyak itu) dan pemain yang dilepas hanya Esteban karena memang dirinya tidak ditawarkan perpanjangan kontrak dan begitu pula Indra Mustafa," kata Alberts kepada wartawan.

"Jadi sisanya bukan pemain yang dilepas, mereka sudah ditawarkan perpanjang kontrak."

"Tapi mereka lebih memilih tawaran klub lain, itu merupakan hal yang normal dalam sepakbola."

"Jadi saya tak bisa menjawab berapa pemain yang hengkang dan berapa pemain yang datang, karena saya juga harus menunggu bagaimana hasil akhirnya nanti," ujar dia.

Alberts mencontohkan keputusan Ardi Idrus yang memilih hengkang dari Persib. Menurutnya, Ardi adalah pemain yang masuk dalam rencana tim untuk musim ini.

Akan tetapi pemain yang bersangkutan memilih pergi sehingga Persib harus menghormati keputusan tersebut dan segera mencari penggantinya.

"Seperti misalnya Ardi memutuskan pergi dan itu bertentangan dengan niat saya dan klub untuk mempertahankannya, tapi itu menjadi keputusan Ardi hengkang dan kami harus mencari pemain sebagai penggantinya," tutur Alberts.

Menyoal pengganti pemain yang hengkang, Alberts mengatakan, prioritas utama adalah mendatangkan pemain asli binaan Persib dari Diklat atau Bandung United.

Meski begitu, Persib tidak akan sembarangan dalam memilih pemain. Artinya, pemain pengganti yang masuk harus memiliki kapasitas yang sesuai dengan kebutuhan tim.

"Kami juga akan sebisa mungkin mendatangkan pemain dari area Bandung atau Jawa Barat, kami coba melakukan yang terbaik mengenai itu. Tapi pemain itu juga tentu harus bisa mengisi posisi yang kami butuhkan," ucap Alberts.

"Opsi pertama adalah pemain dari Diklat atau Bandung United yang kami pantau. Dan jika tidak ada pemain yang memiliki kapasitas mengisi posisi tersebut maka kami mencari yang lainnya."

"Dan sekali lagi, jika kami menemukan pemain yang dicari tetapi dia tidak sepakat dengan sodoran kontrak dan tidak menandatangani itu, maka itu adalah realitas dari sepak bola profesional," tukas dia.

Berharap Menit Bermain

Arsan Makrim resmi naik kelas ke tim senior Persib Bandung. Winger berusia 21 tahun itu bergabung dalam skuad Persib musim 2022-2023.

Sebelumnya, dia bermain bersama tim satelit Persib, Bandung United, di Liga 3 musim 2021-22.

Arsan diikat kontrak berdurasi dua musim oleh klub berjulukan Maung Bandung itu.

Dia resmi diumumkan masuk ke dalam tim utama Persib pada Senin (25/4/2022).

Arsan menjelaskan bahwa proses perekrutannya ke dalam skuad Maung Bandung itu berlangsung cepat.

Dikatakan bahwa dirinya langsung dihubungi oleh Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) Teddy Tjahyono yang menawarinya tempat di skuad utama Maung Bandung dengan durasi kontrak selama dua musim.

"Kontrak dua tahun. Tanda tangan sudah dari seminggu yang lalu."

"Prosesnya lumayan cepat. Pak Teddy hubungi nawarin promosi ke Persib. Disuruh ke PT langsung tanda tangan," kata Arsan kepada wartawan.

Arsan mengaku sempat digoda oleh beberapa tim dari Liga 1 dan Liga 2 pada jendela transfer musim ini.

Akan tetapi ia memilih berseragam Persib atas saran dari kerabat dan tim pelatih Bandung United.

"Sebelumnya sempat dapat tawaran dari tiga klub Liga 1 dan Liga 2."

"Pertimbangan pilih Persib karena ada masukkan dari keluarga, teman-teman dan pelatih," tutur pemain jebolan SSI Arsenal itu.

Arsan menyadari bahwa sebagai pemain muda, dia akan sulit untuk mendapatkan menit bermain.

Terlebih dirinya harus bersaing dengan nama-nama besar seperti Febri Haryadi dan Erwin Ramdani, untuk mendapatkan tempat utama di posisi sayap kanan.

Kendati demikian dia mengaku tidak terlalu khawatir dengan hal tersebut. Sebab sebagai pemain muda ia akan banyak belajar dari para pemain senior Maung Bandung.

"Ada Febri, ada Erwin dan Ciro. Insya Allah menatap persaingan mah optimistis. Soalnya rezeki orang beda-beda," ujar Arsan.

"Meskipun banyak yang bilang di Persib pemain muda susah bermain, tapi setidaknya saya bisa dapat pelajaran," imbuhnya.

Arsan berharap bisa memberikan kontribusi dan mendapatkan banyak menit bermain selama berseragam Persib.

"Semoga bisa memberikan kontribusi positif untuk tim Persib."

"Pastinya saya berharap bisa mendapatkan menit bermain dan berkesempatan masuk line-up," pungkas Arsan.

Bos Persib Teddy Tjahyono memberikan komentar terkait dipromosikannya Arsan ke skuad utama Maung Bandung.

Ia menjelaskan bahwa dalam skuad utama Persib manajemen menginginkan adanya talenta lokal yang bisa memperkuat Maung Bandung dengan melakukan perekrutan dari tim binaan dan tim satelit Persib.

Baca juga: Persib Tunggu Kepastian Jadwal Kompetisi Sebelum Tentukan Agenda Pramusim

"Seperti yang pernah kami informasikan sebelumnya, bahwa kami ingin ada kesinambungan program pembinaan dari akademi, diklat, tim satelit dengan tim Persib senior," ungkap Teddy.

"Kita ingin lebih banyak talenta2 lokal yang bisa bermain di Persib," tegasnya.

Terkait penambahan jumlah pemain yang akan dipromosikan ke skuad utama Maung Bandung, Teddy enggan berkomentar lebih jauh.

"Ditunggu aja pengumuman selanjutnya," pungkas Teddy.

.

.

.

sumber: kompas.com1, kompas.com2